18 JUVENILE PORN

18 JUVENILE PORN MOVIES

VIDIO SEX - Semenjak itu, sehabis pulih, gairahku untuk bersetubuh justru jadi menggelora, bisa saja sebab dalam rencana pengobatan itu saya mesti pengin menuruti semua beberapa syarat yg di ajukan oleh Ki Alugoro, salah satunya diurut dengan seperti obat dalam kondisi telanjang bulat serta disetubuhi olehnya (kala itu di setujui serta justru dilihat oleh suamiku). 

Akupun sepakat asal saya bisa pulih dari frigiditasku. Serta bisa saja sebab kontol Ki Alugoro nyata-nyata benar besar, lagi juga dia pintar sekali mencumbu den memunculkan gairahku, ditambah lagi ramuan-ramuan yg dikasihkan olehnya, karena itu saat ini saya serius pulih dari frigiditasku, serta berubah menjadi wanita dengan gairah sex yg lumayan tinggi. Cuma saja, sebab ukuran kontol suamiku makin lebih kecil dari kontol Ki Alugoro, karena itu dengan sendirinya suamiku tak bisa memuaskanku dalam bersetubuh. 

Apa saya mesti hadir lagi ke tempat Ki Alugoro dengan pura-pura belum pula pulih? (meskipun sebenarnya biar saya disetubuhi lagi olehnya). Awal mula terbersit pikiran untuk melakukan perbuatan demikian, namun sehabis kupikir-pikir lagi kok gengsi juga ya? Masak seseorang istri baik-baik hadir ke laki laki lainnya biar disetubuhi meskipun bila mengingat kontol Ki Alugoro yg gemilang besar itu saya seringkali tidak dapat tidur serta gairahku untuk bersetubuh mencapai puncak habis.

Sering-sering saya mesti memuaskan diri dengan dildo yg kubeli kemarin di muka suamiku setelah kami bersetubuh sebab suamiku tidak dapat memuaskan diriku. Justru seringkali suamiku sendiri yg merojok-rojokkan dildo itu ke tempikku. 

Untunglah, tidak tahu sebab paham penderitaanku ataukah tidak, nyatanya suamiku punyai impian untuk lakukan persetubuhan three in one atau menyaksikan saya disetubuhi oleh laki laki lainnya, khususnya sehabis dia menyaksikan saya disetubuhi Ki Alugoro kemarin. Pantesan semenjak itu, sebelum bercinta, dia senantiasa memulainya dengan angan-angannya. Impian yg sangat merangsang untuk suamiku, merupakan berkhayal saya bersetubuh dengan laki laki lainnya dengan datangnya suamiku, seperti dengan Ki Alugoro kemarin.


kontol suamiku kurasakan tidak semuanya masuk ke lubang tempikku serta merasa lebih lembek bahkan juga bisa kukatakan tidak demikian merasa lagi dalam lubang tempikku yg baru saja diterobos oleh kontol yg demikian besar serta panjang. 

Bisa saja dipicu efek minuman alkohol yg kebanyakan, atau juga juga suamiku udah ada dalam kondisi yg demikian rupa benar-benar tegangnya, hingga cuma dalam beberapa barangkali dia menghunjamkan kontolnya ke lubang tempikku serta kurun waktu kurang dari satu menit, suamiku udah menggapai puncak ejakulasi dengan hebat. Justru sebab kontol suamiku tidak ada dalam lubang tempikku dengan prima, dia udah menyemprotkan separuh pejunya agak diluar lubang tempikku dengan berulang-kali serta benar-benar ada banyak hingga seluruhnya permukaan tempik hingga ke sela paha serta jembutku basah kuyup dengan peju suamiku. 

 PORN MOVIES

Setelah itu suamiku secara langsung terjerembab tidak bertenaga lagi terhempas kecapekan di sampingku. Disamping itu, sebab saya pasif saja waktu disetubuhi suamiku, serta berkhayal kontol Edo yg gemilang itu, karena itu saya sekali-kali tidak kecapekan, justru nafsuku kembali mencapai puncak. Ibarat seekor kuda betina binal saya jadi bergelinjangan tidak karuan sebab saya ingin alami puncak orgasme lagi dengan disetubuhi oleh Edo. Namun yg disampingku saat ini suamiku, yg udah lemas serta tidak berkemampuan sekali-kali. 

Oleh karenanya dengan perasaan sedih berat saya lekas bangun dari tempat tidur dalam kondisi badan yg masih tetap bertelanjang bulat mau menuju kamar mandi yg memang ada didalam kamar tidur untuk bersihkan cairan-cairan sisa persenggamaan yg melumuri selangkangan serta tubuhku. 

Tapi untunglah, seperti paham perasaanku, mendadak Edo yg masihlah dalam kondisi bertelanjang bulat serta ngaceng kontolnya itu memelukku dari belakang sembari memagut dan menciumi leherku dengan terus-menerus. Setelah itu dia membungkukkan tubuhku ke tepi ranjang. Saya saat ini ada dalam tempat menungging. Dalam tempat yg demikian Edo menusukkan kontolnya ke tempikku dari belakang dengan garangnya. 

Sebab posisiku menungging, saya jadi lebih leluasa menggoyang-goyangkan pantatku, yg tentunya tempikku ikut serta bergoyang ke kiri serta ke kanan.

Hal semacam ini membuat Edo kian bernafsu menghujam-hujamkan kontolnya ke tempikku hingga dalam waktu cepat tubuhku kembali seperti melayang rasakan kesenangan yg tidak ada tara ini.

Tidak berapakah lama tubuhku mengejang dan…

”Dddooo…… oooccchhhh… aacchhh… Ddooo… akk… aakkuu… mmaaauu… kkkeelluuuaaaarrrrrr……” rintihku sembari mencengkeram tepi ranjang, saya udah menggapai puncak persetubuhan lebih dahulu.

Demikian saya tengah alami puncak orgasme, Edo menarik kontolnya dari lubang tempikku, hingga seluruhnya tubuhku merasa berubah menjadi tidak karuan, kurasakan lubang tempikku berdenyut agak aneh dalam sebuah denyutan yg benar-benar susah sekali kulukiskan serta belum pula sempat kualami.

Tapi meskipun telah orgasme, saya masih tetap bertekad sekali untuk menambahkan persetubuhan ini. Dalam kondisi yg demikian mendadak Edo yg masih tetap bertelanjang bulat seperti juga diriku, menarikku serta mengajakku tidur dengannya di kamar tamu di sisi kamarku.

Ibarat kerbau dicocok hidung, saya ikuti Edo ke kamar sisi. Kami berbaring di ranjang sembari berdekapan dalam kondisi badan semasing masih tetap bertelanjang bulat ibarat sepasang pengantin baru yg tengah berbulan madu.

Lantas Edo melepas pelukannya serta menelentangkan diriku lantas dengan bernafsu menciumi susuku serta menyedot-nyedot pentilnya yg mancung itu hingga saya kembali rasakan satu rangsangan birahi yg hebat. Selang beberapa saat badan kami kami lantas sudah menyatu kembali dalam sebuah permainan persetubuhan yg dahsyat.

Kesempatan ini rupanya Edo ingin mengajakku bersetubuh melalui cara yg lainnya. Awal mula Edo mengubah tubuhku hingga posisiku saat ini ada diatas tubuhnya.

Setelah itu dengan spontan kuraih kontol Edo serta memandunya mengarah lubang tempikku. Lantas kutekan tubuhku agak kuat ke badan Edo serta mulai mengayunkan tubuhku turun-naik diatas tubuhnya. Awal mula dengan perlahan namun makin lama kian cepat serta kuat sembari berdesah-desah kecil, ”Occhhh… oocchhh… acchhh… sssshhhh…” desahku dibuai kesenangan.

Disamping itu Edo dengan tenang telentang nikmati seluruhnya permainanku hingga mendadak kurasakan satu kemelut yg sangat dahsyat serta dia mulai mengerang-erang kecil, ”Oocchhh… oocchhh… Mmiiaaaa… ttteeemmpppiikkmuuu… mmmhhhhh…”

Akupun kian cepat menggerakkan tubuhku turun-naik diatas badan Edo serta nafasku lantas kian mengincar berpacu dengan hebat menggali seluruhnya kesenangan badan laki laki yg ada di bawahku.

Tidak beberapa lama kemudian saya berubah menjadi terpekik kecil melepas puncak ejakulasi dengan hebat.

”Ooooccchhhhh…… mmmmhhhhhh… ooocccchhhh…… mmmmhhhhhh……” pekikku keenakan serta tubuhkupun secara langsung terkulai menelungkup diatas badan Edo.

Namun nyatanya Edo belum pula hingga pada puncaknya. Karena itu mendadak dia bangun dengan satu pergerakan yg cepat. Lantas dengan sigap dia menelentangkan tubuhku diatas tempat tidur serta mengusung tinggi-tinggi ke dua irislah pahaku ke atas hingga lubang tempikku yg udah basah kuyup oleh lendir kawin itu berubah menjadi nampak jelas menganga dengan lebar. Setelah itu Edo mengacungkan kontolnya yg masih tetap berdiri dengan tegang itu mengarah lubang tempikku serta menghunjamkan kembali kontolnya itu ke lubang tempikku dengan garang.

Saya berubah menjadi terhentak bergelinjang kembali sewaktu kontol Edo mulai menerobos dengan buasnya ke tubuhku serta membuat pergerakan mundur-maju dalam lubang tempikku. Saya lantas saat ini kian hebat menggoyang-goyangkan pinggulku ikuti alunan pergerakan turun-naiknya kontol Edo yg kian lama kian cepat merojok-rojokkan kontol besarnya ke lubang tempikku.

Saya rasakan begitu lubang tempikku berubah menjadi tidak tertanggulangi mengusahakan mengisap serta melahap kontol Edo yg teramat besar serta panjang itu sedalam-dalamnya dan melumat seluruhnya otot-ototnya yg kekar dengan rakusnya.

Saat pertempuran itu berulangkali saya terpekik agak keras sebab kontol Edo yg tegar serta perkasa itu menggesek sisi terdalam tempikku (bisa saja titik itu yg diberi nama G-Spot atau titik gairah seksual paling tinggi wanita)

Pada akhirnya, berbarengan dengan orgasmeku yg tidak tahu ke berapakah kali saya tidak ingat lagi, kulihat Edo datang juga pada puncaknya.

”Mmmiiiaaaa… ooocchhh…………… ooocccchhhhhh… Mmmiiiiaaaaaaaa…………………… ttteeemmmppikkkmmmuuu… ooccchhhsss… aakkkuu… kkkellluuaaarrrrrr……” rintihnya dengan mimik muka yg benar-benar gemilang dia menyebut-nyebut namaku sembari keluarkan banyak kata vulgarnya lagi serta melepas puncak ejakulasinya dengan terus-menerus menyemprotkan seluruhnya pejunya didalam tempikku kurun waktu yg sangat panjang.

Disamping itu kontolnya masih dibenamkannya sedalam-dalamnya di lubang tempikku hingga seluruhnya pejunya terhisap dalam tempikku hingga titik penghabisan.

Setelah itu kami terhempas kecapekan ke tempat tidur dengan badan yg masih menyatu. Saat kami tergolek, kontol Edo masih tenggelam dalam tempikku, serta saya lantas memang masih mengusahakan menjepitnya erat-erat sebab tidak mau lekas kehilangan benda itu dari dalam tubuhku.

Sehabis beberapa lama kami tergolek melepas letih, Edo mulai bangun serta menciumi wajahku dengan lembut yg lekas kusambut dengan mengangakan mulutku hingga saat ini kami ikut serta dalam sebuah adegan cium yg mesra penuh dengan perasaan.

Disamping itu tangannya dengan halus membelai-belai rambutku seperti seseorang suami yg tengah mencurahkan cinta kasihnya pada istrinya.

Keadaan romantis ini pada akhirnya membuat gairah kami muncul kembali.

Kulihat kontol Edo mulai kembali menegang tegak hingga dengan langsung Edo lekas menguakkan ke dua irislah pahaku membukanya lebar-lebar untuk lantas mulai masukkan kontolnya ke tempikku kembali.


Sempat kami lakukan persetubuhan yg liar diluar rumah, yakni di taman dibelakang rumah, sembari memandang awan-awan yg berarak, nyatanya memunculkan sensasi sendiri serta kesenangan yg ambooii. 

18 JUVENILE

”Mestinya pemerintah memperbolehkan rakyatnya lakukan persetubuhan ditempat terbuka, asal tidak ada unsur paksaan! ” anganku waktu itu.

Saya memikir, bila lakukan persetubuhan ditempat terbuka dengan dilihat oleh orang-orang, tentunya lebih nikmat lagi deh!

Hingga di satu hari, Edo membisikkan idenya kepadaku jika ia ingin bercinta dengan three in one, akan tetapi bukan satu cewek dua cowok, akan tetapi satu cowok dua cewek. Tujuannya dia mememohon saya sertakan satu orang teman cewekku untuk bersetubuh bersama-sama.

Awal mula saya agak kaget dibuatnya, akan tetapi saya pikir-pikir bisa juga ya, hitung-hitung buat meningkatkan pengalaman dalam bersetubuh.

”Wuih, tentunya lebih hebat nih” pikirku dalam hati sembari berkhayal kesenangan di tempikku, ditambah lagi sembari menyaksikan juga Edo bersetubuh dengan cewek lainnya.

”Eh, namun.. saya cemburu gak ya? Namun biarkan, ini kan satu sensasi lainnya yg belum pula sempat kualami” pikirku lagi.

Saya justru memberikan saran pada Edo, bagaimana bila dijalankan di taman belakang rumah, habis asyik sich! Bahkan saya memang punyai teman (namanya Lina) yg sewaktu saya ceritain bab pengalamanku dengan Ki Alugoro atau dengan Edo, keliatannya dia bernafsu banget serta pengin ikutan nikmati, bisa dengan three in one mau pun sendiri sendiri, ujarnya.

Soalnya kontol suaminya memang memiliki ukuran kecil serta pendek, ditambah lagi suaminya saat ini lagi bekerja ke luar negeri kurun waktu yg lama, hingga dia senantiasa kesepian di tempat tinggalnya yg besar itu.

Sewaktu hal demikian saya ungkapkan pada Edo, dia secara langsung sepakat serta bertanya kapan hal demikian bakal dijalankan?

Tentunya saya jawab secepat-cepatnya. Besok harinya, setelah belanja di salah satunya mall saya singgah ke rumah Lina serta menceriterakan terkait rencanaku itu.

Tentunya dia benar-benar sepakat serta minat sekali mendengarnya, akan tetapi dia ajukan suatu prasyarat, yakni itu dijalankan di taman di pinggir kolam renang di belakang tempat tinggalnya.