SEO page contents SEO page contents February 2018 ~ VIDIO SEX KUNJUNGI KAMI LEBIH BANYAK VIDEO YANG MENARIK HANYA DI WWW.GAJAHQQ.COM DARI AYO BURUAN KUNJUNGI WEBNYA YA NANTI KAMI AKAN SELALU UPDATE :D

Bonus 10% untuk member baru

Wednesday, February 7, 2018

BRUTAL SEX



Vidiosex258 kumpulan film dari bebagai negara dan berbagai jenis film bokep dan bokep indo , bokep barat ,bokep berbagai negara semua ada di vidiosex258



film bokep Pelukan mereka begitu erat sampai dada mereka sama sama menghimpit keduanya. Kadang-kadang Debby menahan nafas disaat menggeliatkan tubuhnya. Dadanya yang menggeliat sebabkan puting buah dadanya mengalirkan birahi ke sekujur badannya. Puting itu makin mengeras sesudah berkali-kali bergesekan dengan dada Theo yang licin dipenuhi buih-buih sabun.


Pangkal pahanya yang terendam air hangat merasa membakar birahi disaat batang kemaluan lelaki itu menyentuh vagina sempit nya. Debby menggerak-gerakkan telapak tangannya dari punggung sampai ke leher Theo. Sembari menyabuni, ditariknya tengkuk lelaki itu.

“Debby begitu menyukai Theo, ” bisiknya.

Theo mengusap-usap bahu gadis itu dengan busa sabun yang berlimpah. Busa serta buih-buih bersifat bola-bola kecil meleleh ke sisi atas dada serta punggung Debby. Lantas ditatapnya muka yang cantik itu. Wajah yang nampak makin menarik lantaran buih-buih sabun penuhi lehernya yang level. Diungkapnya rambut gadis itu ke belakang. Busa serta bola-bola kecil turut melekat di rambut gadis itu, lalu bola-bola itu meletus. Menarik. Begitu cantik serta menarik, bisik hati Theo.

LIHAT JUGA = DI PAKSA TANTE

Mungkinkah saya jatuh cinta utk yang ke-2 kalinya?, bertanya Theo dalam hati. Jatuh cinta pada seseorang murid yang masih tetap belia serta nakal? Kenapa? Kenapa..? Apakah lantaran sensasi serta kemanjaan yang diciptakannya? Ah.., gumam Theo sembari menarik nafas panjang.

Lantas dikecupnya anak rambut di kening gadis itu. Ia tdk dapat pikirkan pertanyaan-pertanyaan yang berkecamuk di pikirannya. Tingkah laris Debby yang lembut serta terkadang liar sudah melumpuhkan nalarnya. Ia tdk dapat berfikir disaat luapan birahi membakar badannya.

“Theo sangat menyukai Debby. Terlebih dulu tdk sempat Theo rasakan enaknya terbakar birahi seperti sekarang ini.. ” kata Theo.

Bola mata mereka sama sama memandang seakan menginginkan menjenguk isi hati semasing. Lantas Theo menarik badan gadis itu supaya lebih erat melekat ke badannya. bokep indo Disabuninya punggung gadis itu dengan ke-2 telapak tangannya. Sembari mengusap-usapkan busa sabun, telapak tangannya selalu menyusur sampai terbenam ke air. Diusap-usapnya bongkah pantat gadis itu.

Sesaat, ia menahan nafas disaat meremas bongkah pantat yang masih tetap kenyal itu. Karena gadis itu duduk diatas pahanya, bongkah pantat itu merasa lebih kenyal dari pada umumnya. Batang kemaluan Theo makin keras disaat bersentuhan dengan vagina sempit gadis itu.

Ia bisa rasakan kelembutan bibir luar vagina gadis itu disaat bergesekan dengan sisi bawah batang kemaluannya. Serta dengan usapan lembut, telapak tangannya selalu menyusuri lipatan bongkah pantat yang kenyal itu. Ia bisa rasakan lubang dubur Debby di jari tengahnya. Diusap-usapnya berkali-kali sampai ujung jarinya rasakan kehalusan lipatan daging pada dubur serta vagina.

“Theoo.., Theo nakal! ” desah Debby sembari menggeliat mengangkat pinggulnya.

Meski tengkuknya basah, Debby terasa bulu roma di tengkuknya meremang karena nikmat serta geli yang mengalir dari vaginanya. Ia menggeliatkan pinggulnya. Geliat itu sebabkan telapak tangan Theo makin bebas mengusap-usap. Membelai. Ia mengecup leher Theo berulangkali disaat rasakan ujung jari Theo menyentuh sisi bawah bibir vaginanya.

Tak lama lalu, telapak tangan itu makin jauh menyusur sampai pada akhirnya ia rasakan lipatan bibir luar vaginanya diusap-usap. Debby berulangkali mengecup leher Theo. Kecupan panas serta liar jadi ungkapan luapan birahi yang menimpa badannya. Kadang-kadang lidahnya menjilat, kadang-kadang menggigit dengan gemas. Ia bisa rasakan lendir birahi yang makin banyak bermuara di vaginanya.

Karena vaginanya terendam di air, usapan-usapan pada dinding serta bibir dalam vaginanya merasa jadi kesat. Setiap saat menyeka, lendir di vaginanya segera larut ke air. Ujung jari itu jadi merasa lebih kasar dari pada umumnya.

Membakar birahi utk mengalirkan takaran kesenangan yang lebih tinggi dari pada umumnya. Kenikmatannya nyaris sama dengan liarnya lidah Theo yang menari-nari diantara lipatan bibir vaginanya disaat mencumbu vaginanya di balkon villa. Ia terpaksa sekali menahan nafas utk mengatur kesenangan yang ia rasakan di sekujur badannya.

“Aarrgghh.. Sstt.. Sstt.. ” rintihnya berulangkali.

bokep barat Lantas ia bangkit dari pangkuan lelaki itu. Ia tdk menginginkan menggapai orgasme cuma lantaran usapan-usapan jari yang merasa kesat di lubang vagina sempit nya. Tapi disaat berdiri, ke-2 lututnya merasa goyah. Rasa nikmat di vaginanya sudah buat dianya seakan lagi tengah melayang. Lututnya seakan kehilangan sendi.

Secara cepat Theo juga bangkit berdiri. Tangannya selekasnya membalikkan badan gadis itu. Ia tdk menginginkan gadis belia yang disayanginya itu terjatuh. Disangganya punggung gadis itu dengan dadanya. Lantas dituangnya kembali cairan sabun ke telapak tangannya.

Serta diusap-usapkannya cairan sabun itu di perut gadis belia itu. Ketika menggerakkan telapak tangannya ke arah atas, busa sabun terdorong serta menggumpal diantara jari jempol serta telunjuknya. Serta disaat buih-buih itu terbentur pada lekukan bawah buah dada gadis itu, ia meremasnya dengan lembut.

Kedua buah dada yang kenyal itu merasa licin serta begitu halus. Telapak tangannya selalu bergerak ke atas. Ia berniat buka jari jempol serta telunjuknya supaya puting buah dada yang masih tetap kecil itu terjepit di jarinya. Sesaat, puting yang terjepit itu diremas-remasnya dengan lembut. Puting kiri serta kanan diremasnya berbarengan. Dilepaskan. Diremas kembali. Lantas telapak tangannya menyeka makin ke atas serta berhenti di leher level gadis belia itu.

“Theo, aargh.., lama sangat menyabuninya, aarrgghh.. ” rintih Debby sembari menggeliatkan pinggulnya.

Ia rasakan batang kemaluan Theo makin keras serta besar. Hal tersebut bisa ia rasakan lantaran batang kemaluan itu makin dalam terselip diantara lipatan bongkah pantatnya. Lantas ia mendongakkan kepala sembari melihat ke belakang.

Diangkatnya tangan kanannya utk menarik leher lelaki itu, lantas diciumnya dengan mesra. Lidahnya menjulur serta bergerak-gerak liar utk memilin-milin lidah Theo. Tangannya kirinya meluncur ke bawah, lantas meremas biji kemaluan lelaki itu dengan gemas. Cerita Sex Murid, Cerita Sex Sma, Cerita Sex Memek, Cerita Sex Vagina, Cerita Sex Sma, Murid Sma Sex, Memek Sma

Theo menggerakkan telapak kanannya ke arah pangkal paha Debby. Sebentar ia mengusap-usap bulu-bulu ikal dibagian atas vagina gadis itu. Nikmati bulu-bulu yang masih tetap pendek serta halus itu di ujung jari-jarinya. Lantas telapak tangannya meluncur ke bawah. Diusapnya vagina sempit itu berulangkali. Vagina yang baru kurang lebih 7 jam saat lalu selaput perawannya dipasrahkan utk dilalui oleh cendawan batang kemaluannya.

Jari tengahnya terselip diantara ke-2 bibir luar vagina itu. Diusapnya berulangkali. Telapak tangannya yang dipenuhi buih-buih sabun buat bibir vagina serta pangkal paha itu jadi begitu licin. Klitoris itu seakan bergerak menggeliat-geliat disaat ia mengusapkan telapak tangannya. Klitoris yang makin keras serta licin lantaran lendir serta buih-buih sabun.

“Aarrgghh..! ” rintih Debby disaat rasakan batang kemaluan lelaki itu makin kuat menghimpit lipatan bongkah pantatnya.

Ia rasakan lendir birahinya membanjiri vaginanya. Lendir itu tentu bercampur dengan busa sabun, fikirnya. Lantas ia berjongkok supaya vaginanya terendam ke air. Dibersihkannya celah diantara bibir vaginanya lewat cara mengusap-usapkan dua buah jarinya.

Ketika menengadah, ia menyaksikan batang kemaluan Theo sudah ada persis di depannya. Batang kemaluan itu sudah membengkak serta nampak mengangguk-angguk. Ada setetes lendir menghiasi ujung batang kemaluan itu. Persis dibagian tengah cendawan yang berwarna kecokelat-cokelatan itu. Indah sekali, gumamnya. Lantas ditatapnya warna kemerah-merahan di lekukan pada cendawan serta batang kemaluan itu. Bola matanya berbinar-binar mencermati lekukan yang indah itu.

Sesudah senang mencermati, diremasnya batang kemaluan itu dengan lembut. Lantas diarahkan ke mulutnya. Dikecupnya sisi ujung cendawan itu. Terdengar bunyi ‘cep’ disaat ia melewatkan kecupannya. Setetes lendir yang menghiasi ujung cendawan itu beralih ke sisi dalam celah ke-2 bibirnya. Sesaat, matanya nampak 1/2 terpejam disaat ujung lidah serta ke-2 bibirnya mencicipi lendir itu.

Badan Theo bergetar menahan nikmat disaat ia menyaksikan lidah serta bibir Debby bergerak-gerak mencicipi lendirnya. Dicicipinya dengan penuh perasaan! Erotis sekali! Batang kemaluannya jadi makin keras. Berdiri tegak! Ia mencapai bahu gadis itu lantaran tdk mampu sekali lagi mengatur desakan darah yang penuhi urat-urat di batang kemaluannya.

Sesudah berdiri, Debby rasakan telapak tangan Theo mengangkat paha kirinya. Sembari mencium bibirnya, telapak tangan itu tetaplah menahan sisi belakang pahanya sampai pada akhirnya ia terpaksa sekali melilitkan kakinya di pinggang lelaki itu. Ia masih tetap berupaya mengatur keseimbangan badannya disaat Theo menyisipkan cendawan kemaluannya ke celah diantara bibir vagina sempit nya. Karena badannya masih tetap belum juga seimbang, cendawan itu lepas kembali.

Theo agak menekuk ke-2 lututnya disaat berupaya menyisipkan kembali cendawan kemaluannya. Ia sudah terlalu menginginkan rasakan kembali vagina yang sempit itu meremas batang kemaluannya. Nafasnya mendengus-dengus tdk teratur. Dengan tergesa-gesa, ia mendorong pinggulnya.

“Argh, aarrgghh.., Theo! ” rintih Debby.

“Masih sakit? ” bertanya Theo.

“Sakit dikit.. ” jawab Debby.

Theo menarik batang kemaluannya perlahan, lalu mendorongnya kembali perlahan juga. Sembari mendorong, ia memandang vagina sempit gadis itu. Pandangannya nanar seakan ada kabut yang menutupi bola matanya disaat ia menyaksikan bibir luar vagina gadis itu turut terdorong dengan batang kemaluannya. Ia masih tetap memandang kagum disaat perlahan menarik kembali batang kemaluannya. Bibir luar vagina itu merekah serta seakan berniat mempertunjukkan lipatan celah vagina yang berwarna pink!

“Masih sakit, Sayang? ”

“Hmm! ”

“Sakit? ”

“Enaak.., Theo! ”

Theo tersenyum. Dilumatnya bibir gadis itu sembari menghentakkan pinggulnya. Secara cepat, batang kemaluannya menghunjam. Ia hentikan hentakan pinggulnya serta berdiri kejang sesudah rasakan mulut rahim gadis itu tersentuh oleh ujung cendawannya.

Lantas ditatapnya raut muka murid yang disayanginya itu sekalian dikaguminya! Terkecuali cantik serta dan seksi, muridnya itu juga tdk sempat ajukan pertanyaan atau menyanggah disaat ia menghunjamkan kemaluannya sembari berdiri. Murid yang taat sekalian memiliki ide-ide liar yang sensasional dalam bercinta.

Mungkin saja muridku ini memanglah dikaruniai bakat bercinta, kata Theo dalam hati. Bakat utk mengalahkan lelaki! Alangkah beruntungnya saya jadi gurunya! Perlahan Theo menarik batang kemaluannya. Samping tangannya meremas bongkah pantat gadis itu serta yang samping sekali lagi meremas dada.

“Aarrgghh..! ” rintih Debby disaat rasakan batang kemaluan Theo kembali menghunjam vaginanya.

Ia terpaksa sekali berjinjit lantaran batang kemaluan itu merasa seakan membelah vaginanya. Kedua tangannya dengan erat merangkul leher Theo. Ia menginginkan menggantung di leher lelaki itu. Lututnya merasa lemas menahan kesenangan yang menjalari sekujur badannya. Panasnya birahi buat pori-pori di sekujur badannya jadi terbuka. Butir-butir keringat mulai merembes dari pori-porinya, bercampur dengan busa sabun yang masih tetap tersisa di bagian-bagian badannya.

Makin kerapkali ujung cendawan kemaluan lelaki itu menyentuh mulut rahimnya, makin banyak juga keringat merembes di sekujur badannya. Sampai pada akhirnya keringat itu nampak mengkristal di kulitnya! Nafas Debby berkali-kali berhenti disaat Theo menarik serta menghunjamkan batang kemaluannya. Cerita Sex Murid, Cerita Sex Sma, Cerita Sex Memek, Cerita Sex Vagina, Cerita Sex Sma, Murid Sma Sex, Memek Sma

Menarik serta menghunjam secara cepat sampai terdengar ‘cepak-cepak’ yang merdu setiap saat pangkal pahanya berbenturan dengan pangkal paha Theo. Serta setiap saat mendengar nada ‘cepak’ itu, darahnya seakan merasa berdesir sampai ke ubun-ubun.

“Aarrgghh.., aarrgghh.., Theoo! ”

“Theoo.., Debby pipiis..! ”

Rintihan itu buat Theo makin cepat menghentak-hentakkan pinggulnya. Keringat bercucuran dari dahinya. Ia berupaya menahan nafas utk mengatur desakan air mani yang menginginkan menyemprot dari lubang batang kemaluannya.

Tapi orgasme gadis belia yang begitu disayanginya itu nyatanya buat ia tdk dapat sekali lagi menahan desakan air mani yang mengalir dari biji kemaluannya. Vagina sempit itu berdenyut-denyut meremas batang kemaluannya. Mengisap air mani yang masih tetap tertahan di batang kemaluannya. Buat ia tdk berdaya utk mengatur tekanan air mani yang menyemprot dari lubang batang kemaluannya.

“Aarrgghh..! Aarrgghh..! Debby, aarrgghh..! ” raung Theo sembari menghujamkan batang kemaluannya sedalam-dalamnya.

“Theoo.., sstt, sstt.. ” desis Debby berkali-kali disaat rasakan air mani lelaki yang begitu disayanginya itu ‘menembak’ mulut rahimnya.

‘Tembakan’ yang pertama merasa panas serta menggetarkan sampai buat badannya berdiri kejang serta punggungnya melengkung ke belakang. ‘Tembakan’ ke-2 serta ke-3 buat ia makin berjinjit 1/2 tergantung di leher Theo.

“Aarrgghh.., Debby! Argh.., nikmatnya! ” rintih Theo di telinga murid yang begitu dicintainya itu.

“Theoo.., sstt.., sstt..! ” desis Debby juga berkali-kali sebentar sesudah terlepas dari puncak orgasmenya!

Kedua telapak tangan Theo memangku bongkah pantat Debby. Telapak tangannya masih tetap bisa rasakan kedutan-kedutan di bongkah pantat itu disaat gadis itu menggapai puncak orgasmenya. Serta dengan tenaga yang masih tetap tersisa di badannya,

ditarik bongkah pantat yang kenyal itu supaya mereka tdk terjatuh. Ia tdk menginginkan gadis itu terjatuh lantaran ia masih tetap menginginkan batang kemaluannya tetaplah tenggelam dalam kelembutan vagina sempit itu. Vagina yang begitu dikaguminya, muda, fresh, serta masih tetap berwarna pink!

“Puas, Sayang? ” bisik Theo sembari mengusap-usap punggung Debby.

“Puas banget! ”

“Theo begitu menyayangi Debby. ”

“Debby sangat sayang pada Theo, ” kata Debby sembari mencium bibir Theo.

Mereka masih tetap selalu berciuman dengan mesra sampai batang kemaluan Theo mengkerut serta lepas dari vagina sempit punya Debby.

Sunday, February 4, 2018

DI PAKSA TANTE



Vidiosex258 kumpulan film dari bebagai negara dan berbagai jenis film bokep dan bokep indo , bokep barat ,bokep berbagai negara semua ada di vidiosex258



Tante Lisa begitu cantik serta melindungi badannya hingga dia terlihat seperti berusia 30 th.. Dia juga berpenampilan seksi, senang menggunakan celana kaos ketat serta tank-top. Ceritanya bermula waktu satu hari saya tengah masturbasi di kamar mandi serta nyatanya lupa dikunci. 


film bokep - Nyatanya Tante Lisa menontonnya serta sesudah saya orgasme, saya kaget memandangnya. “Wan, nampaknya asik ya.. mendingan lain waktu minta pertolongan Tante pastinya lebih enak. ” Saya jadi malu berat dibuatnya, “Maaf Tante, saya lupa tutup pintunya. ” “Nggak apa kok Wan, kan anda telah dewasa serta lumrah mengerjakannya. 

LIHAT JUGA = DI JUAL AYAH

Tante juga berkali-kali simak yang begituan kok”, tuturnya sembari senyum. Sekian hari lalu saya diminta bantu-bantu di tokonya serta tanpa ada segan-segan saya membantunya sampai malam Tante Lisa memohonku untuk temaninya serta saya diminta bermalam di situ, benar-benar di tokonya ada dua kamar di lantai dua (ruko) serta kamar itu kadang-kadang di huni Tante Lisa dengan anaknya. 

Tante Lisa mengajakku makan dengan serta minum wine serta saya tidak paham kok saya dapat sampai tidak sadar, bisa saja digabung obat tidur. Paginya Tante Lisa membangunkanku bahkan juga mesti hingga disiram, saya diminta cepat-cepat pulang kost serta merahasiakan apabila saya tidur di ruko. 

Saya menurutinya serta malamnya sesudah toko tutup Tante Lisa mengajakku terkait intim. “Wan, Tante minta malam hari ini anda puasin Tante ya. ” Karuan saja kutolak karna saya benar-benar belum juga sempat gituan serta takut walau saya seringkali nonton BF. “Maaf Tante saya tidak berani”, kataku sembari gugup. 

Tante Lisa meneror serta Tante Lisa memutar videoku tengah tidur bugil. Tante Lisa mengatakan barusan malam waktu tidur menelanjangiku serta merekamnya dengan Handycam. “Tante juga akan menebarkan rekaman ini jikalau anda tak mau melayani Tante terkecuali anda ingin lakukan yang Tante minta. Yakin Tante deh, toh Tante juga melindungi nama baik Tante jadi ini juga akan jadi rahasia kita berdua. ” Pada akhirnya karna takut serta polos saya melayaninya. 

Dari situ saya tahu nyatanya Tante Lisa maniak sex, Tante Lisa pertama minta mandi Caty (dijilati badannya dari ujung kaki hingga ujung rambut) serta Tante Lisa minta saya menjilatinya liang kewanitaannya hingga berjam-jam tiap-tiap saya berhenti Tante Lisa menjambak rambutku serta menghimpit kepalaku ke liang sorganya. 

Pengalaman pertamaku menyentuh wanita terlebih menjilati semua sisi badannya, dalam keterpaksaan itu saya hingga menangis. “Sudah Tante.. sudah”, sembari nafasku tersengal-sengal. “Aghh.. janganlah terlepas. Teruss.. teruss! ” Tante Lisa selalu menjepit kepalaku dengan ke-2 pahanya yang kencang. Saya sanggup rasakan harumnya kemaluan Tante Lisa. Saya sendiri terasa nikmat sekalian takut. 

Dia menyuruhku tidur di sofa serta Tante Lisa duduki wajahku hingga saya dipaksa menjilati kelamin serta anusnya. “Aghh.. enak sekali Wan”, tuturnya sembari memutar-mutar pantatnya diatas wajahku yang telah basah karna cairan kewanitaannya. Pantatnya yang hangat serta kencang itu menindih wajahku hingga saya hingga sulit bernafas. Jika Tante Lisa tidak terasa senang atas pelayananku ia senang sekali menampar, mencakar, menjambak, meludahi. 

Kemudian Tante Lisa ambil tempat 69 serta kami sama-sama mengoral. “Ayo Wan, anda dapat lebih panjang lagi”, tuturnya sembari menarik-narik kemaluanku serta memelintir pelirku. Saya yang kesakitan tapi rasakan sensasi yang mengagumkan. Dalam mengoral, Tante Lisa seperti singa yg tidak di beri makan 3 hari. Begitu buas serta Tante Lisa mempermainkannya dengan begitu cekatan trampil, kadang-kadang menarik selalu memutar kadang-kadang mengocoknya secara cepat selalu perlahan-lahan. 

Bahkan juga sempat Tante Lisa mengencingi wajahku sembari buka mulutku.. lantas saya diminta menjilat air kencingnya yang tercecer di lantai. Tak tahu mengapa lama-lama saya jadi suka pada bisa saja saya termasuk juga sado masochocist. Satu hari tak tahu dari tempat mana Tante Lisa membawa alat-alat untuk sex sado masochist, ada bola penyumpal mulut selalu seperti kuas penggelitik, cemeti dari kulit, pengikat leher seperti anjing, CD kulit yang berlobang di sisi depannya serta baju seperti pasukan Romawi dahulu. 

Dia menelanjangi serta mengikatku sembari merangkak Tante Lisa berteriak-teriak memecutiku serta menendang pantatku sama seperti anjing, dia sebar makanan di lantai serta menyuruhku memungut dengan mulut bahkan juga menjilati ludah serta kencingnya di lantai. 

Di sisi batang kemaluanku dia mengikatkan suatu karet gelang yang ada kerincingnya sehinga tiap saat merangkak berbunyi nyaring. “Ayo..  bokep indo - mari apabila anda ingin jadi anjing Tante yang setia mesti nurut yang Tante perintahkan! ” Tante Lisa kadang-kadang memperlakukanku seperti kuda, dengan mengikat leherku serta menunggangi punggungku sembari memecut pantatku. Sering juga Tante Lisa yang maniak sex memasukkan beberapa pisang susu ke liang kewanitaannya serta menyuruhku ambil serta menelannya dengan mulut. 

Untuk menyumpal mulutku supaya saya tidak mengerang keras kebanyakan Tante Lisa menggunakan CD-nya atau Carefree Panty Shield. Saya tidak sempat miliki peluang memanfaatkan batang kemaluanku, paling Tante Lisa senang sekali mengocoknya bahkan juga Tante Lisa sempat mengocokku hingga orgasme 4 kali dalam satu malam. 

Hingga batang kemaluanku lecet serta perih serta tangan Tante Lisa juga hingga pegal-pegal. Tante Lisa begitu menjaga batang kemaluanku, buktinya tiap-tiap habis main senantiasa dia merendam dengan air hangat serta kadang-kadang dengan teh basi tuturnya supaya batang kemaluanku senantiasa kuat serta siap kapan saja

“Masak hanya dapat 2 x.. nih rasakan! ” tuturnya sembari menyentil ujung kemaluanku. “Aduh.. ampun Tante.. ” pintaku memelas. Tersebut yang seringkali berlangsung jikalau Tante Lisa yang maniak sex memaksaku orgasme berulang-kali.bokep barat 

Dalam mengocok Tante Lisa juga kadang-kadang gunakan sarung tangan, gunakan foam/shampoo, odol, gunakan supit untuk mie dan sebagainya, kebanyakan Tante Lisa mengocokku sembari minta dioral sex atau menjilati puting serta ketiaknya.

DI JUAL AYAH


Vidiosex258 kumpulan film dari bebagai negara dan berbagai jenis film bokep dan bokep indo , bokep barat ,bokep berbagai negara semua ada di vidiosex258




film bokep - ini berlangsung kurang lebih satu tahun waktu lalu, tapi setiap saat saya membayangkannya, seakan-akan tidak lama berlangsung tempo hari momen yang begitu indah ini. Saya memiliki seseorang paman yang belum juga menikah. Pamanku ini dapat disebut rada telat untuk menikah karna saat itu ia berumur 42 th..


LIHAT JUGA =  HADIAH ULTAH

Hal semacam ini karena sebab pamanku yaitu entrepreneur kaya tapi ia terlampau cerewet dalam menentukan pendamping hidupnya. Memang ia sudah banyak dikenalkan dengan wanita-wanita muda oleh keluargaku, tapi tetaplah ia katakan berikut ini tersebut, tak ada yang pas dengan matanya, tuturnya.

Hingga disuatu waktu, saat saya kebetulan tengah bertamu ke tempat tinggalnya, datang rekan pamanku dengan seseorang wanita yang begitu cantik serta ayu, semampai, langsing, pokoknya bila menurut saya, layak di kirim untuk jadi calon miss indonesia.

Lalu kami dikenalkan dengannya, wanita itu bernama Ayu, nyatanya namanya cocok sekali dengan berwajah yang memanglah Ayu itu. Ia berumur 24 th. serta waktu itu ia bekerja jadi sekretaris di perusahaan rekan pamanku itu.

Lalu kami terlibat percakapan, nyatanya Ayu memanglah enak untuk di ajak bercakap. Serta saya lihat kelihatannya pamanku tertarik sekali dengannya, karna saya tahu matanya tidak sempat terlepas melihat muka Ayu.

Tapi tidak sekian perihalnya dengan Ayu. Ia amat sering memandangku, terlebih saat saya bicara, tatapannya dalam sekali, seakan-akan mampu menembus fikiranku. Saya mulai berfikir jangan-jangan Ayu lebih menyukaiku.

Tapi saya tidak bisa mengharapkan banyak, soalnya bukanlah saya yang akan dijodohkan. Tapi saya tetaplah saja memandangnya saat ia tengah bicara, kupandangi dari ujung rambut ke kaki, rambutnya panjang seperti gadis di iklan shampo, kulitnya putih bersih, kakinya juga putih mulus, tapi kelihatannya dadanya agak rata, tapi saya tidaklah terlalu pikirkannya.

Tidak merasa hari telah mulai malam. Lalu sebelumnya mereka pulang, pamanku mentraktir mereka makan di satu restoran chinese food di dekat tempat tinggalnya di daerah Sunter. Saat hingga di restoran itu, saya segera pergi ke wc dahulu karna saya telah kebelet. Sebelumnya saya tutup pintu, mendadak ada tangan yang menahan pintu itu. Nyatanya yaitu Ayu.

“Eh, ada apa Yu? ”

“Enggak, gua ingin kasih kartu nama gua, besok janganlah lupa telpon gua, ada yang ingin gua omongin, oke? ”

“Kenapa tidak saat ini saja? ”

“Jangan, ada paman elu, pokoknya besok janganlah lupa. ”

Setelah acara makan malam itu, saya juga pulang ke tempat tinggal dengan seribu satu pertanyaan di otakku, apa yang ingin di omongin sama Ayu sich. Tapi saya tak ingin fikir panjang sekali lagi, lagipula kelak saya bisa-bisa susah tidur, soalnya kan besok mesti masuk kerja.

Besoknya waktu istirahat makan siang, saya meneleponnya serta menanyakan segera kepadanya.

“Eh, apa sich yang ingin elu omongin, gua penasaran banget? ”

“Eeee, penasaran ya, Ton? ”

“Iya lah, mari dong buruan! ”

“Eh, slow saja sekali lagi, napsu amet sich elu. ”

“Baru tahu yah, napsu gua bener-bener tinggi. ”

“Napsu yang mana nih? ” Ayu kelihatannya memancingku.

“Napsu makan dong, gua kan belum juga pernah makan siang! ”

Saya pernah emosi juga rasa-rasanya, kelihatannya ia tidak jelas saya ini orang yang begitu menghormati saat, terlebih jam makan siang, soalnya saya sembari makan mampu sekalian main internet ditempat kerjaku, karna waktu itu tentu bosku pergi makan keluar, jadi saya bebas surfing di internet, gratis sekali lagi.

“Yah telah, gua hanya ingin katakan dapat tidak elu ke apartment gua sore hari ini setelah pulang kerja, soalnya gua ingin bercakap banyak sama elu. ”

Saya tidak paham, nih orang mengapa tidak katakan tempo hari saja.

Lalu kataku, “Kenapa tidak tempo hari saja bilangnya? ”

“Karena gua ingin kasih kejutan untuk elu. ” tuturnya manja.

“Ala, gitu saja pakai kejutan semua, yah telah entar gua ke tempat elu, kurang lebih jam 6, alamat elu dimana? ”

Lalu Ayu katakan, “Nih catet yah, apartment X, lantai 2, pintu no. 69, janganlah lupa yah! ””Oke deh, tunggulah saja kelak, bye! ”

“Bye-bye Ton. ”

Setelah telepon terputus, selanjutnya saya mulai memikirkan apa yang juga akan dibicarakan, selanjutnya fikiran nakalku mulai bekerja. Apa dapat saya menyentuhnya kelak, tapi segera saya berfikir berkenaan pamanku, bagaimana bila kelak ketahuan, bokep indo - tentu tidak enak dengan pamanku. Lalu saya juga mulai terbenam dalam aktivitas pekerjaanku.

Tidak lama juga saat telah memperlihatkan jam 17. 00, telah saatnya nih, fikirku. Lalu saya juga mulai mengendarai motorku ke tempatnya. Lumayan dekat dari tempat kerjaku di Roxymas. Sesampainya disana, saya juga segera menaiki lift ke lantai yang diberitahukan. Begitu hingga di lantai itu, saya juga segera memandangnya tengah buka pintu ruangnya.

Langsung saja kutepuk pundaknya, “Hai, baru sampai yah, Yu.. ”

Ayu tersentak kaget, “Wah gua duga siapa, pakai tepuk semua. ”

“Elu khan kasih kejutan untuk gua, jadi gua juga musti kasih kejutan juga untuk elu. ”

Lalu ia mencubit lenganku, “Nakal elu yah, awas kelak! ”

Kujawab saja, “Siapa takut, bener-bener gua fikirin! ”

“Ayo masuk Ton, enjoy saja, anggap saja tempat tinggal sendiri. ” tuturnya sehabis pintunya terbuka.

Saat saya masuk, saya segera terpana dengan apa yang berada di dalamnya, kulihat temboknya berlainan dengan tembok tempat tinggal beberapa orang biasanya, temboknya dilukis dengan gambar-gambar panorama diluar negeri.

Dia kelihatannya orang yang berjiwa seniman, fikirku. Tapi hebat juga bila hanya kerja jadi sekretaris dapat menyewa apartment. Jangan-jangan ini cewek simpanan, fikirku.

Sembari saya berkeliling-keliling, Ayu berkata, “Mau minum apa Ton? ”

“Apa saja lah, asal bukanlah toksin. ” kataku bercanda.

“Oh, bila gitu kelak saya campurin obat tidur deh. ” kata Ayu sembari tertawa.

Sesaat ia tengah buat minuman, mataku dengan tidak berniat tertuju pada rack VCD-nya, saat kulihat satu persatu, nyatanya semakin banyak film yang berbau porno. Saya tidak sadar saat ia telah kembali, tahu-tahu ia nyeletuk, “Ton, jikalau elu ingin nonton, setel saja segera..! ”

Saya tersentak saat ia ngomong sesuai sama itu, selanjutnya kubilang, “Apa gua tidak salah denger nih..? ”

Lalu tuturnya, “Kalo elu terasa salah denger, yah gua setelin saja saat ini deh..! ”

Lalu ia juga ambil sembarang film lalu disetelnya. Wah, hilang ingatan juga nih cewek, fikirku, apa ia tidak jelas bila saya ini laki laki, baru kenal satu hari saja, telah seberani ini.

“Duduk sini Ton, janganlah bengong saja, khan telah gua katakan anggap saja tempat tinggal sendiri..! ” kata Ayu sembari menepuk sofa menyuruhku duduk.

Lalu saya juga duduk serta nonton di sebelahnya, agak lama kami terdiam melihat film panas itu, hingga pada akhirnya saya juga buka mulut, “Eh Yu, barusan di telpon elu katakan ingin ngomong suatu hal, apa sich yang ingin elu ngomongin..? ”

Ayu tidak segera ngomong, tapi ia lalu menggenggam jemariku, saya tidak menganggap juga akan perbuatannya itu, tapi saya juga tidak berupaya untuk melepaskannya.

Agak lama lalu baru ia ngomong, lambat sekali, “Elu tau Ton, mulai sejak tempo hari berjumpa, sepertinya gua terasa ingin memandang elu selalu, bercakap selalu. Ton, gua sukai sama elu. ”

“Tapi khan tempo hari elu diperkenalkan ke Paman gua, apa elu tidak terasa jikalau elu itu dijodohin ke Paman gua, apa elu tidak simak reaksi Paman gua ke elu..? ”

“Iya, tapi gua tidak ingin dijodohin sama Paman elu, soalnya umurnya saja lain jauh, gua fikir-pikir, mengapa hari itu bukannya elu saja yang dijodohin ke gua..? ” kata Ayu sembari mendesah.

Saya juga menjawab, “Gua memang juga sukai sama elu, tapi gua tidak enak sama Paman gua, entar disangkanya gua kurang ajar sama yang lebih tua. ”

Ayu diam saja, demikian pula saya, disamping itu film makin bertambah panas, tapi Ayu tidak melepas genggamannya. Lalu dengan tidak sadar otak pornoku mulai bekerja, soalnya kupikir saat ini kan tak ada orang-orang ini. Lalu mulai kuusap-usap tangannya, selanjutnya ia melihat padaku, kutatap matanya dalam-dalam, sembari berkata dengan lambat,

“Ayu, gua cinta elu. ”

Ia tidak menjawab, tapi pejamkan matanya. Kupikir ini waktunya, selanjutnya pelan-pelan kukecup bibirnya sembari lidahku menerobos berjumpa lidahnya. Ayu juga selanjutnya membalasnya sembari memelukku erat-erat. Tanganku tidak tinggal diam berupaya untuk meraba-raba buah dadanya, nyatanya agak besar juga, walau tidak sebesar punyanya bintang film porno.

Ayu menggeliat seperti cacing kepanasan, mendesah-desah nikmati rangsangan yang di terima pada buah dadanya. Lalu saya berupaya buka satu persatu kancing pakaiannya, selanjutnya kuremas-remas payudara yang masih tetap terbungkus BRA itu.

“Aaaaahhh, buka saja BH-nya Ton, cepat.., oohh..! ”

Kucari-cari pengaitnya di belakang, selanjutnya kubuka. Wah, nyatanya lumayan juga, masih tetap padat serta kencang, walau tidak demikian besar. Langsung kusedot-sedot putingnya seperti anak bayi kehausan.

“Esshh.. ouww.. aduhh.. Ton.. sangat nikmat lidahmu.., teruss..! ”

Setelah jemu dengan payudaranya, selanjutnya kubuka semua bajunya hingga bugil keseluruhan. Ia juga tak ingin kalah, selanjutnya melepas semuanya yang kukenakan. Untuk sebentar kami sama-sama berpandangan kagum pada keindahan semasing. Lalu ia menarik tanganku menuju ke kamarnya, tapi saya melepas pegangannya selanjutnya menggendongnya dengan ke-2 tanganku.

“Aouww Ton, anda romantis sekali..! ” tuturnya sembari ke-2 tangannya menggelayut manja mengitari leherku.

Lalu kuletakkan Ayu pelan-pelan diatas ranjangnya, selanjutnya saya menindih badannya dari atas, untuk sebentar mulut kami sama-sama pagut memagut dengan mesranya sembari berpelukan erat. Lalu mulutku mulai turun ke buah dadanya, kujilat-jilat dengan lembut, Ayu mendesah-desah nikmat. Tidak lama saya bermain di dadanya, mulutku pelan-pelan mulai menjilati turun ke perutnya, Ayu menggeliat kegelian.

“Aduh Ton, elu ngerjain gua yah, awas elu kelak..! ”

“Tapi elu sukai khan? Geli-geli nikmat..! ”

“Udah ah, jilati saja memek gua Ton..! ”

“Oke boss.., siap kerjakan perintah..! ”

Langsung saja kubuka paha lebar-lebar, tanpa ada menanti sekali lagi segera saja kujilat-jilat klitorisnya yang sebesar kacang kedele. Ayu menggoyang-goyangkan pinggulnya dengan liar seolah-olah tak ingin kalah dengan permainan lidahku ini.

“Oohh esshhh aaouuw uuhh teeruss.., lebih dalemm, oohhh.. sangat nikmat..! ”

Agak lama juga saya bermain di klitorisnya hingga tampak banjir di sekitaran vaginanya.

“Ton, masukkin saja titit elu ke lobang gua, gua telah tidak tahan sekali lagi..! ”

Dengan selekasnya kuposisikan diriku untuk menembus kemaluannya, tapi saat kutekan ujung penisku, nyatanya tak ingin masuk. Saya baru tahu nyatanya dia masih tetap perawan.

“Ayu, apa elu tidak menyesal perawan elu gua tembus..? ”

“Ton, gua ikhlas bila elu yang ngambil perawan gua, untuk gua didunia ini hanya ada kita berdua saja. ”

Tanpa ada ragu-ragu sekali lagi segera kutusuk penisku dengan kuat, rasa-rasanya seperti ada suatu hal yang robek, barangkali itu perawannya, fikirku.

“Aduh sakit Ton, tahan dahulu..! ” tuturnya menahan sakit.

Saya juga diam sesaat, selanjutnya kucium mulutnya untuk meredakan rasa sakitnya. Sebagian menit lalu ia terangsang sekali lagi, selanjutnya tanpa ada membuang waktu sekali lagi kutekan pantatku jadi batang kemaluanku masuk semua kedalam lubangnya.

“Pelan-pelan Ton, masih tetap sakit nih..! ” tuturnya meringis.

Kugoyangkan pinggulku pelan-pelan, lama kelamaan kulihat dia mulai terangsang sekali lagi. Lalu pergerakanku mulai kupercepat sembari menyedot-nyedot puting susunya. Kulihat Ayu begitu nikmati sekali permainan ini.

Tidak lama lalu ia mengejang, “Ton, aa.. akuu.. ingin keluarr.., teruss.. selalu.., aahh..! ”

Saya juga mulai rasakan hal yang sama, “Yu, saya juga ingin keluar, didalam atau diluar..? ”

“Keluarin di dalam saja Sayang… ohhh.. aahh..! ” tuturnya sembari ke-2 pahanya mulai dijepitkan pada pinggangku serta selalu menggoyangkan pantatnya.

Mendadak dia menjerit histeris, “Oohh… sshh… sshh… sshh…”

Nyatanya dia telah keluar, saya selalu menggenjot pantatku makin cepat serta keras sampai menyentuh ke basic liang senggamanya.

“Sshh.. aahh.. ” serta, “Aagghh.. crett.. crett.. creet..! ”

utekan pantatku sampai batang kejantananku melekat ke basic liang kenikmatannya, serta keluarlah spermaku kedalam liang surganya. Waktu paling akhir air maniku keluar, saya juga terasa lemas.

Walaupunpun dalam kondisi lemas, tidak kucabut batang kemaluanku dari liangnya, tetapi menambah sekali lagi ke-2 pahanya sampai dengan terang saya mampu lihat bagaimana rudalku masuk kedalam sarangnya yang dikelilingi oleh bulu kemaluannya yang menggoda. Kubelai bulu-bulu itu sembari kadang-kadang menyentuh klitorisnya.

“Sshh.. aahh..! ” cuma desisan saja sebagai jawaban atas perlakuanku itu.

Kemudian kami berdua keduanya sama lemas. Kami sama-sama berpelukan sepanjang kurang lebih satu jam sembari meraba-raba. Lalu ia berkata kepadaku, “Ton, semoga kita dapat menyatu begini Ton, gua begitu sayang pada elu. ”

Saya diam sesaat, selanjutnya kubilang begini
“Gua juga sayang elu, tapi elu musti janji tidak bisa meladeni paman gua jikalau dia nyari-nyari elu. ”

“Oke bossss, siap kerjakan perintah..! ” tuturnya sembari memelukku lebih erat.

bokep barat - Mulai sejak waktu itu, kami jadi begitu lengket, tiap-tiap malam minggu tetap kami bertingkah seperti suami istri. Tidak cuma di apartmentnya, terkadang saya datang ke tempat kerjanya serta mengerjakannya dengan di WC, sudah pasti sehabis kebanyakan orang telah pulang.

Kadang ia juga ke tempat kerjaku untuk minta jatahnya. Tuturnya pamanku telah tidak sempat mencarinya sekali lagi, soalnya tiap-tiap kali Ayu ditelpon, yang menjawabnya yaitu mesin penjawabnya, selanjutnya tidak sempat dibalas Ayu, barangkali pada akhirnya pamanku jadi jemu sendiri.

Saya serta Ayu seringkali berjalan-jalan ke Mal-Mal, untungnya tidak sempat berjumpa dengan pamanku itu. Hingga sekarang ini saya masih tetap jalan dengan, tapi saat kutanya hingga kapan ingin begini, ia tidak menjawabnya. Saya pingin sekali menikahinya, tapi kelihatannya ia bukanlah jenis cewek yang pingin miliki keluarga.

Tapi lama-lama kupikir, tidak apalah, yang mutlak saya mampu nikmatnya juga.

Saturday, February 3, 2018

HADIAH ULTAH




Vidiosex258 kumpulan film dari bebagai negara dan berbagai jenis film bokep dan bokep indo , bokep barat ,bokep berbagai negara semua ada di vidiosex258



Disuatu hari di kantorku, disaat saya tengah tdk demikian ada kerjaan, mendadak saya teringat seandainya 3 hari kembali yaitu ultahnya Ayu. Wah, sepertinya butuh di beri surprise nih sepanjang 2 hari 2 malam di hari jadinya. Di otakku segera saja terbayang beberapa hal yang berbau seksual. Kupikir saya butuh ambillah cuti 2 hari kelak, demikian halnya Ayu. Tambah baik kutelpon dia saat ini.


LIHAT JUGA = JESSICA IVY ANAL FUCK


“Halo, selamat siang, dapat bicara dengan Ayu”

Selang beberapa saat, “Halo Tono sayang, ada apa nih”, Ayu bermanja-manja padaku.

“Enggak ada apa-apa, hanya ingin ngajak anda keluar makan siang kelak, dapat tidak nih”, tanyaku.

“Oh seandainya itu sich tentu dapat, kemana nih”

“bagaimana seandainya di kantin deket kantor anda, oke?? ”

“Oke boss, saya tunggulah yah, awas, jangan sampai sampai telat! ”, sembari ketawa-ketawa.

“Bye” selanjutnya Ayu tutup teleponnya.

bokep indo

Lalu saya juga kembali bekerja, tapi di kepalaku tengah terbayangkan kurang lebih apa yang akan saya belikan untuk dia kelak. Tidak merasa saat telah tunjukkan jam 11. 35. Wah, saya mesti cabut nih, tidak bisa telat. Untung boss tengah keluar kantor, jadi saya tidak butuh minta ijin dahulu.




Pada akhirnya sampailah saya di lokasi perkantoran di daerah Sudirman. Sesudah parkir, buru buru saya pergi ke kantin yang telah dijanjikan. Kulihat Ayu melambaikan tangannya dari jauh.

“Hai Ton! ” Kami selanjutnya mencari tempat makan yang sepi, namanya juga berduaan, mana enak makan ditempat yang ramai banget. Sesudah pesan makanan serta duduk di pojokan, selanjutnya akupun berkata

“Eh, Yu, di kantor anda kembali banyak kerjaan nggak”

“Emangnya kenapa” Ayu tampak penasaran

“kalau tidak repot, bagaimana seandainya anda minta cuti sama boss anda sepanjang 2 hari mulai tgl 12”

“Buat apa Ton, apa anda tengah berencana suatu hal? ”

“Sesuatu yang dapat buat anda tergila-gila”

“Apa tuhh”

“Tunggu saja tanggal mainnya sayang” sembari kucubit lembut pipinya.

Tidak merasa, 3 hari juga berlalu. Sepulang kerja, kujemput Ayu di kantornya, selanjutnya kami pergi ke supermarket untuk beli makanan sepanjang 3 hari, soalnya kami berencana tidak untuk kemana saja sepanjang berlibur. Tidak lupa saya beli madu 1 botol.

“Lho Ton, buat apa beli gituan” Ayu menatapku dengan heran.

“Itu sisi dari kejutan itu, tunggulah saja, yang tentu anda bakalan merem melek nantinya” kataku mantap.

“Wah, saya jadi penasaran nih sama kejutan kamu”

“Just wait ‘n see, honey” Usai berbelanja selanjutnya kami bergegas menuju apartemen Ayu.

Sesampainya di apartemen, saya segera menarik Ayu menuju kamar mandi.

“Sabar dong boss, seperti tidak ada hari depan aja” tuturnya manja.

“Ultah anda khan hari ini, so tentu memanglah tak ada hari esok” kataku sembari melepas pakaiannya satu persatu.

Sesudah ia bugil keseluruhan, selanjutnya kujilat buah dadanya, dari mulai putingnya ke dasarnya. Kuhisap-hisap putingnya dengan lembut.

“Ooohh Ton, enak sekali, teruss” desah Ayu

Ketika Ayu pingin buka bajuku, kutahan tangannya.

“Sayang, buka dong, tidak adil nih”

Lalu kulepaskan seluruhnya kemejaku hingga tampak senjataku mengacung begitu tegak, disaat Ayu pingin menggapainya, kukatakan kepadanya,

“Say, jangan sampai dahulu, hari ini anda dapat jadi ratu, diamkan daku melayanimu hingga puas”

Kemudian, selanjutnya kubasahi semua tubuhnya, serta kusabun semua lekuk badannya, tidak lupa buah dadanya kuremas lembut lebih lama. Kuputar-putar putingnya, Ayu cuma dapat mendesah nikmat. Lama juga saya bermain di dadanya, kurang lebih ada 15 menit. Kemudian tanganku mulai turun ke selangkangannya. Kumainkan klitorisnya, Ayu makin mengerang hebat.

“Toonn, teerruss, teruss, auughh, enak sekali, terruss”

“Ton, masukin dong penis anda, saya sudah tidak tahan nihh”

“Oh, yang itu kelak sayang, sabar aja”

“Tapi saya ingin banget nih, oohh”

“Sabar saja, pokoknya hari ini anda jadi ratuku, Saya bakalan buat anda orgasme beberapa ratus kali sepanjang 3 hari ini”

“Saayy, tulang saya dapat copot nih orgy beberapa ratus kali”

“Biarin, salah sendiri mempunyai body seksi sekali”

“Ahh aahh aahh, seesstt, guaa sepertinya ingin nyampe nih sayy” Ayu meracau tidak menentu.

Kupercepat pergerakan jariku memainkan klitorisnya, sesaat jariku yang beda tengah dihisap-hisapnya seakan-akan ia tengah mengisap penisku.

“Aaarrgghh, I’m comminngg, honey, commiingg, commiingg, ohh”

Pinggulnya bergerak maju mundur sesaat tubuhnya melengkung kaku ke belakang, kelihatannya Ayu begitu menikmatinya.

“Ton, barusan rasa-rasanya enak sekali seakan olah anda kembali meng-onani vagina saya, ohh” Ayu mendesah perlahan.

“Oh, itu masih tetap belum juga apa-apa, kelak masih tetap ada kembali yang lebih hebat sayy ” kataku sembari meremas-remas buah dadanya.

“Wah, mati saya deh, dapat bisa kelak kagak dapat kerja”

“Aahh.. shshshsh mmhh ss.. teruss hhmm, ” Ayu menggelinjang-gelinjang sembari memaju-mundurkan pinggulnya, 

bokep barat

vaginanya seakan-akan merebut lidahku untuk masuk lebih dalam kerongga nikmat itu, sesaat batang kemaluanku telah merah padam dari barusan pingin selekasnya menukar lidahku.

“Ahh.. teruuss.. teruuss.. lebih cepaat.. ssh.. ” gelinjang Ayu makin cepat.

“Shshss.. saya hampiirr.. shshh.. mmyamyam memem.. ss, ” suaranya makin kacau.

Lalu saya cobalah goyang dengan perlahan-lahan, semakin lama semakin cepat. Kupraktekkan rumus ini-itu sembari membuatnya nikmati tiap-tiap gesekan penisku dan mengalihkan fikiranku untuk melupakan enaknya lubang kemaluan Ayu, sempitnya vaginanya. Badannya yang prima, payudaranya yang ranum serta kencang yang tertekan dadaku.

“Ouch.. sshh.. hemm.. ” susah rasa-rasanya hadapi realita nikmat ini, lebih-lebih sesudah puncak kenikmatannya yang terlambat itu kembali menempa Ayu, ini dapat dibuktikan dengan goyangan pinggul serta pantatnya berputar-putar serta saat ini maju-mundur, menentang tiap-tiap pergerakanku yang makin cepat tusuk serta tarik.

“Aahh.. ”

Kucium serta kulumat bibirnya, kulilit lidahnya, kulihat dia tdk dapat menahan kesenangan yang menempa itu, hingga Ayu juga membalas ciumanku dengan ganasnya. Geregetan, rangsangan, kesenangan, itu yang kemungkinan berada di fikirannya.

Saya telah tdk kuat kembali, ilmuku seolah hilang, kesadaranku melayang-layang. Lalu sembari melenguh kutarik pinggulnya lengket ke pangkal penisku serta kujilat dan kugigit putingnya, kulepas seluruhnya spermaku,

“Aaahh.. sshh.. ”

“Crot.. crot.. crot.. ” Nyaris enam atau delapan kali semprotan maniku melesat kedalam rahimnya.

“Aaahh ss mm.. hmm.. enak.. hangat.. ” Ayu mengerang-erang, sembari selalu menggoyangkan pinggulnya berputar.

Dalam keheningan nikmat, kubiarkan penisku didalam vaginanya yang masih tetap merasa sempit, kucium lembut bibirnya serta Ayu juga membalas manja, lalu kutatap matanya sembari tersenyum. Sambil berlaku manja Ayu memeluk diriku dan menggigit hisap leherku. Wah.. merah nih jadinya.

Saya lalu mengangkat badannya serta mengajaknya ke balkon untuk mencari angin.

“Mau ngapain di balkon Ton? ”, bertanya Ayu terheran-heran.

“Aku ingin tutup surprise-ku dengan mandi’in kamu”, kataku kembali.

“bagaimana mandi’innya?, bertanya Ayu lebih heran tapi nurut saja disaat kurebahkan badannya diatas kursi panjang tanpa ada senderan di balkon yang sepi itu. Tanpa ada menanti lama, selekasnya kuakhiri surpriseku dengan mandi kucing, yakni dengan menjilat-jilat lembut semua permukaan badannya yang bermandi peluh bercampur madu serta berkilat terserang cahaya rembulan yang membuatnya semakin indah dengan tempatnya yang menelentang pasrah itu. Ayu bahagia sekali dengan perlakuanku itu, serta sembari mendesah kesenangan dia berkata,

“Ton, seandainya dapat anda sering-sering nginap disini, saya sukai dijilati begini. ”

Kurang lebih ada 10 menit saya menjilatnya, selanjutnya kugendong dia ke kamar mandi, serta kami juga sama-sama bersihkan tubuh, sama-sama menggosok-gosok keduanya. Sesudah usai, kami juga masuk ke kamarnya, karna telah penat sekali kami tidur pulas sembari berpelukan dalam situasi bugil.

Esok paginya, pada sadar serta tdk, saya merasakan seperti ada suatu hal yang aneh pada diriku. Ketika kubuka mataku, eh, nyatanya Ayu telah bangun, serta lebih kaget kembali kulihat Ayu tengah mengisap-hisap penisku. Melihatku telah bangun, Ayu berhenti sesaat serta tersenyum.

“Selamat pagi kekasihku, bagaimana tidurnya” bertanya Ayu manja sembari tangannya tetaplah mengocok penisku.

“Wah enak banget, tapi kok anda curang sich, saya khan tidak merasa isepan anda saat tidur” kataku sembari mengusap-usap buah dadanya.

“Abis anda tidurnya lelap sekali, saya kagak tega bangunin anda, tapi siapa tahu anda mimpi kembali diisepin ha ha ha” ia tertawa sembari selalu mengocok penisku.

“Eh Ton, kok saat anda tidur, saya ngocokin anda kok penis anda dapat bangun sih”

“Ya dapat lah yaw, namanya juga penis orang, emangnya penis plastik, dapat saja anda, tapi terusin dong pakai mulut anda, Yu”

“Oooke boss, tapi seandainya anda ingin keluar, katakan yah”

“Lho, emangnya mengapa? ” tanyaku heran.

“saya ingin pakai sperma kamu bikin olesin muka serta dada saya, agar kulit saya lebih kencang”

Lalu Ayu kembali mengkaraoke penisku, oh, rasa-rasanya sangat nikmat, kadangkala ia menatapku sembari tersenyum manis. Mulutnya bergerak maju mundur, sembari lidahnya menggelitik lubang kencingku, rasa-rasanya geli-geli nikmat. Selang beberapa saat, saya merasakan dapat keluar kembali.

“Yu, saya ingin keluar kembali, ohh aduuh” kataku sembari menahan gemuruh di dadaku.

Segera ia ganti tangannya untuk mengocokku, serta pada akhirnya, “Aduuh ohh, Yu terruuss, enaakk”

Penisku pada akhirnya memuntahkan sperma, tapi tdk jumlah tempo hari, serta Ayu segera mengarahkan dadanya ke penisku, hingga dadanya terserang muncratan spermaku, segera dia berikan ke semua permukaan dadanya.

“Yaahh Ton, kok dikit banget sayang, muka saya kagak dapet nih” Ayu sedikit merenggut.

“Abis setiap hari bercumbu selalu sich, ya sudah sayang, mumpung penis saya masih tetap tegak, saat ini anda nunggangin saya saja, khan anda dapet nikmatnya juga”

“Nah demikian dong Ton, itu baru namanya pacar saya” Ayu tersenyum kembali.

Lalu ia duduk diatas pahaku sembari mengarahkan penisku ke lubang vaginanya. Perlahan-lahan tapi tentu, penisku mulai masuk lubang kenikmatannya. Saya sendiri heran juga mengapa hari ini penisku perkasa banget, tapi saya tdk pikirkannya kembali, yang utama nikmatnya, bung. 

Ayu sendiri mulai bergoyang-goyang sembari meracau tidak menentu, seakan olah tengah menunggang kuda, sesaat saya meremas remas dadanya yang bergerak naik turun. Lumayan lama juga saya bertahan, kurang lebih ada satu jam, sesaat kulihat Ayu kelihatannya telah orgasme 2 kali, tapi kulihat Ayu tdk berhenti juga, kemungkinan dipikirnya kapan kembali dapat bisa peluang begini. Selang beberapa saat, sesudah Ayu orgasme ke-3 kalinya, baru saya mulai rasakan dapat orgasme.

“Yu, bangun sayang, saya sudah ingin keluar nih”

Segera Ayu bangun serta mendekatkan mukanya ke penisku sembari tangannya mengocokku. Serta pada akhirnya,

“Aaarrgghh, aduuh, haahh” saya ngos-ngosan menahan nikmat.

Pada akhirnya penisku menyemprotkan spermanya ke berwajah, selanjutnya ia menggosoknya ke semua berwajah hingga rata.

“Terima kasih sayang, saya senang banget hari ini, saya tdk menganggap dapat orgy sampai 3 kali, anda perkasa sekali” kata Ayu sembari berbaring memelukku.

“Abis bodi anda seksi banget sich, terlebih dada anda, lebih-lebih cocok kembali nunggang saya, nampaknya seperti dewi dari langit yang kembali goyangin saya. ”

“ah ah, dapat saja kamu” kata Ayu sembari mencubit hidungku.

Tanpa ada merasa, kami tertidur kembali sembari berpelukan, kemungkinan karena sangat lelahnya bersenggama tanpa ada henti.

Demikianlah selanjutnya, tiap-tiap ada saat kosong saya serta Ayu segera main kembali, seakan-akan nafsu kami tdk sempat terpuaskan. Sepanjang 3 hari yang kami kerjakan cuma makan, main, tidur. Sepanjang 3 hari itu juga kami seperti Tarzan serta Jane, bugil selalu. 

Rasa-rasanya anda beberapa pembaca dapat membayangkannya sendiri bagaimana enaknya hidup sesuai sama itu. Tapi yang paling utama bagiku yaitu cintaku kepadanya serta cintanya padaku, meskipun saya masih tetap belum juga tahu hingga kapan kami dapat hidup dengan.

JESSICA IVY ANAL FUCK


Vidiosex258 kumpulan film dari bebagai negara dan berbagai jenis film bokep dan bokep indo , bokep barat ,bokep berbagai negara semua ada di vidiosex258


bokep Sesudah hari itu saya tidak sempat sekali lagi berjumpa dengan Vira. Hingga satu hari kala baru keluar dari kelas, waktu jalan pulang saya tengok Vira tengah duduk sendirian merokok diluar gedung English. Ah, peluang nih fikirku. Segera saya hampiri dia. Wah hilang ingatan deh.., bajunya membuatku tidak tahan.


Pakaian minim bertali atasnya serta celana pendek berwarna coklat. Ketika saya didepannya, terlihat payudaranya yang menonjol dengan tali BH hitamnya yang menaikkan seksi penampilannya. Wah.., begini rupanya cewek-cewek Jakarta zaman saat ini. Sesudah basa-basi sedikit, saya ikut-ikutan merokok berbarengan dia serta menceritakan mengenai diri kita.

LIHAT JUGA = MONEY SEX


film bokep Tiba-tiba dia ajukan pertanyaan, “Eh Ric.., loe bila tiada kelas sekali lagi jalan yuk.., Saya asli boring banget nih”. Terus sesudah bingung ingin jalan ke mana, kita mengambil keputusan pergi ke kota H yang jaraknya 2 jam. Katanya dia ingin ke mall, pingin shopping.

Hari itu kita jadi akrab sekali hingga pernah bergandengan tangan di mall. Saya tidak paham mengapa saya yang awalannya nafsu jadi sukai benar padanya. Anaknya cuek, asyik serta lucu sekali lagi. Apalagi dia puas saja jalan denganku yang termasuk juga anak “bawah” di kotaku. Mobil telah butut, uang tetap pas-pasan. Wah.., untung deh sepertinya si Vira ini tidak matre.

Sesudah satu bulan jadi sobat, satu malam pulang dari main billiard dia mengajakku ke tempatnya. Dia tinggal berbarengan tantenya yang telah berkeluarga serta miliki 2 anak. Saat itu lebih kurang jam 2 malam. Jadi Om serta Tantenya telah pada tidur semuanya. Dia segera mengajakku ke dapurnya yang begitu besar.

“Mau beer Ky? ”, tawar Vira.

“Tidak usahlah Vir.., bila loe ingin ya satu berdua saja”, jawabku (saya memanglah tidak demikian sukai yang namanya minuman keras).

Terus saat Vira datang membawa beernya.., dia segera jongkok di depanku yang tengah duduk di kursi. Wah.., lagi-lagi dengan satu diantara pakaian sexynya, panorama payudaranya persis dimuka mataku. 

Tanpa ada sadar penisku telah naik lihat benjolan payudara yang putih itu. Karna tempatku yang sekali lagi duduk, jadi penisku yang tengah tegak jadi agak nyangkut.  bokep barat Segera saya membungkuk sedikit agar tegangnya tidak demikian menyiksa. Narasi Seks Cumbu, Narasi Mesum Seks, Cerita Seks Mesum, Narasi Seks Remaja

“Ky.., loe tuch telah Saya anggap sobat Saya di sini. Terus jelas.., loe tuch hanya satu yang cuek saja bila dimuka Saya.., maka dari itu saya sukai. Cowok beda kan rata-rata sukai genit-genit gitu.., ah males banget deh Saya tengok cowok gituan”, kata Vira sembari memandang tajam ke mataku.

“Jadi rekan doang nihh? ”, kataku sembari ketawa kecil.

“Ini baru ingin nanya.., loe sama Saya saja ingin tidak? ”, kata Vira sembari tersenyum kecil.

“Ah canda loe.., Saya tiada modal untuk pacaran Vir”, saya menanggapinya sembari tersenyum juga.

“Sudah ah.., bila tidak ingin ya sudah”, kata Vira dengan pura-pura cemberut.

Tidak paham ada dorongan dari lokasi mana, mendadak jari telunjukku bermain di bahunya. Terus jariku naik menelusuri leher serta telinganya. Saya tengok Vira diam saja nikmati permainan kecilku.

Sesudah sebagian waktu saya bertanya, “Vir.., Saya bisa cium loe tidak? ”.

“Sekali saja ya Ky.. ”, tuturnya dengan senyum nakalnya. Saya bungkukkan tubuh serta segera saya cium bibirnya dengan lembut. Pertama kita main bibir saja, senantiasa dia yang mulai memainkan lidah. Sesudah sebagian waktu dia pegang tanganku sembari membimbingnya ke kamarnya.

Dengan kuatir saya bertanya, “Eh Oom loe tidak bangun sebentar Vir? ”.

“Makanya janganlah ribut! ”, jawab Vira cuek.

Hingga di kamar, dia duduk duluan di kasurnya yang lumayan besar. Saya jongkok di depannya serta mulai mencium bibirnya sekali lagi. Kesempatan ini tanganku mulai berani memegang payudaranya yang memiliki ukuran 34B. Untuk ukuran badannya yang tinggi kurus payudaranya termasuk juga besar serta sesuai sekali.

Tiba-tiba Vira mendorongku hentikan ciuman serta berbisik, “Ky.., ada satu yang butuh loe tau.., Saya belum pula sempat lho yang aneh-aneh.., Paling jauh hanya ciuman”.

Dengan kaget saya segera katakan, “Ya telah deh Vir.., tak perlu saja ginian”.

Dengan cepet Vira memotong omonganku, “Bukan gitu Ky.., Maksud Saya.., ya pelan-pelan saja, Saya juga tidak ingin loe ngira Saya beginian sama semuanya cowok”.

“Saya tidak perduli dengan juga masa dulu loe Vir.., yang perlu saat ini Saya puas sama loe.., Bila loe dahulu kerapkali juga tidak apa-apa kok.., kan jadi asyik loe telah pengalaman”, candaku sembari ketawa kecil takut Oom serta Tantenya terbangun.

“sialan loe! ”, tuturnya ikut-ikutan ketawa kecil.

bokep indo Tidak berapakah lama, saya maju sekali lagi serta mulai mencium Vira. Sesudah sebagian menit saya buka pakaiannya. Tinggal BH silk yang berwarna biru muda. Tanpa ada melepas BH-nya, payudaranya saya keluarin serta mulai saya tukar ciumin serta mainin ke-2 payudaranya. 

Terus jelas, sebelumnya ini belum pula sempat saya lihat payudara sebaik ini. Penisku jadi begitu tegang. Apalagi permainan yang pelan-pelan begini buat situasi semakin erotis serta menahan rasa nafsu yang menggelora membuatku makin nikmati permainan ini.

“Vir.., Saya bisa ciumin bawah lu tidak? ”, bertanya saya hati-hati. Vira cuma mengangguk kecil. Terlihat diwajahnya kalau dia juga nikmati sekali permainan saya.

“Loe tiduran saja Vir”, kata saya sembari berdiri serta buka pakaian serta celanaku. Sesudah dia kekuatanng saya buka pelan-pelan celananya. Tinggallah celana dalamnya yang berwarna biru muda. Saya cium kakinya dari betis naik pelan-pelan ke paha serta berhenti di selangkangannya. Dengan perlahan-lahan saya tarik ke bawah celana dalamnya. 

Ternyata bulu vaginanya tidak tebal serta lurus. Pas sekali nih dalam hati saya. Saya tidak demikian sukai vagina yang berbulu lebat. Mulailah saya jilati vaginanya sembari saya masukin lidahku ke dalamnya. Vira diam saja sembari sedikit bergoyang.

Sesudah sebagian menit Vira telah basah serta saya juga telah tidak tahan dari barusan hanya tegang saja. Saya ciumi perlahan pusarnya naik ke payudaranya senantiasa leher serta melumat bibirnya. Sembari berciuman saya coba memasukkan penisku ke vaginanya. 

Pertama sich perlahan eh tahunya tidak masuk-masuk. Penisku tidaklah terlalu besar, tapi lumayan panjang. Saya coba sekali lagi menusukkan penisku, eh tetaplah saja tidak masuk. “Benar juga nih anak masih tetap perawan”, dalam hatiku. Sembari menciuminya, saya berbisik, “Saya cobalah agak keras ya Vir? ”. Tanpa ada menanti jawaban segera saya cobalah menerobos sekali lagi dengan lebih keras. Tetaplah saja tidak dapat.

Akhirnya sesudah kurang lebih 10 menit tembus juga pertahanan Vira. Pertama dia terlihat kesakitan, tapi lama-lama Vira mulai mendesah-deash kecil keenakan. Tangan kananku dimintanya tutup mulutnya agar dia tidak mendesah sangat keras.

Sayang lantaran telah ereksi mulai sejak barusan, saya hanya dapat bertahan 10 menit.

“Saya ingin keluar nih Vir.. ” kataku dengan napas yg tidak teratur.

“Di luar Ky! ”, jawabnya cepat.

Tidak berapakah lama saya keluarin sperma saya di perutnya. Saya segera ambil tissue serta bersihkan spermaku diperutnya. Vira masih tetap kekuatanng diam ditempat tidur.

“Loe tidak pa-pa Vir? ”, tanyaku kawatir takut dia menyesal.

“Aduh Ky.., sakit nih bila saya gerakin”, jawabnya dengan muka meringis.

“Pelan-pelan saja Vir”, kataku sembari kenakan pakaian sekali lagi.

Akhirnya Vira berdiri serta ikut-ikutan kenakan pakaian.

“Ky.., loe balik deh.., besok kan ada kelas pagi”, kata Vira tanpa ada expressi.

“Iya deh Vir.. ”, jawabku sembari mencium bibir serta keningnya.

Dia mengantarkanku hingga di pintu depan serta saya tanpa ada banyak bicara segera pergi pulang. Ini pertama kalinya saya ambil perawan cewek. Ada perasaan kuatir dalam hatiku.

Besoknya di universitas seperti umum ketemu Vira dimuka Perpustakaan. Saya dengan deg-degan coba tersenyum ke Vira. Waktu di depanku, dadaku ditonjok dengan keras.

“Sakit tau! ”, kata Vira dengan suara keras. Saya diam saja tidak paham ingin ngomong apa. Eh tahunya dia segera ketawa terbahak-bahak.

“Tidak pa-pa kok Ky.., saya tidak emosi sama loe.., asal.. ”, tuturnya dengan senyum-senyum.

“Asal apaan? ”, tanyaku tidak sabar.

“Asal loe jadi cowok saya mulai sekarang”, Kata Vira sembari memandang tajam.

Dengan hati puas saya segera katakan, “Saya sich telah nganggep loe cewek saya dari dulu”.

Akhirnya kita ketawa serta mulai sejak itu Vira mulai belajar sex pelan-pelan dengan saya pastinya.

Friday, February 2, 2018

MONEY SEX


Vidiosex258 kumpulan film dari bebagai negara dan berbagai jenis film bokep dan bokep indo , bokep barat ,bokep berbagai negara semua ada di vidiosex258


Serta saat saya buka pintu mobilku, saya tidak dapat buka nya. Astaga saya tutup pintu mobilku serta kunci mobil masih tetap mengantung didalam, haaa…dasar sial. saya coba mencari Telephone selulerku, Oh no..! Telephone seluler serta tas ku juga didalam mobil.

Hujan mulai turun saya bsah kuyup kehujanan, mana telah mendekati malam, tempat sunyi kek begini weeeeeeh…. merinding rasa-rasanya. Sesudah 20 menit berlalu saya lihat lampu mobil, saya melambai lambaikan tanganku.


Mobil itu berhenti serta nyata-nyatanya pengendaranya yaitu anak anak muda, kelihatannya pelajar SMU“eehhhmmm…. bisa minta tolong g dik, pinjem Telephone seluler nya buat telpon ke tempat tinggal, bentar saja, kunci mobil saya kekunci di dalam mobil, serta tas saya didalam juga” kataku sembari gemetaran menahan dingin.

BACA JUGA = INDO AMATIR


“waduh mbak.. eh tante masuk mobil saja dahulu, supaya g kedinginan” jawab salah seseorang dari mereka. Saya masuk kemobil, lantaran memanglah kedinginan.

“aduh sorry ya mobil nya jadi basah” kataku. nyata-nyatanya dimobil itu ada tiga orang remaja yang masih tetap mengenakan seragam SMU, bau mobil merasa banget bau rokok, serta seperti nya mereka sesudah minum minum.

” ah g apa apa tante, ini HP nya, telpon saja dulu” kata pemuda itu sembari menyerahkan HP.

Berkali kali saya cobalah menghubungi G ada yang menjawab, tak umumnya dirumah sepi jam segini, gerutuku.

“G ada yang angkat ya tante? ” bertanya pemuda yg di sebelahku.

“iya, g tau kemana mereka” kataku mulai gelisah.

” pabila demikian kita anter saja deh tante, tempat tinggal nya dimana”jawab pemuda yang dimuka.

“wah agak jauh dek, di jln kartini” jawabku

” gpp tante paling juga 30 menit kan dari sini” jawabnya lagi

“iya deh terima kasih pabila g keberatan kelak saya ganti uang bensin nya ya” kataku sekali lagi.

film bokep Mobil melaju, agak perlahan-lahan lantaran hujan lebat sekali, saya makin kedinginan lantaran busana yang saya gunakan basah sekali. Saya coba menggosok-gosok gosokkan telapak tanganku, buat kurangi rasa dingin.

“Erick terlepas donk jaket lo, kasih ke tante supaya g kedinginan, lo mah dah simak gitu di diemin aja” kata pemuda yang menyetir mobil. lalu pemuda yang duduk di kursi depan melepas jaket nya serta memberi nya padaku.

“kenalin tante yang di sisi tante tuch namanya Randy, nah ini Erick, and saya Patrick ” kata si Patrick memperkenalkan diri.

“tante masih tetap dingin ya, pengin saya peluk tante supaya agak hangatan dikit” bertanya si Randy tiba tiba. saya tidak menjawab lantaran badanku bener bener gemetar kedinginan, saya biarlah saja si Randy memelukku. saya mulai rasakan hangat di badanku. saya pejamkan mataku. 

Tiba tiba saya rasakan suatu hal merayap ke buah dadaku, saya membiarkan nya, saya pura pura tidak rasakan apa apa, saya rasakan nafas Randy mulai takteratur. perlahan-lahan perlakuan Randy menghidupkan gairahku, saya geserkan badanku sedikit supaya Randy dapat leluasa bermain main di payudaraku.

Randy menngecup kupingku, yang saat itu mengalirkan getar birahi, yang secepat kilat menyebar keseluruh badanku.

“oh.. ssshhhh….. aaahhh” desahku,

“tante…aahhh …kamu cantik sekali” desah Randy, sembari perlahan-lahan mulai mendapatkan bibirku, kami berciuman, lidah Randy bermain main di ronTrick mulutku, tanganku mulai aktif, menjamah serta mengelus apa pun yang dapat saya elus dari badan Randy. Saya benar benar lupa pabila di mobil itu ada oarang beda. serta tanpa ada saya sadari saya rasakan elusan elusan beda di pahaku, sesaat tangan Randy masih tetap memainkan payudaraku, serta bibirnya masih tetap selalu melumat bibirku.

“ahk…aahhh…aaaaahhh…. ”aku terpekik mana waktu elusan elusan itu menyentuh suatu hal yang paling peka itu. rupa nya Erick tanpa ada kusadari udah berganti tempat, Erick selalu mengelus serta mulai melepas celana dalamku, saya benar benar di derai perasaan nikmat yang teramat begitu.

“ooohhhh…. terusin…oh yah…aaahhh” desahku mana waktu Erick mengelus elus Kemaluanku serta kadang-kadang menyentuh clitku Dengan jempolnya.

Randy meucuti busanaku, melepas braku, saya benar benar tidak kuasa menampik kesenangan itu. Randy melumat, mengisap serta mengulum puting payudaraku bertukaran. serta Erick mulai menjilati bibir kemaluanku. sunnguh kesenangan yang menakjubkan menyerang saya dari bwah serta atas.

“tante…nikmat sekali payudara tante ” kata Randy.

“isep Ran.. terusin Ran…aaah” ceracauku.

“oooohhh…. Ki aahhh…masukin jari nya ki…terus ki…Buka ki masukin lidah anda Ki…oooohh” saya makin hilang ingatan. Saya mengangkat angkat pantatku sembari tanganku menghimpit kepala Erick yang repot menjilati kemaluanku.

“aaaahhh…Tante kemaluan tante enak sekali…Erick gemar sekali” kata Erick

“aduh kalian jahat ya…masak saya suruh nyetir mobil sembari kemaluan saya ngaceng kek gini” celoteh Patrick.

” Ran…tante buka ya” kataku sembari mendapatkan seleting celana Randy. Randy pasarah saja. Gundukan yang keras dibalik CD biru itu buat saya tidak tahan menginginkan selekasnya menikmatinya. bokep barat Randy bangkit serta melepas celana serta CD nya. Erick ikuti hal yg dilaksanakan Randy, lalu saya duduk di antara mereka, ke dua nya melumat payudaraku bertukaran, sesaat saya memperlebar kakiku, sisi kiri ke Erick serta sisi kanan diatas paha Randy, terang sekali kemaluanku yang basah itu terpampang Dengan terang nya. sesaat ke dua tanganku repot memainkan kemaluan Randy serta Erick.

tangan Randy merambat turun serta menyentuh kemaluanku, saya mengeliat saat jari Erick mulai menusuk lubang kemaluanku. lalu saya mengubah urutanku, Dengan membelakangi Erick serta mengoral kemaluan Randy. tapi lalu Erick menarik pantatku serta mengangkat nya, hingga urutanku 1/2 menungging.

” aaahh…tante…isep tante…oooohhh nikmat sekali” ceracau Randy

“isep kemaluan saya tante…. oooohhhh …terusin tante …. isep…”Randy mengeliat tidak karuan saat buah jakar itu saya isep serta saya cobalah masukan semuanya kemulutku.

Saya selalu mempermainkan kemaluan Randy, menusuk nusukkan ujung lidah ku ke lubang yang kecil itu.

disamping itu, Erick memberiku sensasi yang menakjubkan, saat lidah Randy menyapu duburku, memainkan lidah nya di duburku. tiba tiba saja Patrick mengagetkan kita semuanya.

“ayo isep bich…hah…ayo! ” Dengan kasar Patrick menyumpal mulutku Dengan kemaluannya.

Saya menghisap, kemaluan Patrick memainkan Dengan lidahku, kadang-kadang saya kocok Dengan tanganku. lidahku berputar-putar putar di sekitar buah pelirnya.

“oooh yah…terus sayang…isep…lo bener-bener lihai…aahhh…aaahhh”

‘ kemaluan anda enak banget Trick…aku gemar banget” saya mengumam nikmati kemaluan Patrick.

“Trick …boleh ya saya isep kemaluan lo ampe keluar? ” godaku

” Iya sayang…. aahhh…. isep sayang…oooohhh…. yah begitu…begitu sayang terus…terusin.. ” Patrick meracau nikmati seponganku.

Saya rasakan kedutan di batang Patrick, yang saya tau dia sebentar sekali lagi akan menyemburkan pejuhnya, saya berniat mempermainkan Patrick, Dengan hentikan aktifitasku, saya melepas kemaluan itu dari mulutku.

” sayang mengapa berhenti…ayo donk isep lagi…dah pengin keluar neh…ayo donk” bujuk Patrick sembari menyodorkan kemaluan nya ke mulutku. saya tersenyum sembari berdiri.

” he he he …nanti donk Trick…aku haus nih…boleh minta minum ya? ” godaku.

“g bisa mari …isepin dahulu ampe keluar please donk sayang…ayao.. ” kata Patrick sembari mengelus elus pantatku.

” pabila lo dapat buktiin ke saya pabila lo dapat muasin aku…. saya pengin isep miliki anda ampe keluar” tantangku

” basic perempuan…. sini saya puasin lo minta yang bagaimana hah? ” Patrick berang menRangar tantanganku. lalu Dengan kasar dia membopong badanku ke meja makan. Patrick menciumiku Dengan kasar, yang di mana untuk aku makin membakar gairahku, ciuman Patrick makin ganas, dari telingaku lalu leherku jadi sasarannya, Dengan kasar Patrick menanggalkan busanaku hingga saya berbugil ria.

dalam sekilas pandang saya lihat Erick serta Randy yang nyata-nyatanya dari barusan melihatku sembari beronani. ciuman Patrick turun ke payudaraku, memilin milin putingku Dengan liah nya, semnetara tangan Patrick menyusuri pahaku, mengelus serta mulai meraba raba kemaluanku yang telah basah. saya mereTrickngkan kakiku supaya Patrick dapat leluasa memainkan kemaluanku yang becek.

Patrick memasukkan jari nya ke kemaluan ku coba mencari G spot serta mengocok nya Dengan pergerakan yang cepat.

” oh ya…yah…yaaah…terus Trick…terus” ceracauku

“lo gemar hah…enak pabila kemaluan lo saya beginikan hah”

“iya Trik.. terusin sayang…oooohhh.. nikmat nya Trickk…terus Trick”

” mari katakan lo mo saya apain…mo saya isepin …mo saya entot kemaluan lo ini hah”kata Patrick sembari mengocok kemaluanku Dengan jarinya. lalu Patrick mengangkat badanku supaya saya duduk di meja makan, lalu Patrick mulai menggisap kemaluanku Dengan lidah nya.

” mari katakan bich.. enak g saya giniin…hah…kemaluan lo telah basah.. kemaluan lo telah gatal kan? ”

” iay Trick…memk saya telah g sabar minta lo entot.. mari Trik masukin Trick…aku mohon” saya merintih memohon pada Patrick supaya selekasnya mengentotku.

“hhmmm…kemaluan lo nikmat …ooohhh…aku gemar sekali” ceracau Patrick

‘ Trickk…ooohhh…. aaaahhh…. gigit Trickk itil saya Trick…iyah begitu…ooohhh”

” lo gemar dikasarin yah…heh…. saya dapat entot lo…ampe lo puas”

“Trick …ayo Trik masukin Trick…aku telah g tahan” rintihku, sembari selalu meremas remas rambut Patrick, Patrick seolah dapat berniat mempermainkan gairahku, dia selalu menghisap kemaluan ku serta jarinya menusuk nusuk kemaluanku.

Erick serta Randy mendekati saya serta Patrick, yang kemudaian Randy selekasnya mendapatkan payudaraku, sesaat Erick melumat bibirku, benar-benar pengalam menakjubkan yang belum juga sempat saya rasakan, diserang dari semua arah buat saya semkain tidak dapat menahan dasyat nya kesenangan itu.

” aaahhhkkk…. ooohhh…. aku…ak…aku ke.. keluar Trickaaaaa…. aaah…aaahhh” saya menjerit sembari tanganku menghimpit kepala Patrick, saya alami orgasme yang teramat hebat.

Patrick berdiri serta menarik tanganku, saya mengikutinya, disusul Randy serta Erick, Patrick membawaku ke ruangan tamu, lalu Patrick mulai mencumbuku kembali, kesempatan ini Patrick menyuruhku duduk di sofa, serta Dengan nafsu yang meletup letup Patrick menciumi bibirku.

lalu Patrick memutar badanku, kakiku disandaran sofa sesaat kepalaku menggelantuh kelantai, lalu Randy menarik kakuku supaya lebih naik.

kemudain Patrick mengangkangi kepalaku serta mulai menyodok nyodokkan kemaluan nya ke mulutku, disamping itu Erick serta Randy dengan bertukaran mengisap isap kemaluanku,

“ooohh…. yah baby suck it …suck…terus tante…oooohhh” Patrick nikmati permainan permanian lidahku, saya sendiri rasakan kesenangan yangluar umum mana waktu saya rasakan jari jari Randy serta Erick memainkan clitku.

lima menit lalu Patrick menarik badanku serta memohonku terlentang di sofa, serta mulai lah Patrick memasukkan kemaluan nya. “aaahhh…. Patrick…enak Trick…enak sayang…entot saya Trick” celotehku

“tante kemaluan tante enak…. sempit sekali tante…rasanya kemaluan Patrick kek di sedot sedot”

“entot saya Trick…terus Trik sodok yang dalam Trick”

“tante…aku mo keluar tante…aku telah g tahan…. aaahh…aaahhh…enak tante”

“Jangan Trick…tante masih tetap gemar kemaluan anda Trick…aaahhh…jangan keluarin dahulu Trick” pintaku, tapi Patrick keburu menyemprotkan pejuh nya.

“aaaaahhhhhhhh………aaaaaahhhh…….. aaah…aa hh…” erang Patrick

“sorry tante…Patrick g kuat nahan tante…udah dari barusan sich tante”jawab Patrick

saya kecewa rasa-rasanya lantaran kemaluanku masih tetap menginginkan rasakan sodokan sodokan kemaluan Patrick yang besar serta panjang itu.

” Randy mari donk sayang…fuck me…kemaluan tante masih tetap ingin kemaluan sekali lagi ayo…” pintaku ke Randy yang dari barusan coli sendiri. lalu Randy mendekatiku serta mulai memasukkan penis nya yang tidak seberapa besar ukuranya. sesaat Erick memohonku mengoralnya.

“oh ya…ooohhh…. yah…yah…entot tante Ran…yaah…terus Ran” ocehku

“tante goyang tante…yah demikian tante …oooohhhh…nikmat tante.. enak”

“Eriicckk…kemaluan lo enak banget…. tante gemar sekali”

lalu saya melepas isepanku di kemaluan Erick.. serta memohon Randy berhenti, saya bertukar urutan, saya memohon Erick duduk di sofa yang lalu saya naik serta menggoyang nya dari atas, semnetara itu saya memohon Randy buat memasukkan kemaluan nya ke duburku.

“aahkk…pelan perlahan Ran…tante belom sempat bab nya” pintaku saat Randy main sodok saja ke duburku. sesudah terus-terusan tidak berhasil menembus duburku ahirnya masuk juga.

“aaahhh…oooohhh.. tante peret sekali…lebih sempit” kata Randy.

“ooohhh…. tante kemaluan tante enak sekali”

“ayo sayang…nikmati badan tante ini…ayo…aahhh…nikmatin hingga kalian puas” racauku

“ooohhh tante Randy mo keluar…barengan yah tante”

“tahan dahulu Ran…biar sama ma Erick” pintaku

tiga menit lalu Erick memohonku menggoyang nya lebih cepat

“ayo tante goyang…iya …begitu…terus tante…terus”

“aaaahhhhhh……. ahhk…aaahkk…aaaahhhh” kami bertiga keluar berbarengan, kakiku gemetar menahan kesenangan itu, sesaat Randy mencabut penis nya serta terkulai di sofa, semnetara saya memeluk erat Erick.

bokep indo Kami melaksanakan nya kembali, mereka mengentotku bertukaran, payudaraku lengket lengket lantaran pejuh mereka, sekujurtubuhku merasa ibarat terkena lem lengket di mana mana, tidak merasa saat memberikan jam 11 malam, lantas saya bergegas mandi serta memohon Patrick buat mengantarku pulang. dalam perjalanan pulang, saya rasakan kenikmatan yang tidak terhingga, nyata-nyatanya enak juga ML Dengan anak anak muda. mereka lebih rakus lebih dasyat

Thursday, February 1, 2018

INDO AMATIR



Suatu malam di bbm nya shintya menempatkan poto yg cantik banget lalu saya coba menggodanya dengan bbm serta nyatanya tidak kuduga gadis itu membalas bbm ku dengan baik. Saya lalu berpikir nyatanya gadis ini tidak judes, mungkin saja saja belum juga kenal jadi terliat judes.

Sesudah beberpa hari saya bbm’an dengan shintya saya beranikan diri buat mengajaknya makan siang serta diapun nyatanya ingin. Lantas akumenjemputnya di tempat ia bekerja lantas saya menuju satu tempat tinggal makan sederhana. Sembari makan saya ajukan pertanyaan “apa tidak ada yg geram niiih pabila kita makan berdua gini”, “aaahh tidak ada orang saya jomblo kok mas” jawab shintya. Dalam hati saya berkata yes saya ada peluang. Selang 20 menitan kita usai maan lantas saya mengantarnya kembali ketempatnya bekerja serta akupun kembali bekerja.

LIHAT YANG LAIN = ABG PERAWAN

Satu minggu lalu saat malam minggu saya mengajaknya keluar buat makan malam. aq mengajaknya disebuah cafe didaerahku. Saya bertekat buat mengatakan perasaanku padanya malam itu tak tahu di terima atau tidak. Disela-sela makan saya bercanda dengannya seakan kita telah akrab lama. Obrolanpun saya juruskan menuju pernyataan cintaku kepadanya. Seleai makan persisnya sebelumnya pulang saya mengatakan perasaanku kepadanya serta diapun diam sesaat dengarkan pernyataanku itu. Akupun berpikir “waaah saya tentu akan ditolak” serta nyatanya tidak sesuai sama sangkaanku shintya juga terima cintaku. Perasaanku begitu bahagia sekali.


Sesudah shintya terima cintaku akupun lalu mengantarnya pulang. Sesampainya dirumahnya tampak tempat tinggalnya begitu sepi. Nyatanya dia cuma tinggal di rumah berdua sama neneknya dikarenakan ke-2 orangtuanya ada di luar jawa buat bekerja. Saya hingga dirumahnya kira-kira jam 9 malam belum juga malam-malam banget siih tapi saya memastikan buat berpamitan pulang, tapi saat saya berpamitan buat pulang nyatanya shintya jadi menahanku tidak untuk pulang dahulu, dia memohon biar saya temaninya sebentar dikarenakan nyatanya neneknya tengah ada drumah om nya tidak jauh dari rumah shintya.

“Timbulah fikiran kotorku siapa tau saya bias segera nikmati badan shintya”. Akupun mengiyakan keinginan shintya serta temaninya. Gurauan serta candaan juga menghiasi percakapan kita sampai2 tidak berniat tanganku tentang payudaranya. Segera candaan kita berhenti serta kita sama-sama bertatap muka. Tanpa ada berfikir panjang saya segera mendekatkan wajahku kewajah shintya serta tidak kusangka nyatanya dia cuma diam saja seaakan berikan sinyal buat aku selekasnya menciumnya. Tidak lama saya segera mencium bibirnya, diapun membalas ciumanku dengan mesra. Lidahku mulai bergerilya di dalam rongga mulutnya diapun membalas lidahku. Kita sama-sama nikmati ciuman itu.

Tidak lama tanganku mulai memegang payudaranya serta diapun diam saja, saya lantas meremas-remas payudranya yg kutaksir kira-kira 36 itu. Kurasakan penisku mulai tegang. Ciumanku mulai hingga keleher shintya, saya berniat membuatnya terangsang. Sembari berciuman saya memasukan tanganku buat masuk dalam kaosnya, serta masuklah tanganku. Besar sekali rasa payudaranya waktu kupegang. Diapun mulai mendesis perlahan. Saya makin bernafsu, kupegang tangannya serta kuarahkan kepenisku yg sangatlah keras sekali. Dengan tanpa ada kusuruh tanganya juga mulai meremas penisku.

Sesudah kurasa kita berdua terangsang saya mulai buka kaos yg dia gunakan serta bra merah yg dia gunakan, aq menjilati putting susunya dia mulai merintih keenakan selalu tanganku juga mulai masuk dalam celananya mengobok-ngobok memknya dengan jariku. Shintya lantas buka resetlingku serta keluarkan penisku dari celana serta dengan ganasnya diapun segera mengulum penisku. Saya rasakan begitu sangat nikmat. Akupun membiarkanya nikmati penisku yg besar itu.

Sesudah kira-kira 5 menit shintya mengulum penisku, saya buka celana serta celana dalam nya lantas saya rebahkan dia disofa. Perlahan-lahan saya mulai masukan penisku dalam memeknya “Bleeeeesssss” penisku masuk liang senggamanya. Saya memaju mundurkan pelan-pelan.

“Aaaaahhhhhh…. Aaaahhhhhh…. ” desah shintya. Saya selalu memompanya “Plooook…Ploook…Ploook…”. Aq pandang muka shintya dia begitu menikmatinya. Sesudah sebagian menit saya menarik tangannya serta memohon dia diatasku, diapun menurutinya. Dia selalu bergoyang memerankannya di atas. Tidak lama dia bergoyang shintya berteriak lirih “Say…Saayyyaaank…Aku keluuuaaarr…” selanjutnya dia orgasme buat yg pertama.

Sesudah saya terasa jemu dengan model itu lantas memohonnya buat nungging, kumasukkan sekali lagi penisku yg keras itu dalam memeknya dari belakang. Kusodok dengan cepat (saya berpikir biar saya selekasnya keluar sebelumnya nenknya pulang). Shintya merintih “Aaaahhhh…. Sayank.. pelaan pelaaaan” tapi saya tidak mengindahkannya saya selalu menyodoknya dari belakang dengan cepat jadi terdengar nada “ploooook…plooook…plooook” begitu keras..

Lebih kurang 10 menit saya menyodoknya dari belakang, saya rasakan tubuhku bergetar, saya terasa melayang-layang hingga merasa di ubun-ubunku. Serta selanjutnya “Crrooooottt….. Crooottthhh…. Croootttttt…” tidak terkira berapakah kali saya menyemprot liang rahimnya serta saya membiarkan sesaat penisku tertancap di memeknya. Kemudian kita sama-sama kenakan pakaian, kita bersihkan tubuh kita cuma dengan tisu yg ada dimeja tamu.

Sesudah kita kenakan pakaian saya lihat muka shintya terdiam murung, lalu saya ajukan pertanyaan.

“kamu mengapa sayank”

“kenapa barusan mengeluarkan di dalam, kelak pabila saya hamil gimana” jawab shintya

“gak ayah sayank, kn Hanya sekali, besok-besok tidak saya mengeluarkan di dalam sekali lagi deeh” jawabku meyakinkannya

“pokoknya bila saya hamil anda mesti bertanggung jawab” cetus shintya

“iya sayank, saya tentu tanggung jawab kok” jawabku biar shintya terasa tenang

“janji ya” shintya memohon janji

“iya janji sayank” jawabku sembari mengecup keningnya.

Tidak berapalama neneknya pulang diantar om nya, serta saya berjabat tangan sembari saya berpamitan buat pulang. Serta setelah peristiwa malam itu saya serta shintya kerap lakukan jalinan intim, baik dirumahku saat rumahku sepi, baik di rumah shintya, terkadang week end bila tidak ada tempat kita juga kehotel buat melampiaskan birahi kita berdua.