SEO page contents SEO page contents VIDIO SEX : BOKEP JAPANESE KUNJUNGI KAMI LEBIH BANYAK VIDEO YANG MENARIK HANYA DI WWW.GAJAHQQ.COM DARI AYO BURUAN KUNJUNGI WEBNYA YA NANTI KAMI AKAN SELALU UPDATE :D

Bonus 10% untuk member baru

Showing posts with label BOKEP JAPANESE. Show all posts
Showing posts with label BOKEP JAPANESE. Show all posts

Sunday, November 4, 2018

FAMILY SEX JAPAN

FAMILY SEX JAPAN MOM AND SON


VIDIO SEX - Wanita itu dapat menjadi siapasaja! Bisa jadi guru anda di sekolah dulu, dosen di universitas, temankerja, bos atau bawahan bahkan mungkin pembantu di rumah anda! Yangjelas wanita itu pasti memiliki sesuatu yang membuat nafas anda sesaksetiap kali mengingatnya.



Well, saya punya! dan percaya atau tidak,saya adalah salah satu lelaki beruntung diantara jutaan lelaki yanglain, mengapa? Karena anda akan menemukan bahwa segala impian danfantasi seksual saya akan menjadi kenyataan.

Dari dulu saya memangselalu menyukai wanita Asia, mungkin salah satu alasan mengapa saya mauditugaskan oleh kantor saya di Jakarta, tempat yang tadinya saya tidakpernah tahu eksistensinya, tempat yang tadinya saya tidak tahu akan adawanita seperti Yuli.

Hmmh, Yuli oh Yuli.. Dia memang tidak memiliki buah dada sebesar Pamela Anderson, tapi buah dadanya yang sedikit lebih besar dari kepalan tanganku selalu terbayang di dalam blouse kerjanya ditutupi bra hitam tepat di bawah leher panjang dan bahu indah warna kuning langsat khas wanita Asia. Yuli memang tidak memiliki postur tubuh seindah Cindy Crawford, tetapi pinggangnya yang kecil selalu menemani pinggul indah bak apel dan hmm.. pantatnya yang ranum selalu terbayang!




Takketinggalan kaki kecilnya yang panjang bak peragawati menopang pahanya yang putih bersih ditutupi rok mininya yang sexy! Takkan habis hasratkumenginginkan dirinya! Terbayang selalu diriku di atas tubuhnya yang ramping putih meremas buah dadanya! Menarik turun rok mininya! Dan memasukan alat kejantananku kedalam kemaluannya! Memompanya dengan cepat! Dan lebih cepat! Dan.. “Andrew?”

“Oh.. Hi! Yul..” dengan gelagapan aku menjawab sapaan Yuli yangentah telah berapa lama berada di hadapanku yang sedang melamun sambilminum sendirian di Hard Rock Cafe ini. He he, malunya aku!

“Andrew, kamu lagi ngapain di sini?” Sekali lagi dia menyapaku.

“Yul! Ngga sangka ketemu kamu di sini”, jawabku cepat menutupi kagetku.

Yuli menjawab dengan senyuman sambil berkata: “Aku sih emang seringke sini! Seneng deh bisa ketemu kamu, hihi.. kamu sendirian kan? Akujoin kamu yah? yah?”

Sebelum sempat aku menjawab, Yuli telah menarik bangku dan duduk di sampingku, dan kuberpikir “Ya Tuhan betapa anehnya ini..”

Lalu selanjutnya kita berdua telah asyik berbicara ngalor-ngidul.Tak kusangka Yuli ternyata kuat minum. Pembicaraan kami diwarnai olehpesanan baru yang selalu datang mengganti gelas cocktailnya yang mulaikosong.

Sementara konsentrasiku untuk minum telah luluh-lantakdihancurkan sepasang bahu indah ditemani leher panjang di atas belahandada putih milik Yuli, sang fantasi seksualku yang tiba-tiba datangmenghampiri! Yuli malam ini memang lebih sexy dari biasanya ditutupigaun sackdressnya yang berwarna merah menyala.

Dan kuberpikir lagi, “Oh Tuhan mimpi apa aku semalam?”

Tak terasa jam telah menunjukkan pukul 3 pagi. Dari cara Yuliberbicara dan raut mukanya, kutahu bergelas-gelas cocktail yang Diaminum telah memberikan hasil sesuai yang diinginkannya. Yuli mabok.Tidak ada hal lain yang dapat kulakukan selain meminta kunci mobilnyadan memaksa untuk mengantarnya sampai di rumah. Yuli tidak melawan dandengan pasrah masuk ke dalam mobil di kursi penumpang depan.



Kumulai menyupirkan mobilnya sampai tiba-tiba Yuli berkata, “Drew!Aku nggak bisa pulang lagi mabok kaya beginih.. Ke rumah kamu ajayahh.. aku tidur rumah kamu dulu boleh kan Drew?”

Aku berpikir “Terima kasih Tuhanku!”

Setibanya di apartemenku, kubimbing dia ke kamar tidurku, Yuli langsung duduk di tempat tidur.

Tersenyum aku sambil mencopot sepatunya, kuberpikir “Ya Tuhanbetapa indah dan sexynya sepasang kaki putih laksana kapas ini.. danhmmh..”

Tiba-tiba terdengar bisikan yang berkata, “Jangan Andrew! Dia mabok! Kamu nggak boleh mempergunakan kesempatan! Itu tidak gentleman!”

Lalu, “Man! lihat betapa sexynya pundak si Yuli, lehernya.. pahanya.. Ohh”

Dan, “Andrew! Kamu bukan orang seperti itu!”

Lalu, “Ingat Andrew! Kapan lagi kamu punya kesempatan seperti ini, jangan bodoh!”

“Sial!!” dalam hatiku.

Ada seorang wanita cantik dan sexy, idamanku, fantasy seksualku, duduk di tempat tidurku dan aku malah bingung harus gimana.

“Sial! Sial! Sial!”

Ketika aku sedang sibuk sendiri dengan pikiranku, tiba-tiba, “Andrewhh.. sini Andrew.. Hhh” rintih Yuli.

Tanpa berpikir dua kali aku mendekat seperti anak buah dipanggilmajikan dan berkata, “I.. Iya Yul.. Ada yang kamu mau? Air putihmungkin?”

“Aku mau kamuhh, Andrew sayanghh..” Yuli menjawab.

“Deg!” tak kuasa kutahan degup jantungku yang semakin menderu-deru.

Belum sempat kuberpikir lebih lanjut, kulihat jari-jari mungil Yulitelah berada di ikat pinggangku bersamaan dengan tangan putih berbuluhalusnya.

“Aku ingin kamu Andrew.. ”

Sekali lagi Yuli membuka bibirnya yang basah dan ranum memerah, “Iya Andrewhh.. malam ini!” Yuli meneruskan desahannya.

“Tapi.. Yul..” belum sempat kuhabis berucap, tiba-tiba jari-jarimungil tadi dengan perlahan membuka ikat pinggangku dan dengan bantuanlengan yang indah berbulu halus tadi menarik turun celana blue jeanskudengan mudah tanpa perlawanan dariku.

“Ohh Yuli.. Aku tak tahu ini benar dilakukan atau..” jawabku.

“Ssst.. Aku selalu ingin tahu bagaimana rasanya dengan orang putihsepertimu Andrew.. ” Yuli memotong, dan mulai menarik turun celanadalamku.

“Hmmh, memang Punyanya bule sepertimu lebih besar dari pada orang kita.”

Yuli dengan genit memandangi alat kemaluanku yang memang sudah mulai mengeras. “Yul..” Aku yang merasa harus mengatakan sesuatu.

Kembali dipotong olehnya sambil berkata, “Kamu harus tau kehebatan cewek Indonesia Drewhh.. mmhh,” sambil berkata demikian Yulimendekatkan wajah cantiknya ke jantananku dan sambil mengedip-ngedipkanbulu matanya yang panjang dan lentik .

FAMILY SEX


Yuli mulai mengecupnya, “Mmmuuah.. cup.. cup..” Bibirnya yangmerah ranum mulai menjelajahi kepala kejantananku yang mulai mengerasdan terus mengeras.

“Aku belum pernah dengan barang segede gini.. hihi,” godanya genitdan kali ini menjulurkan lidahnya ke batang kemaluanku dari bawahkembali ke atas menyentuh kepala kejantananku lagi.

“Mmmhh,” godanya lagi.

“Shh.. hh,” aku cuma bisa mendesis, tak terbayang betapa terangsangnya aku oleh kejadian ini!

Dan, “Emmhh,” Yuli memasukkan setengah alat kejantananku kedalammulutnya yang mungil, dan kepalanya mulai bergerak naik turun secaraperlahan.

“Ughhooghh.. Yuli! yeah!” Aku merintih menahan rasa nikmat dari mulut Yuli yang basah dan hangat.

Yuli sejenak menarik keluar kejantananku dari mulutnya dan berkata, “Emm.. Enak nggak sayang?”

Lalu kembali melumat dan menghisap kejantananku kali ini dengan ritme yang lebih cepat, “Mmm.. mm..mm..”

“Arrgghh!! Yuli! Oh Yuli..” Aku mulai mengerang agak keras karenamerasakan lidah halus Yuli bergerak-gerak di dalam mulutnya yang hangatsementara kepala Yuli terus bergerak naik turun bertambah cepat.

“Ouugghh!!” Kali ini aku tidak dapat menahan hasrat yang meluap-luap di dalam diriku.

Kutarik turun gaun sackdress yang dipakainya sehingga terlihatpunggung putih mulus berbulu halus sedikit tertutup oleh rambutnya yangpanjang dan hitam lebat. Yuli tidak memakai bra. Kemudian kuteruskanlagi menarik turun sampai terlihat celana dalam putih tipis berendayang membalut pantat putih kemerah-merahan yang ranum.

Lalu kujulurkantanganku yang panjang mencoba meraih liang kewanitaan yang tersembunyidi bawah pantat ranum putih miliknya. Dan tersentuh olehku daging halussedikit berbulu yang telah basah oleh cairan lubrikasi tanda siap untukbercinta!

“Ohh Yuli.. hh kamu sudah basah,” ku bertutur terbata-bata.

“Hmm.. hmm..” Kata-kataku dijawab Yuli dengan hisapan yang lebihcepat dan liar terasa cepat melumat seluruh batang kejantananku.

“Ghhaahh.. Yuli!!” Aku kembali mengerang dan mulaimenggerak-gerakkan jari-jariku di bagian apa saja dari liangkemaluannya yang dapat kuraih! Trus dan trus kujulurkan jariku sampaimenyentuh klitorisnya.

“Mmmhh!” Kali ini terasa reaksi dari Yuli karena Ia mengerangkeras sambil membalas dengan mempercepat hisapan dan lumatannya kebatang kejantananku.

“Urrghh!! hmm,” aku tidak mau kalah dan kembali membalas dengan menggetarkan secara cepat sekali jariku di atas klitorisnya!

“Uoohh.. ohh,” tak tahan Yuli mengeluarkan kejantananku dari dalammulutnya, merintih dan mulai menggenggam batang kejantananku danmengocok cepat naik turun.

“Uhh.. mmhh.. ohh.. yeahh!!” Berdua kami mengerang, merintih,menikmati sentuhan masing-masing sampai akhirnya Yuli tiba-tibamendekatkan mukanya kepadaku. Yuli mulai menciumi dan melumat bibirkudengan bibirnya yang merah basah.

Kubalas ciumannya sambil kupeluk dan kuelus punggung mulus dan rambutnya yang tergerai di belakang.

“Hmmhh..” Sambil berciuman, Yuli merentangkan kedua kaki mulus jenjangnya dan naik keatas ku.

“Sekarang Andrewwhh.. hh.. hh.. ambillah aku sekaranghh..” Yuliberkata dengan nafas memburu sambil menatap lekat wajahku dengan parascantiknya.

Dengan penuh nafsu kutarik turun celana dalamnya dan kupegangbatang kejantananku dengan tangan kanan, juga selangkangan Yuli dengantangan kiri. Lalu mulai memasukkan dengan perlahan kepala kejantanankukedalam download bokep liang kemaluannya yang merah menyala basah ditumbuhirambut-rambut hitam halus indah di atasnya.

“Hoohh.. sshh,” Yuli mendongak ke atas sambil memejamkan matanyadan mendesis merasakan kenikmatan penetrasi kepala kejantananku dilubang kemaluannya yang lalu kusambut dengan memasukkan batangkejantananku lebih dalam lagi. “Bles!”

“Uhh.. yeah!! Andrewhh!”

“Ohh Yulihh..” sambil kuangkat badan Yuli sedikit dan kulepas lagi sehingga naik turun di atas badanku.

“Ouurgghh.. ahh..”

Kali ini Yuli mengerang semakin keras dengan raut wajah sedikitmeringis sambil berkata lagi, “Terus Andrewhh.. gerakin lagi lebihcepat shh.. mmhh.. yeahh..”

Terus terang tidak mudah bagiku untuk bergerak cepat memompa Yulinaik turun di dalam jepitan kewanitaannya yang sempit dan hangat seolahingin menyedot seluruh kejantananku masuk ke dalam.

“Ohh.. mm.. mmhh.. shh.. yeahh..” Yuli tanpa henti-hentinyamerintih, mengerang dan menggeram mesra seiring kunaikkannya kecepatantubuhnya yang mulai basah berkeringat naik turun di atasku sambilkubenamkan terus lebih dalam kejantananku ke dalam liang kemaluannyayang semakin hangat terasa meremas-remas dan memijat-mijatkejantananku.

“Ohh Yuli .. ohh kamu suka sayanghh?” Aku bertanya di sela-sela rintihan, buruan nafas dan erangan kita berdua.

“Hhh.. Cepat lagi sayanghh.. mmhh. cepat lagihh!” Rintih Yulisemakin bersemangat dan mulai menggerak-gerakan pinggul mulus sexynyadengan gerakan erotis kekiri dan kekanan yang membuat liang kemaluannyasemakin sempit hangat membara, menyedot dan memuntahkan kuatkejantananku keluar masuk semakin cepat dan keras.

“Arrgghh!! Yeahh!” Geramku sambil membalas dengan menggenjotkanpantatku ke atas untuk membantu kejantananku menghunjam dan menusuklebih dalam lagi.

“Uhh.. ahh. ahh.. ahh.. ohh.. uuhh.. uhh.. uhh..urrgghhaa!” JeritYuli menyambut genjotan hebat yang kuberikan kepadanya tanpa hentisehingga terlihat wajah cantik Yuli memejamkan kedua matanya lalumeringis hebat sambil menggigit bibir bawah yang merah basah.

“Mmmhh!!” dan membuka mulutnya lagi “Uuuhh!!” Terasa seluruhtubuhnya menggelinjang, bergetar hebat menuju puncak kenikmatan danorgasme berulangkali yang kuberikan kepadanya tanpa ampun. 

Terasa sakitgenggaman jari-jemarinya yang mungil sedikit mencakar dan menggengamkeras di kedua pundakku diikuti dengan seluruh tubuhnya menegang denganseketika. Akhirnya, “Serr!” Terasa cairan hangat mengguyur batangkejantananku yang sedang memompa keras di dalam liang kemaluannya. Yah!Puncak orgasme. Yuli telah mencapainya.

“Uuuoohh.. hoh.. hh.. hh.. hoh.. hohh.. hh,” terengah-engah nafas Yuli memburu.

Seluruh tubuhnya yang putih indah telah habis basah kuyup olehkeringatnya, tidak ketinggalan rambutnya yang juga tidak kalah basah.Terasa tegang tubuhnya berkurang. Genggamannya melemas, dan tubuhnyajatuh lemah lunglai di atas tubuhku yang juga telah basah kuyup diguyurkeringat.

“Hhh..hh..hh.. mmhh kamu emang hebat Andrew.. aku belum pernah merasa sepuas ini oleh lelaki sebelumnya..” Tutur Yuli.

Saya kira tidak perlu saya ceritakan lagi apa yang terjadiseterusnya, karena cerita ini bukan mengenai diriku, melainkan mengenaifantasi seksualku, di mana saya berharap andapun akan mengalami halyang serupa dengan fantasi seksual anda.

Friday, September 28, 2018

HIMEKAWA ICHIRO YAMAKAWA

HIMEKAWA ICHIRO YAMAKAWA FUCKED IN LOCKER ROOM



VIDIO SEX - Katakan saja namaku Atika, seseorang wanita yg udah berumur 40 tahun serta udah bersuami. Menurut banyak kawan, saya ialah wanita yg cukuplah cantik serta berkulit putih bersih. Yg gemilang ialah postur tubuhku yg tetap terurus serta indah. Tinggi badanku 167 cm. Pantatku cukuplah bundar serta berisi dengan sepasang betis yg indah. 



Sepasang payudaraku mempunyai ukuran 34 juga terlihat padat serta seirama dengan bentuk tubuhku. Kata orang tubuhku seperti artis Minarti Atmanegara yg bentuk tubuhnya konsisten indah diusia yg udah berkepala 4. Saya bekerja menjadi karyawati staff accounting pada suatu toserba yg lumayan besar dikotaku. 

Hingga saya banyak mengetahui banyak rekanan dari banyak pekerja perusahaan beda yg memasok barang ketempatku bekerja. Saya juga jadi instruktur senam BL di tempat saya fitness. Disinilah kejadian yg akan kejadian indah saya serta Indra pertama berlangsung. Menjadi seseorang istri, saya adalah seseorang wanita setia pada suami. 




Saya berprinsip, tak ada laki laki beda yg menyentuh hati serta tubuhku, terkecuali suami yg amat kucintai. Serta sebelum kejadian ini berlangsung, saya memang selamanya bisa mengontrol kesetiaanku. Jangankan disentuh, tertarik dengan lelaki beda adalah pantangan buatku. Akan tetapi demikianlah, beberapa saat paling akhir suamiku kurang bisa memuaskanku di atas ranjang. 

Biarpun dapat, dia tentunya kecapekan serta langsung istirahat. Mungkin karna umur kami yg terpaut 14 tahun, harus saya hanya dapat mainkan jari sembari mengayalkan suamiku tengah masukkan batang kejantanannya ke vaginaku. Tetapi tidak senikmat fakta. Hingga kemudian hadir seseorang mahasiswa yg mau PI (Praktik Industri) ditempatku. 

Serta saya ditunjuk menjadi pembimbing mahasiswa itu oleh bosku. Mahasiswa itu mengenalkan dianya bernama Indra. Kuperhatikan dia dari atas hingga bawah, cukup penampilannya. Indra berbadan tinggi besar serta atletis, tingginya kira-kira 178 cm. Benar-benar saya tak memiliki pikiran atau perasaan tertarik kepadanya. Sebelumnya pertalian kami biasa- biasa saja, bahkan juga cendrung agak kaku. Akan tetapi demikian, Indra selamanya berlaku baik padaku.

Kuakui juga, ia pemuda yg simpatik. Ia amat pintar ambil hati orang. Hingga semakin lama kekakuannya menyusut serta kami berdua jadi akrab. Bahkan juga saya seringkali memohon Indra membantuku lembur dikantor. Sekiranya demikian kebanyakan saya menceritakan terkait kehidupan rumah tanggaku. Hingga masalah di atas tempat tidur kuceritakan kepadanya. 

Karna Indra amat pintar memancing. Sampai satu saat, sehabis satu bulan Ia PI dikantorku. Pas saya tengah lembur mengkalkulasi keuangan bulanan perusahaan, Indra hadir menghampiriku. ” Misi Bu, dapat ganggu nggak? ” Tegur Indra sopan. ” Ya ada apakah Ndra? ” Jawabku. ” Ini.. beberapa ada yang saya nggak mengerti dapat diterangkan nggak Bu? ” Indra ajukan pertanyaan lagi. ” Ooh dapat.. manakah yg kamunya kurang mengerti ” saya menjawab lantas memerintahnya buat duduk disampingku disofa. 




Lantas saya berikan keterangan panjang lebar padanya. Tuturnya sich bahan yg dia mohon keterangan dariku itu akan dimasukkan pada bahan laporannya. ” Bu, saya mo beri hadiah ulang tahun, Bu atika pengin terima nggak? ” Tanyanya tidak diduga. ” Bisa, syaratnya hadiahnya mesti banyak ya” Jawabku bergurau. ” Saya juga punyai ketentuan Bu, hadiah ini akan saya beri jikalau Bu Atika pengin pejamkan mata. Pengin nggak? ” Tanyanya lagi. ” Serius nih? Oke jikalau hanya itu syaratnya Ibu pengin ” Kataku sembari pejamkan mata. ” Awas janganlah membuka mata hingga saya berikan aba-aba..! ” Kata Indra lagi.

Kurasakan kesenangan mulai merambat lagi dari selangkanganku yg dengan kencang dipompa si Indra. Karena itu saya balik membalas ciuman Indra, semantara pantatku kembali berputar menyamai penis Indra yg tetap perkasa menusuk-nusuk lubang vaginaku. ” Iibuu ingiin.. lagii..? ” Bertanya Indra. ” Eehh.. ” Cuma itu jawabku. 

Sekarang kami kembali mengelapar-gelepar bersama-sama. Tidak diduga Indra bergulung, hingga posisinya sekarang berbalik, saya di atas, Indra di bawah. ” Ayoohh gaantii..! Iibu seekaarang di ataass.. ” Kata Indra. Dengan urutan badan di atas Indra, pantatku kuputar-putar, maju- mundur, kiri-kanan, buat mengocok batang penis Indra yg tetap mengacung dilubang vaginaku. 

Dengan tetap malu-malu saya juga tukar menjilati leher serta puting Indra. Indra yg telentang dibawahku cuma bisa merem-melek karna kesenangan yg kuberikan. ” Tuuh.. biisaa kaan..! Kaatanya taa.. dii.. tidak.. dapat.. , ” Kata si Indra sembari membalas menciumku serta meremas-remas buah dadaku. Cuma selang lima menit kala saya di atas badan Indra, lagi-lagi kenimatan tidak terkira menderaku. 

Saya kian kuat menghunjam- hunjamkan vaginaku kebatang penis Indra. Tubuhku yg ramping semakin erat mendekap Indra. Saya juga kian liart membalas ciuman Indra. ” Nddraa.. aakuu.. haampiir.. orgasme.. laaggii.. ssaayaang..! ” Kataku terengah-engah. 

Tahu bila saya akan orgasme buat yg ke dua kalinya, Indra langsung bergulung membalikku, hingga saya kembali di bawah. Dengan napas yg terengah-engah, Indra yg udah ada di atas tubuhku kian cepat memompa selangkanganku. Tidak ayal lagi, perasaan nikmat tidak ada tara merasa disekujur tubuhku.

Lantas perasaan nikmat itu seperti mengalir serta bergabung ke selangkanganku. Indra kupeluk sekuat tenaga, sesaat napasku kian tidak menentu. ” Bila pengin 0rgasmee ngomong sayang, biaar lepaass..! ” Desah indra. Karna tak kuat lagi meredam nikmat, saya juga merintih keras. ” Teruss.. , teruss.. , akuu.. orgasmee Ndraa..! ” Desahku, sesaat tubuhku tetap selalu menggelepar- gelepar dalam tindihan badan Indra. 

Belum pula reda kesenangan klimaks yg kurasakan, tidak diduga Indra mendengus-dengus kian cepat. Tangan kekarnya mendekapku erat- erat seperti mau meremukkan tulang-tulangku. Ia betul-betul membuatku tidak dapat bekerja, serta napasnya selalu mengincar. Genjotannya di vaginaku kian cepat serta keras. Lantas tubuhnya bergetar hebat. ” Buu.. , akuu.. , maauu.. , keluuarr sayang..! ” Erangnya tak tertahankan lagi. 

FUCKED IN LOCKER ROOM


Memandang Indra yg hampir keluar, pantatku kuputar-putar kian cepat. Saya juga kian erat memeluknya. Crot.. crot.. crot..! Sperma Indra begitu terasa deras muncrat dilubang vaginaku. Indra memajukan pantatnya sekuat tenaga, hingga batang kejantanannya betul-betul menancap sedalam-dalamnya di lubang kemaluanku. 

Saya terasa lubang vaginaku begitu terasa hangat oleh cairan sperma yg mengucur dari kemaluan si Indra. Hilang ingatan, sperma Indra gemilang jumlah, hingga semua lubang vaginaku merasa basah kuyup. Bahkan juga karna sangking jumlah, sperma Indra belepotan sampai ke bibir vagina serta pahaku. Makin lama makin gelora kesenangan itu mulai mengalami penurunan.

Buat sesaat Indra tetap menindihku, keringat kami juga tetap bercucuran. kemudian ia berguling kesampingku. Saya termenung memandang langit-langit kamar. Demikian juga dengan Indra. Ada sesal yg mengendap dihatiku. Mengapa saya mesti menodai kesetiaan pada perkimpoianku, tersebut pertanyaan yg bertalu-talu mengetuk perasaanku. ” Maafkan saya Bu Tika. 

Saya udah khilaf serta memaksa Ibu kerjakan perbuatan ini ” Tutur Indra denagn lirih. Saya tak menjawab, kami berdua kembali termenung dalam alm pikiran semasing. Bermenit-menit lantas tidak ada sepatah kata juga yg keluar dari mulut kami berdua. ” Heei suadah siang lho.. marilah pulang..! ” Teriak kawan Indra diikuti ketoak pada pintu. 

Denagn masihlah diam, saya serta Indra lekas bergeser, berbenah lantas berjalan keluar kamar. Tiada kata- kata juga Indra mengecup bibirku kala pintu kamar akan di buka. ” Hayo Ndra, kamu apain Bu Atika hingga pintunya ditutup semua ” Kelakar kawan Indra. ” Ah tidak apa-apa kok, kami hanya ketiduran barusan ” Jawabku degan perasaan malu. Sesaat Indra hanya tersenyum.

Satu minggu semenjak peristiwa itu perasaan sesal tetap menderaku. Akan tetapi mencapai minggu ke dua muncul perasaan rindu pada Indra. Dadaku seringkali berdebar-debar bila mengingat kenikamatan gemilang yg udah dikasihkan Indra. Saya selamanya terbersit keperkasaan Indra di atas ranjang, yg itu semua tak dipunyai oleh suamiku yg dikonsumsi umur. 

Sesaat saya yg rajin menjaga badan justru semakin mau rasakan kesenangan yg lebih. Karena itu semenjak itu saya seringkali berjalan-jalan dengan Indra. Bahkan juga hampir teratur satu bulan 2 hingga 4 kali saya melepas selera pada Indra yg selamanya melayaniku. Serta dtiap kencan selamanya saja ada beberapa hal baru yg membuatku kian terikat oleh keperkasaannya.

Monday, September 17, 2018

BOKEP JAPANESE

JAPANESE PORN SISTER IN LAW


VIDIO SEX - Kami pacaran dari SMU, serta jalinan suami-istri kerapkali kami laksanakan.
Sampai satu waktu pada bulan september saya bersua dengan rekan lama di sma serta satu kuliahan dengan saya. Sebutlah namanya Novi. Waktu smu novi termasuk juga anak yang sangat cantik di sekolah. 




Satu kebanggaan untuk para pria bila sukses berkawan ditambah lagi berubah menjadi pacarnya. Tetapi cuma beberapa orang spesifik saja yang dapat berubah menjadi temannya. Dalam berkawan ia tetap memilih-milih, ditambah lagi dalam berubah menjadi pacar. Waktu itu juga saya tidak sukses berubah menjadi temannya. 




Lumrah bila dia tidak pingin berkawan dengan ku lantaran saya cuma cowok biasa yang punya tampang biasa juga.

Novi merupakan cewek favorit disekolah kami. Sebagian besar anak dari kelas 1-3 tahu dia. Dia termasuk juga anak orang kaya serta pandai. Bila disebut ukuran tubuhnya hampir mendekati prima ditambah karenanya ada tahi lalat dibawah bibir. Bibirnya tipis serta ukuran dadanya juga ditaksir kurang lebih 34B. ditambah lagi dengan badannya yang baik serta kulitnya yang kuning bersih.

Peristiwa ini berlangsung pada awal september, waktu saya beserta Ina ingin makan siang di belakang universitas. Tak berniat kami berdua berpapasan dengan Novi. Kami juga senyum duluan serta setelah itu dibalas dengan senyuman serta perkataan oleh Novi. “Masih awet yah dari sma”? tuturnya. Kami cuma membalas perkataan dia dengan senyuman saja. Menyaksikan bodi nya yang aduhai membuat saya mau punyai dia, tetapi tidak mungkin fikir ku. 




Besoknya saya telah stand by di papan pengumuman. Serta selang berapa saat novi ada menghampiriku. “mo nganterin lagi nih, seandainya pengen saat ini aja”, tanyanya. “ayo dech saat ini aja”. Jawabku. Dalam hati ini bisa deg-degan banget. Bukan lantaran pengen jalan ama Novi, tetapi takut ketahuan ama Ina. Wah dapat berabe nih masalah seandainya ketahuan. Selanjutnya kamipun pulang samaan. Di dalam perjalanan pulang kami bercakap sampai terbahak-bahak. 

Memang saya pandai untuk bikin orang-orang tertawa, serta kuakui itu keunggulan ku dalam menaklukan hati wanita. Di tengah tawa kami akupun mulai menanyakan kegemaran dia? Waktu itu terpikir oleh ku untuk membawa dia berenang, lantaran dengan berenanglah saya bisa menyaksikan bodynya dengan cara langsung. Memang Novi sepanjang di smu tidak sempat 1 kali juga turut pelajaran berenang, tidak tahu mengapa? “mau kemana lagi nanti habis nganterin saya? ” “Aku pengen berenang nih vi, kamu dapat berenang nggak? ” pancing saya. “gak dapat nih” jawab dia. 

  • SISTER IN LAW


“Ya telah, kamu pengen berenang samaan tidak ama saya, nanti saya ajarin dech” jawab saya. “tapi saya nggak miliki pakaian renang, soalnya saya nggak senang renang sih”! Tuturnya. “yah kamu mencari dahulu donk, nanti seandainya tiada kan beda urusannya lagi, menjadi besok jam 2 sore yah? ” tanyaku. “iya deh jam 2 sore jemput saya dalam rumah yah” jawabnya. 

BOKEP INDO Setelah itu saya anterin dia balik kerumahnya. Setelah itu saya cuma ketawa kecil serta menggumam, “udah terkena perangkap saya nih, tinggal gagasan ke 3 nih besok. Wah, telah kebayang bentuk dadanya, pahanya serta sentuhan tangannya waktu saya ajarin dia berenang besok, lebih tangannya di tumbuhin bulu-bulu halus”.

Besoknya kamipun pergi berenang samaan ke pemandian Cipaku. Waktu rubah pakaian saya telah memikirkan bentuk dadanya, pahanya yang putih serta lain-lainlah pikiran ku waktu itu. Waktu berjumpa hati ku langsung berdetak lebih kencang, lantaran Novi yang berada di depanku saat ini tengah memanfaatkan pakaian renang. 

Serta dadanya mulai terlihat dikit menyembul ditambah lagi dengan pahanya yang indah banget. Suerr, kontolku waktu itu langsung tegang lebih dia menggandeng tanganku ke arah area untuk menyimpan tas di samping kolam renang.

Setelah itu saya juga langsung masuk ke kolam renang serta disusul oleh dia. Serta waktu itu mulai saya mengajarkan dia sekedar saya dapat. Waktu memegang tangannya berasa jantung berdetak bertambah cepat. Tangannya halus banget. Ditambah senyuman bibirnya yang tipis serta merah. Hampir 1/2 jam saya mengajarkan dia berenang. 

Tetapi kontol ini tetap tegang senantiasa. Pada waktu saya tengah mengajarkan dia berenang tidak senggaja dia menyenggol batang kemaluanku lantaran waktu itu saya tengah mengajarkan dia tipe katak. Saya malu banget, lantaran takut dipikir novi, belom apa-apa telah tegang duluan. Tetapi saya coba buang pikiran itu jauh-jauh.

Waktu itu saya tidak dapat mengontrol diri lagi. Dengan berniat waktu dia hampir terbenam berniat saya peluk serta dekatkan kontolku di muka atau di belakang dia. Serta dengan berniat juga saya coba supaya tanganku sesekali tentang dadanya dia. Gagasan ku sukses, kami makin akrab saja. Tetapi saya ngga tahu, apakah mungkin ia senang ama saya, atau cuma sekedar rekan. Kami berenang hampir 2 jam.

Setelah itu saya terlebih dulu mengajaknya pulang lantaran hari hampir malem jam 6 malam. Kami makan di hoka-hoka bento yang berada di jalan setia budi. Serta dalam perjalanan pulang juga kami tetap ketawa bersamanya. Dalam hatiku berkata, sesaat lagi kamu masuk dalam pelukan ku vi! Sesampainya dalam rumah novi, ia membawa saya masuk biar minum the dulu. 

Kesempatan kali ini tak ku sia-siakan lagi. Berikut gagasan akhirku. Saya masuk serta duduk disamping dia sembari urutan 1/2 tidur. 15 menit kami mengobrol. Otak ku berputar-putar senantiasa waktu kami bercakap bersamanya. Dalam pikiran ku, bagaimana saya bisa menyentuh dia, sedang dari novi tak ada isyarat sekalipun pada ku.

Sampai jam 7. 20 saya tetap terdiam. JAPANESE PORN Sampai satu waktu Novi menanyakan padaku. “maaf yah seandainya ini nyakitin kamu, sekedar saya pengen nanya. Mengapa kamu kok dapat sampai putus dari Ina, kan dia orang nya baik banget”. Wah dengan pertanyaan itu saya dapat mulai gagasan lagi. “ga tau deh vi, saya juga bingung. Saya ngerasa kita ngga sesuai lagi dech”. 

Kataku. Dengan kesedihan saya coba genggam tangan dia sembari berkata, ”tapi kamu jangan sampai mengatakan siapa seandainya saya sama Ina telah putus yah, please.. ” Ya ampun saya deg-degan banget waktu itu, tetapi saya coba berlaku tenang. Dia sekedar diam waktu saya pegang tangannya. “Tenang saja kok, saya dapat menjaga rahasia”.

Tetapi saya belum juga senang sebelum menyaksikan memeknya. kucoba tuk membuka rok nya dengan cara perlahan-lahan, serta nampak juga gundukan daging dibalik celana dalam hitamnya. saya terdiam sesaat lantaran tak mengira novi cewek yang cantik banget, serta cuma beberapa orang spesifik saja yang dapat mendekatinya saat ini telah bugil di muka mataku.

“Aghh.. kamu kok gini sich an” desahnya. saya sekedar tersenyum senang. serta kucoba tuk menarik tangannya mengarah kontolku. serta sudah berniat sleting celanaku sudag saya membuka. serta merosotlah celanaku. rupanya novi telah bernafsu banget. diangkatnya bajuku serta di lepaskannya celan dalamku. 

  • JAPANESE PORN


Saat ini matanya telah terbuka serta menyaksikan kontolku yang cukup gede. “ihh.. gede banget yang kamu an”? saya coba bangun berdiri supaya dia pengen mengulum kontolku. “kamu pengen cium kontolku kan”? tidak tunggu komando lagi kepala novi ku tujukan ke kontolku yang telah keras banget. diciumnya perlahan kontolku serta dijilatinnya kontolku. “muahh.. mchh.. ” terdengar bunyi dari mulutnya yang tipis. “terus vi.. achh.. senantiasa.. enak banget loh.., kamu pinter banget vi.. achh.. ”

Pikiranku tidak bisa kukontrol lagi. 15 menit telah berlalu. serta perlahan-lahan ku angkat tubuhnya ke atas sofa ruangan tamu serta kutidurkan. kucium lehernya senantiasa turun ke ke arah susunya yang kenyal serta indah. “gilaa banget nih cewe bodinya, susunya, pantatnya yang kenyal, lebih bulu-bulu yang agak banyak serta halus”. gumamku dalam hati”. 

kucium toketnya yang cukup besar serta kenyal. “muachh.. muachh.. ” “aduh an.. terusin.. achh.. ” dia merintih senantiasa. sembari ku jilatin toketnya, tangan kananku perlahan ke arah memeknya. Astaga.. basahh banget nih.. senantiasa ku elus dengan lembut serta ku belai klitorisnya yang telah muncul.

“Achh.. euhh.. ” ia merintih keenakan. perlahan-lahan ciumanku turun kebawah vaginanya. ku jilatin memeknya yang basah. mhh.. mhhachh.. dia menarik kepalaku serta mengejang. “acchh an, kayanya saya pengen kencing nih.. ” “kencingin saja vi, itu bukan kencing kok yang mo keluar, itu namanya pengen orgasme.. ” “achh an, ennaak banget nih.., ahh.. terusin sayang kata nya”. 

Saya tersenyum kecil waktu ia memanggilku dalam kata sayang. “hahaha.. kamu telah masuk dalam genggamanku saat ini vi.. ” kataku dalam hati. “achh.. terusin an.. terusin yah sayang.. katanya”. kujilatin memeknya senantiasa serta teruss.. “ohh indahnya memekmu vi. mujur banget saya dapat dapetin memek dari cewek secantik kamu” kataku dalam hati. kesempatan ini ia merapatkan kakinya serta kembali mengejang. ahh.. an kayanya saya pengen keluar lagi nihh.. achh.. ”

“Keluarin saja semua sayang.. senantiasa keluarin saja.. ” kataku. sesudah kurasa cukuplah, mulai ku tujukan kontolku yang telah keras serta panas ke memeknya novi. “tahan bentar yach seandainya sakit.. nanti juga gak sakit lagi kok.. ” kataku pada novi. kumasukan kontolku perlahan ke memeknya. achh.. 

Erangku lantaran kontolku tetap agak sulit masuknya. maklumlah memek perawan kali pertama tentunya sulit simasukinnya. “achh.. ohh.. masukin langsung saja dech an.. ” pintanya. “kamu ngga bakal nyesel vi..? “ga bakal kok, saya ikhlas ama kamu diambilnya”. “Achh.. senantiasa.. ” dengan dikit kapabilitas kutekan kontolku semakin ke dalam. serta saat ini telah masuk semua kontolku kedalamnya. “ohh.. hangat banget memeknya.. ” “aduh sakit an.. akhh.. ”

Berasa darah fresh keluar dari vaginanya serta membasahi busananya yang sudah berniat kusimpan di bawah pantatnya. “ya ampunn.. ada banyak darahnya nih.. ” gumamku dalam hati. tidak peduli dengan darah yang mengucur saya enjot dia perlahan, serta kelama-lamaan maikin kencang. “achh.. ohh.. ahh.. terusin an.. semakin lama semakin enak nih.. achh.. genjotanku semakin ku percepat lagi. achh.. ohh enak banget.. terusin yahh.. ” hampir 15 menit saya menggumuli dia. perlahan ku genjot dia dengan cara perlahan serta perlahan. hingga dia dapat menikmatinya. “pelan-pelan saja yah vi, supaya saya dapat cium toket kamu”.

Sembari menggesek-gesek kontolku ke dalam vaginanya. kucium perlahan puting toketnya. kuatru perlahan gesekan ku. serta selang berapa saat terdengar ia merintih serta mengejang. “achh.. kaya ada yang pengen keluar nih.. achh.. aduh pengen keluar nihh.. ” “kembali kuatur gesekanku dengan cara perlahan-lahan supaya ia dapat keluar”. serta benar saja sesaat lantas dia alami orgasme untuk ke 2 kalinya. “achh.. achh.. ohh.. pengen keluar nih.. ann.. achh.. ”

Novi telah alami orgasme tengah saya sesaat lagi pengen keluar. sesudah kurasa cukuplah jadi kupercepat pergerakan kontolku ke memeknya dia. “achh.. pengen keluar lagi nih an.. achh.. ” “bentar lagi saya juga pengen keluar nih vi.. ahh” erangku. “keluarin didalem saja yah ann.. achh.. ”

Meski dia telah bersedia terima sperma ku di vaginanya, tetapi saya tak sebodoh itu, saya tetap tidak pengen terikat oleh dia. dengan menaikkan kecepatan saya senantiasa mengenjot dia makin cepat. “achh.. saya pengen keluar nihh.. kamu pengen minum sperma ku kan.. achh. ” “kenapa nggak dikeluarin didalam saja sich, ya telah tidak pa pa kok di mulut ku juga. ” “achh.. terusinn.. ann saya juga

pengen keluar lagi nih.. achh.. ” “aku juga pengen keluar nih vi.. ” serta waktu itu kamipun keluar berbarengan. “achh.. kuangkat langsung kontolku yang sudah ada hampir menyemburkan sperma.. achh.. kukocokan kontolku mengarah mulut serta dadanya dia. “croot.. crott.. spermaku membasahi mulut serta susunya”. “achh.. srepp.. enak banget sperma kamu an.. cape banget nih.. review tuch badanku sampai keringatan semua. ” 

Saya cuma tersenyum serta berkata. “tapi enak kan.. ” kubersihkan cairan spermaku dengan tissue nya. serta ia juga pergi kekamar mandi tuk bersihkan badannya. achh.. lega banget hatiku sesudah dapetin cewek yang sempat berubah menjadi favorit di smu dahulu. Sesudah novi bersihkan badannya sayapun meminta ijin pulang dahulu lantaran jam telah jam 8. 50. nanti bapanya dapat sangsi lagi.

HORNY STEP BROTHER

HORNY STEP BROTHER FINALLY GIVE CUM TO SISTER


VIDEO SEX - Begitu bertabrakan…aku langsung mendukung memberesi barang-barangnya yang
berantakan. Tidak lupa kuucapkan permohonan maafku kepadanya sebab tak
berniat menabraknya…. meski sebetulnya dialah yang perlu memohon maaf
padaku. 



“Maaf.. mbak…nggak berniat nih…”kataku kepadanya.
“ya…nggak apa-apa lagi…. oya.. kamu Andy kan…. ”katanya padaku.
“iya.. saya Andy…. serta mbak siapa ya…kok tahu nama saya”
“kamu tidak ingat sama saya ya…teman SMA kamu…yang senang jahilin kamu…. ”katanya padaku.
“siapa ya…. eeeee…. maaf …Rani ya…. SiBunga SMA “
“Tepat sekali …. namun barusan kok kamu manggilin saya mbak seh…”
“Maaf deh…. sesudah saya tidak tau siapa kamu.. ”
“kenapa.. lupa ya sama aku…. atau bener-bener telah dilupain ya…”
“ya.. bagaimana ya.. kamu cantik banget.. beda dengan yang dahulu.. ”kataku dikit memujinya.
“ak kamu …. biasa saja kok…”katanya sekalian tersipu malu.
“oh ya…. kita kekafe yuk.. buat ngerayain pertemuan kita ini…
“ok deh…tapi kamu yang traktir saya ya…abis saya lagi bokek nih”kataku padanya
“ya.. tidak problem lagi…. ” 




Aku serta rani pergi kekafe langgananya Rani. Sampai dari sana.. kami memilih
meja yang sangat sudut. Keadaan di dalam kafe ini amat sejuk dan
nyaman…membuat orang yang ada didalamnya kerasan buat duduk
terlalu lama.

“Gimana berita kamu saat ini andy….. telah berkeluarga ya…”tanya rani padaku.
“aku seh baik-baik aja…. tetap sendiri lagi…. tetap kepengen bebas”
“kalau kamu gimana…. telah bekeluarga ya…. ”tanyaku kepadanya.
“aku telah married…. telah 3 tahun”
“asyik dunk…. trus suami kamu mana…kok pergi sendirian …. tidak takut digodain sama lelaki iseng”
“ah kamu.. biasa saja lagi…. laki saya lagi keLN…urusan usaha katanya”
eh…ayo makan.. kok didiamin saja nih” kamipun selanjutnya melahap santapan yang sudah ada. Habis makan, kami berjalan-jalan serta pulang kerumah masing-masing

Beberapa hari kemudian…. Rani kirim SMS keHP ku…. dalamnya membawa saya untuk
main kerumahnya. SMSnya kubalas…. serta saya tanyakanlah di mana alamat
tempat tinggalnya.. Beberapa saat kemudian…Rani membalas SMSku serta menyebutkan
alamat tempat tinggalnya.

Saya pergi kerumah Rani…sibunga SMA. Tidak lama
lantas.. saya sampai di depan rumah elegan. Kubaca kembali alamat yang
dikasihkan oleh Rani serta kucocokkan dengan nomer rumah yang tertera
di depan pintu…pass.. memang benar ini tempat tinggalnya. 

Kutekan bel yang ada didepanku. Sekejap lantas …pintu pagar terbuka dengan
sendirinya. Saya masuk, pintu pagarpun turut tertutup dengan sendirinya. Aku
berjakan ke arah teras depan serta Rani sudah menungguku dari sana.

“Hii.. bagaimana berita kamu sekarang…. ”sapanya padaku.
“Baik saja nih…. kamu gimana…kok sepi sangat seh…pada kemana nih”
“iya nih…nggak ada siapa saja nih dirumah…jadi kesepian.. maka dari itu saya undang kamu ke sini.. buat nemenin aku…”
“nggak salah nih.. sesaat suami kamu berang lagi”
“ah.. tidak apa-apa lagi…. dia lagi diLN saat ini nih…”
“yuk.. masuk…. kita bercakap di dalam saja deh”

Kamipun masuk dalam tempat tinggalnya Rani. Wah…. sungguh-sungguh elegan nih rumah.. semua perabotannya amat mempesona.
“mari.. silakan duduk…. jangan sampai malu -malu.. menganggapnya saja seperti rumah sendiri”
“Thank’s…. ”dan akupun duduk
“oya.. pengen minum apakah nih…. panas.. dingin atau yang hangat.. ”kata siNyonya rumah.
“jadi bingung nih.. milihnya …”kataku kepadanya.

“ya…kalau yang panas…teh sama kopi…trus kalaupun pengen yang dingin.. ada soft drink.. ”balas siRani
“trus kalaupun saya milih yang hangat gimana”tanyaku lagi.
“ya…ada deh…”kata rani dikit genit.
“ok deh…kalau begitu.. saya memohon yang hangat saja deh”kataku coba menggodanya
“ah.. kamu ini dapat aja…. sesaat kalaupun saya kasih kamu tidak sulit nanti”
“ya.. terkait yang memberi dunk…”

Rani bangun dari duduknya …. ”bentar ya …aku kebelakang dulu”
Ia pergi meninggalkanku diruang tamu yang elegan itu. Rani kembali lagi
keruang tamu dengan membawa dua gelas juice orange. Dia meletakkannya
datas meja. 

  • GIVE CUM TO SISTER


“Lho.. barusan tuturnya yang hangat.. kok yang itu seh”kataku kepadanya.
“yang hangat ntar…. so tentunya saya kasih deh”

Akupun duduk kembali. “Ran…rumah kamu bagus banget deh…. segalanya kamu punya…so tentunya kamu bahagia dong dengan suami kamu…. ”
“ah.. siapa katakan.. dari luarnya saja saya keliatan bahagia”katanya mulai serius
“memang segalanya saya miliki.. namun khan itu tidak jamin saya bahagia”
“bayangin saja deh.. dalam sebulan.. palingan suamiku 3 hari ada dirumah”
“selebihnya .. ya ke sana kemari.. ngurusin usaha keluarganya yang segudang itu…jadi
kamu dapat bayangin deh.. begitu saya amat kesepian.. ”

Rani mulai ceritakan semua aduan yang ada di dalam dianya sendiri. Kucoba memahami
tiap-tiap alur ceritanya sekalian kadang-kadang mataku nakal melirik bagian
tubuhnya yang amat menggairahkan sekali. Waktu itu, Rani memakai kaos
yang cukuplah ketat sekali hingga membuat seluruhnya lekuk tubuhnya yang
amat indah itu. 

Di balik kaos ketat lengan pendek itu …sepertinya Rani tidak memakai Bra…itu nampak dari benjolan kecil dipuncak dadanya
yang padat serta berisi. Perlahan-lahan merasa suatu bekerja nakal dari balik
celana yang kukenakan.

Rani bangun dari duduknya serta geser disampingku. Tercium berbau harum parfumnya yang amat mengundang gairah.
“Dy.. saya kangen banget deh sama kamu…. ”katanya padaku
“oya…”kataku kepadanya.
“iya nih…. ditambah lagi sama……. ”katanya terputus.
“sama apakah seh Ran….. ”
“sama….. sama ini nih…. ”katanya sekalian menempatkan tangannya di atas gundukan batang kejantananku.


Kontan saja saya terkaget dengar penuturannya yang demikian spontan. meski sebetulnya saya juga menginginkannya. Karena tidaklah ada banyak kata yang keluar dari mulutku, Rani tidak memindahkan
tangannya dari atas selangkanganku.. malahan demikian sebaliknya dia mengelus pelan
batang kejantananku yang tetap tersembunyi di balik celana panjang yang
kukenakan.

Perlahan-lahan.. mukaku serta muka Rani kian mendekat. Rani
pejamkan matanya sekalian merekahkan bibirnya padaku. Kukecup bibirnya
yang merah itu. Mulutku bermain dimulutnya yang mungil serta seksi
. Kadang-kadang lidahku berpilin dengan lidahnya. Rani amat bergairah sekali
menyongsong ciuman bibirku dibibirnya.

Disamping itu tanganku tak tinggal diam. Kucoba meraba dua bukit kembar yang tumbuh didadanya.
Demikian hangat, padat serta berisi Merasa amat halus sekali kulit dadanya
Rani. Dua puncak dadanya yang mulai mengeras tidak lepas dari remasan
tanganku. Serta tangan Rani kian liar begerilya di atas gundukan batang
kejantananku yang mulai mengeras.

Rani bergeser dari tempat duduknya. Perlahan-lahan ia mulai buka satu-satu baju yang melekat
ditubuhnya. Sampai selanjutnya tidak sehelai benangpun yang menempel
ditubuhnya. Kuperhatikan tubuhnya dari ujung rambut sampai ujung
kaki. Demikian amat prima sekali. 

Dua gundukan bulat menggantung
didadanya. ditambah lagi dengan bukit kecil yang ditumbuhi bulu hitam yang
lebat mengisyaratkan kalaupun Rani tipe wanita haus sex.

Rani kembali duduk bersimpuh dihadapanku. Kesempatan ini ia mulai buka celana panjang
yang tetap kukenakan. Demikian celanaku terbuka.. nongollah batang kejantananku yang mulai mengeras di balik celana dalamku. Tapi tak
berselang lama celana dalamkupun sudah terbuka serta tinggallah penisku yang tegak bak torpedo yang siap melesat.

Tangannya yang halus itu mulai membelai batang kejantananku. Lama kelamaan ukurannya makin
menjadi membesar. Rani mulai menjilat ujung kepala penisku. Mulutnya yang mungil
itu menjiltai permukaan kulit batang kejantananku sampai hingga kedua
buah biji pelerku. Sekejap lamanya Rani nikmati batang kejantananku dengam ciuman-ciuman yang amat menggetarkan persendianku.

Sesaat ke-2 tanganku meremasi kepalanya. Sampai sesuatu
merasa berdenyut dibatang kejantananku Suatu yang pingin muncrat dari ujung kepala penisku. Saya kian kuat menjambak rambutnya Rani dan menekannya dalam sampai ujung kepala penisku menyentuh ujung tenggorokannya. “Akhhh.. Ran.. saya pengen keluar nih”erangku padanya

Beberapa detik lantas spermaku tumpah di dalam mulutnya Rani. Tidak terasa jijik
sedikitpun Rani menelan tiap-tiap tetes spermaku. Serta sekalian tersenyum .. Rani menjilati sisa- bekas sperma yang tetap tersisa dibatang
kemaluanku. 

  • STEP BROTHER FINALLY


Sekejap kamipun istirahat sesudah saya mencapai orgasme yang pertama. . Lantas saya berdiri serta mengusung badan montok Rani serta merebahkannya di atas sofa yang empuk. Sekarang datang waktunya bagiku
buat mengawali tahap permainan selanjutnya. Saya buka ke-2 kaki Rani
lebar-lebar. 

Kudekatkan wajahku kepermukaan perutnya yang datar. Dengan penuh nafsu.. saya menjilati tiap-tiap permuakaan kulit perutnya yang halus itu. Rani menggelinjang hebat rasakan jilatan bibirku dipermukaan kulit perutnya yang ramping.

Rani rasakan dianya sendiri seakan terbang kesorga kesenangan waktu ujung-ujung lidahku mengelitik organ-organ sensitifnya. Ia melupakan sesaat bayangan suaminya yang sekarang sedang
ada di luar negri. Baginya, kesenangan yang kuberikan kepadanya tidak ada bandingnya dengan limpahan materi yang dikasihkan oleh suaminya. 

Desahan…erangan serta jeritan Rani kian menbuatku bersemangat menusuk-nusuk permukaan Vaginanya dengan ujung lidahku. “Sayang…. cepet dunk masukin punyamu kememek aku…. telah tidak kuat nih”rengeknya padaku.

Akupun penuhi permohonan Rani yang tidak tahan tunggu batang
kejantananku yang tegang serta mengeras buat masuk dalam vaginanya Rani.
Saya memegang batang kejantananku serta mengocoknya sekejap lantas mengarahkannya kelubang vagina Rani.

Aku mulai maju memajukan pantatnya Rani. Sekian kali kucoba selalu
meleset. Mungkin sebab ukuran senjataku yang lumayan besar sampai sulit
buat tembus lubang vaginanya yang rapet. Tapi sesudah sejumlah kali
coba, selanjutnya batang kejantananku masuk tembus lubang memeknya Rani.

Tidak buang waktu lagi, kugerakkan pantatku maju mundur menyerang memeknya Rani. Dengan penuh nafsu, Rani nikmati pergerakan Penisku
yang maju mundur menyerang vaginanya. Desiran serta desahan bersamaan keluar
dari mulutnya yang mungil itu. Rani menyamai gerakanku dengan memaju mundurkan pantatnya yang bahenol itu. Kira-kira tiga pulu menit berlalu, Rani rasakan bakal capai klimaks.

Rani mengusung pantatnya serta menggelinjang hebat. Parasnya berubah
ganas, matanya mendelik waktu puncak kesenangan itu ada. Saya tahu kalau
Rani bakal capai klimaknya. Kupercepat pergerakan pantatku menusuk vaginanya sampai akirnya puncak kenikmatanna ada. Rani mendekap erat tubuhku, Vaginanya berkedut-kedut menjepit batang kejantananku. 

Cairan hangat serta kental merembesi dinding vaginanya. Orgasme yang beruntun
sudah di alami Rani sibunga SMA. Buat sekejap.. kubiarkan
Rani nikmati bekas -sisa orgasmenya, sebelum kami menyambung permainan
yang selanjutnya. Perlahan-lahan Rani bangun dari tidurnya serta duduk diatas
sofa empuk itu. Akupun duduk di sebelahnya. 

Tanganku mampir digundukan vagina yang ditumbuhi rambut halus itu. Kubelai perlahan-lahan untuk menghidupkan kembali gairah wanita cantik yang ada disampingku ini. Perlahan-lahan terdengar desahan lembut dari mulut Rani. Sesaat itu mulutku tidak terlepas dari dua puncak mungil didadanya.

Terasa sudah pas waktunya bagiku buat merampungkan permainan ini…kuangkat Rani dan
kududukkan ia di atas pahaku. Posisinya sekarang pas ada diatas pangkuanku, hingga dua buah dadanya yang padat membusung pas berada di depan mulutku. Kugosok-gosok ujung penisku kemulut vaginanya. Kutekan ujung penisku sampai amblas masuk dalam Vaginanya. 

Kudiamkan perlahan-lahan, kunikmati sekejap kontolku bersarang dalam memeknya Rani. 
Perlahan kugerakkan pantatku turun naik menyerang lubang kemaluannya Rani. Gerakanku semakin lama kian cepat bikin badan Rani bergoyang-goyang di atas pangkuanku. Terdengar erangan kesenangan dari mulut rani. 

Sekian kali ia mesti memekik kecil tidak masa penisku yang kian menjadi membesar menyentuh ujung rahimnya. Sesaat dua buah gundukan didadanya bergoyang -goyang tidak karuan. Ke-2 tanganku menggapai dua gundukan itu serta meremasnya perlahan-lahan.

Beberapa saat kemudian merasa suatu menyesak dalam batang kejantananku. Mungkin datang saatmya bagiku buat orgasme. Dengan disertai desahan panjang secara bersamaan…aku serta Rani capai orgasme. Kusemprotkan spermaku yang hangat didalan vagina Rani. 

Sekejap lantas Ranipun menyusul. Cairan hangat merembesi dinding Vaginanya yang hangat itu. Aku memcabut batang kejantananku dari dalam vaginanya Rani. Secara cepat Rani jongkok diselangkanagnku serta menjilat sisa-sisa sperma yang tetap melekat dipenisku.

Sesaat lantas Rani tersenyum padaku. Senyum penuh kepuasam …yang tidak pernah ia peroleh dari suaminya tersayang. Saya bangun serta memakai kembali pakaianku. Kulihat jam ditanganku telah membuktikan jam sepuluh malam. Akupun pamit pada Rani.

Tapi sebelum saya pergi meninggalkam rumah Rani…ia memberi suatu buatku sebagai
hadiah. Suatu Handphone terakhir serta motor besar. Awalnya saya menolak pemberiannya …namun ia mengharap sekali saya terima pemberiannya itu. Untuk menghibur hatinya Rani.. kuterima hadiah yang bagiku cukuplah besar sekali.

Kupergi tinggalkan Rani dengan membawa Handphone dan suatu motor besar. Hadiah yang mungkin lebih kecil bila dibandingkan dengan kesenangan sex yang kudapatkan hari ini…. serta bahkan juga akan kudapatkan hari-hari selanjutnya bersama dengan wanita cantik yang pernah jadi Bunga SMA.

Monday, September 10, 2018

AZUMI HARUSAKI BABE TEEN FUCK

AZUMI HARUSAKI BABE TEEN FUCK UNCENSORED AMAZING JAV


VIDIO SEX - Tapi sehabis kami sama2 menikah, kami menjauh, bahkan juga linA sangatlah mengontrol jarak denganku. Jujur saya sendiri masihlah menyimpan hayal dengannya, tubuhnya memang kurang berisi, payudaranya juga tak besar, namun permainan seks nya menakjubkan, libido yang besar membuatku seringkali terlintas dianya. 




Seringkali dalam suatu waktu saya berupaya menggodanya, namun susah. lina serta suaminya (kakak istriku) tinggal mengontrak satu rumah kontrakan yang kecil pas di seberang samping rumah mertuaku yang mertua dia. Disaat saya bertandang k rumah mertua ku automatic saya pasti pula bersua dengannya serta suaminya. 




Satu Disaat saya tengah bertandang ke rumah mertuaku, tentu dengan istri serta anakku, karena rumah mertuaku ada di luarkota tempat saya tingal, automatic kebanyakan saya bermalam. Hari Minggu kami dari sana, Saya bersua dengan lina, kami salam serta berbasa basi seperti biasa, saya masihlah saja kagum menyaksikannya, apalgi dia cuma gunakan celana pendek serta kaos oblong tipis, saya berupaya terlalu lama bersalaman dengannya, tp dia buru2 melepasnya. Saya berhasrat sekali dengannya namun lekas kubuang jauh2 pikiran itu karena keluarga tengah bergabung kemungkinan kecil itu trjadi. 




Keesokan hari, subuh2 sekali istriku, kakaknya (suaminya lina), serta adik2nya, udah bersiap2 pergi acara keluarga sekaligu ziarah ke makam leluhurnya, mereka pergi dengan Pamannya, Ibu serta semua keluarga. Cuma Saya putuskan tak turut karena masihlah cape serta malas. menjadi cuma AKu serta Kakak Wanita ibu mertua yang sudah benar-benar tua serta susah berjalan yang tak dapat turut, Oh iya lina juga tak turut karena dia hari itu tak libur. Sial sekali pikirku, kukiran pagi hari ini dapat memandang alin serta ada peluang buat menggodanya.

Pagi itu kondisi rumah udah sepi, semua udah pergi, terkecuali saya serta uwa. tiba2 terdengar alin masuk dari pintu belakang dari arah kontrakannya,

menanyakan pada uwa “wa, saklar di kontrakan rusak wa, menjadi air sama lampunya ngga dapat nya nyala, manakah lina mesti kerja lagi, si mas sama yng berbeda telah pergi lagi gada yang dapat dimintain tolong”.

Dengar itu ingin terasa saya lekas bergerak dari area tengah tawarkan dukungan, namun sebelum saya bicara uwa sdh menimpali

“Tuh ada ada Yonar, dia ngga turut, mohon tolong aj ya”, dengar itu saya langsung menimpali ” Telah sini Lin saya coba lihat sapa tau bisa” ” Ngga mesti ngerepotin” jawab lina sembari berbisik ” ntra macem2 lagi”.

Pikirku tau saja dia kalaupun saya punyai tekad macem2, namun buat menjaga gengsi saya katakan “Ada-ada saja, gini aj deh, pada saat saya betulin saklar dikontrakan mu, lina disni saja dahulu sampai beres, mandi disni aja”

Dari gerakgeriknya dia akan menampik tapi Uwa buru2 katakan ” ya telah saat ini cepat betulin Yo, Lina disni saja dulu”

Membawa Peralatn listrik, obeng, gunting dll, lina menuntunku ke kontrakannya, sekalian dia membawa perabotan mandinya buat mandi dalam rumah mertua. Sehabis Lina menuturkan persoalannya saya lantas lekas melakukan perbaikan saklar kontraknya, di mana saklar ini menjadi penghubung listrik induk dengan listrik tempat tinggalnya, sesaat Lina mandi dalam rumah mertua.

Lebih kurang 15 Menit udah saya melakukan perbaikan saklar di kontrakannya, Lina Lantas belum pula tuntas mandi. Terkadang saya bolak balik ke rumah mertua buat ambil sejumlah kepentingan, satu kali disaat saya bolak balik, saya ingin tahu, jiwa nakal ku muncul, Hayalku berkhayal Lina yang tengah Bugil, tiada sehelai benang lantas ditubuhnya, terlintas tubuhnya dicuci sabun, payudara serta vaginanya, pikiranku lantas smkn nakal aplg setauku pintu kamar mandi di tempat ini tak dapat tertutup prima hingga ada bnyk celah buat melihat.

.. Uuh.. ku intip Uwa tengah dikamarnya, mungkin tidur, jadi hayalku memberanikan buat Melihat Lina yang tengah mandi, dari balik celah pintu yang rusak,.

Perlahan-lahan kuintip, wow kulihat lina menyamping, bugil semua tubuhnya dipenuhi busa – busa sabun, tangannya yang lentik menyeka perlahan-lahan toketnya, oh.. dia meremas2 toketnya sembari pejamkan mata, memandang ini kontolku gak kuasa tambah menegang, aplagi lantas saya dikejutkan dgn adegan seterusnya : Lina Menyeka vaginanya, masukkan jarinya dalam vaginanya, ah apa dia tengah masturbasi? pikrku..

selalu dia mengocok vaginanya sebari mendesah gak karuan, saya kian tegang menyaksikannya, kontolku gak kuasa menegang, semisalkan saya saya bisa menyetubuhinya.. . Tengah asyik bermain dgn kelamin masing2, terdengar nada dari Dalam Area tengah : ” Liinn, kalaupun udah mandinya, ke sini dahulu bentar ya.. ” lina yang sptnya tengah asyik mainkan vagina terkaget lsg menjawab ” Iya Wa.. ” Begitu juga dengan saya buru2 saya bergerak dari intipan ku serta lekas kembali lagi kontrakan lina menyambung melakukan perbaikan saklar.

Fyuhh.. benar2 tontonan yang bikin nafsu mencapai puncak.. Pikiranku tak dapat konsen melakukan perbaikan saklar, pdhl saya mau tuntas. Ah kucoba menghilangkan pikiran kotor itu serta kembali lagi tugasku mula-mula.

sesaat lantas lina masuk ke rumah, habis mandi dengan (sayangnya) udah memakai kaos serta celana pendek, walau sebenarnya harapku dia cuma memanfaatkan handuk saja.

Saat itu juga dia menanyakan padaku ” belum juga tuntas juga memperbaikinya? lama bnr”.. Saya jawab ” ya iyalah kan mesti hati2, emangnya pengin jikalau nyetrum serta kebakaran”.. msh terlintas bagaimana adegan barusan kulihat di kamar mandi, jadi muncul nafsu ku buat menggodanya, menyetubuhi, atau bahkan juga memperkosanya. 

UNCENSORED AMAZING JAV


Kulanjutkan tanyaku “udah mandinya Lin? ” dgn agak sinis khasnya dia menjawab ” ya telah lah ngapain juga lama2″,

saya : “udah selesai ya aktifitasnya di kamarmandi”

Lina : ” tujuannya? ya telah lah dah tau udh keluar kamar mandi bermakna telah donk”

Saya : “yaa kirain aj ada yang masihlah nanggung”

Lina : Apaan sich, ngga tahu, telah ah cepetan benerin listriknya, saya pengin rubah pakaian ni, susah kamarku kan gelap”

Saya : gelap bukan bermakna ngga dapat ngapain2 kan.. buktinya menjadi tuch anakmu waktu gelap2 kan? hahahaha.. telah tuch dicoba listriknya, coba aj lampu ama airnya..

LIna : iya saya coba..

sebari dia coba satu-satu stopkontak, lina meneruskan penuturan ” iya dahulu gelap2an enak si sebelum muncul si Tina (anaknya) , saat ini.. uuhh.. dah bosen kali si angga (suaminya – kaka istriku) telah jarang, eh YOnar telah oke nih semua lampunya”

Saya : ahh kan banyak pilihan.. dapat sendiri atau mencari dukungan lah… Syukurlah kalaupun udah ok, dicoba juga airnya nyalain trs rubah pakaian kerja gih, ntr telat”

Lina : ahh pilihan apaan tujuannya yo… (sebari melirik nakal kearahku), bosennya jg kali kalaupun sendiri,, dah saya ke kamar mandi teliti dahulu,

Lina berlalu menuju kamar mandi diujung belakang kontrakannya, sebari saya mengikutinya dari belakang,

kalimat paling akhir dari mulutnya bikin nafsu ku tambah bergetar, “bosen sendiri” dalam hatiku, hayalku trs banyak muncul, apa saya perkosa saja disaat dia di kamarmandi? kubekap dari belakang meremas toketnya, memaksanya.. namun kalaupun ketauan gmn? kalaupun lina berteriak kencang gmn, tengah dinding pemisah antar kontrakan di tempatnya tipis, gak tahan terasa ingin menjilat lehernya yang lnjang, nikmati langsing tubuhnya..

Hayalku sesaat berhenti oleh teriakan lina ” aduuhh yoo.. basah kuyup.. dah jalan lagi nih airnya.. namun nyemprot banget.. untung belum juga pakai pakaian kerja.. ”

dengan lekas saya menghampirinya ” ya bagus donk,, bermakna dah jalan lagi, gada soal lagi kan, baru disemprot sama air, gmn kalaupun semprotan yang kental.. ” goda ku..

saya lantas mngikutinya berjalan menuju kamar, kulihat di luar, dikamarnya dia dudukdi ranjangnya spt termenung, dia akan buka pakaiannya namun berhenti disaat tangannya menyentuh payudaranya sendiri, dia usap2nya, mungkinkah dia juga memang terangsang serta tengah ingin bercinta namun dia gengsi buat jujur padaku..

saya beranikan tujuan ke kamar tidur kecilnya yang cuma cukuplah buat satu ranjang serta dikit area itu, dari belakang kubisikkan ditelinganya “aku kangen ih waktu-waktu kita dahulu, saya kangen banget sama kamu, dah lama mendam perasaan ini Lin”, dengan suara tinggi dia katakan ” Kamu masuk kamar orang ya ngga sopan, ngomongnya ngawur ah, males ah, kita tuch telah sama2 nikah, dah punyai anak lagi, inget tuch,.. ”

saya : kalaupun perasaan susah Lin (kupegang bahunya ku balikkan tubuhnya hingga menghadapku), “aku sayang banget sama kamu lina, seringkali saya terlintas dirimu yang menjadi istriku”.. gak kuasa saya memandangnya parasnya serta melihat kaos basahnya yang 1/2 terbuka, tercetak jelas payudara mungilnya

Lina : “inget.. kita telah … ”

belum juga tuntas dia bicara saya langsung kecup bibirnya, kulumat bibirnya kuat2.. saya berupaya mendekap tubuhnya, sebelum lina mendorongku, duduk menjauh dari saya, berupaya unutk menamparku tapi dengan lekas ku pegang tangannya, “aku sayang banget lin sama kamu, sekalipun lah bantuin saya tuntasin ya.. ”

kuberanikan diri mendekatinya lagi tiada melepas genggaman tanganku kepadanya, samping tanganku membelai rambut lurusnya, kurebahkan kepalaku, mulutku di telinganya, kubisikan “i luv u so much lin, please.. sekali ini saja, saya janji gakan menjadi panjang, .. ”

kukecup langsung daun telinganya, kujilat, lina menggelinjang, dia pejamkan mata, tiada perlawanan, kuanggap itu isyarat sepakat atas permintaanku. kuciumi kujilati telinganya, kuberanikan menjalarkan lidahku gak cuma di lebih kurang telinga, menyebar ke pipinya menuju bibirnya. kembali saya kecup bibirnya, kujilati, kusedot, kesempatan ini tiada perlawanan. 

Walaupun dia masihlah gak menggerakan bibirnya, saya selalu melumat bibirnya, nafsu udah membara mulai sejak barusan, kusogokkan lidahku dalam mulutnya yg masihlah rapat, kupaksa masuk dalam mulutnya, gak lama dia menyerah juga, kumainkan lidahku di dalam mulutnya, menyentuh lidahnya, menjilati lidahnya, kurasakan dera nafasnya kian kencang, kucekatkan tubuhnya, kulumat selalu bibirnya yang mulai terbuka, terkadang membalas ciumanku perlahan-lahan.

saya mulai membiarkan genggaman tanganku, kupegang kepalanya sebari konsisten menciuminya, sesaat tanganku yang satu menyeka, menyentuh2 lehernya punggungnya, mainkan telinganya,

Ciuman itu berjalan cukuplah lama, lama kelamaan lina mulai membalas ciumanku, dia mulai mainkan lidahnya, beradu dgn lidahku, mulutnya mulai berani melahapku, ciuman lahap serta kasarnya mulai kelihatan, desahan desahan nya mulai berasa trdengar.. Hmmm Hhh hsthhh… itu yang saya sukai serta saya rindu darinya.. ciuman kami kian panas, ke-2 tangannya mulai memelukku, satu tangannta mengacak2 rambutku, tubuhku mulai melekat dgn tubuhnya yang masihlah terbalut kaos yang basah.

tengah asyik mainkan memek lina, tiba2 tangannya menggerakkan kepalaku keluar “Lina telah ngga tahan banget yon pengin orgasme nih, tp gamau saat ini ya ” dia katakan. Saya cuma mengangguk serta berkata “apapun pengin kamu sayang”

Lina mengangkut badan yang 1/2 jongkok buat duduk disisinya diranjangnya, “sekarang giliran lina” tuturnya, lekas dgn kasarnya dia buka kaosku, dikecup serta dilumatnya bibirku dgn liar, dipegangnya kepala erat2 dijilatinya pipiku bibirku, semua wajahku, telingaku dijilatinya kanan kiri, digitnya,, Akkhhhhhhhh Lin enak banget,, ughh,,,,,,, tanganku lantas mencapai toketnya meremas2nya, sebari bibir lina menjamahi wajahku, telingaku, leherku hampir saja di cupangnya, sebelum saya melarangnya cemas ketauan istriku.

Lina menjamahi tubuhku dengan liar, dadaku, perut buncitku, dia tarik puting susu ku yang berbulu, tangannya liar menjamahku, buka celana pendekku, memerosatkannya tersebut dgn CD ku, ko0ntolku sudah benar-benar, menegang kencang serta memerah.. Ahhh senyum liarnya lina sebari memandang liar padaku, dia menjulurkan lidahnya mainkan kepala kontolku. Akhhhh Linnn.. enak banget.. dia mengocok2 kontolku sebari menjilati ujung kontolku, dia berjongkok dilantai, mainkan kontolku, menghisapnya, turun naik, tambah kencang tambah kencang.. Ohh saya gak tahan lagi.. dijilatinya kontolku.. 

HARUSAKI BABE TEEN FUCK 


Dia lantas mencabut mulutnya dari kontolku, dia berdiri menghadapku yang masihlah terduduk, kesempatan saat ini kupakai unutk menjilat lagi memeknya yang sudah benar-benar becek, meremas toketnya kuat2.. ahh indah sekali panorama ini badan lina berdiri dihadapanku, seakan dia tengah stripsis, berjalan menggelinjang karena rangsanganku ke dlm memek serta toketnya..

baru tidak lama kumenikmati itu, lina mendorongku keras, hingga sampai saya terlentang diranjangnya, ranjang tempat biasa dia bersetubuh dgn suaminya.

tuturnya ” Lina telah ngga tahan yon’..

dia menaiki tubuhku diranjang, diarahkan memeknya mengarah kontolku, Bleesss,,, aakhhhh Ugghhhhhhhhhh kami mengeluh berbarengan..

Lina menindihku.. women on top,, digerak2n tubuhnya… kami berciuman liar.. berkali-kali dia berkata “udah gakuat lina ih.. ”.. saya berusahan membanting tubuhnya, membalik tempat, kesempatan ini dia di bawah.. saya kocokkan kontolku kian cepat serta kencang.. erangan lina telah gak tertahankan lagi.. “trs.. mari dong…” tuturnya.. dia trs menggelinjang menggerakan bokongnya.. 

” Saya juga ngga kuat lin”.. mari dong kit bareng lagi.. ” tenaga lina demikian kuat menggerakkan kembali terguling mebalikkan tempat.. dia kembali di atas, kesempatan ini dia duduk berkuda.. menggerak-gerakan pantatnya, tubihku bangun mencapai toketnya.. darahku mendesir.. sekecap saja saya sedot toketnya.. meremas toketnya.. lian udah gak kuasa akan keluar.. 

AkhhhhhhhhhhOhhh YESsss……. uughhhhhhhhhhhhhhh ” lina keluar.. Ohhhhhhhhhhhh… Peluk erat 2 yon, gigit puting lina, ” suaranya mengacau gak karuan.. ”‘akhhhhhhhhh… kelellllllllllllllluuaarrrrrrrrr…”””” … lina orgasme” tubuhnya kian kuat mendekap, memeknya basah…

“Kamu curang yon… ngga bareng” lina berkata kalut sebari orgasme.. tubuhnya mulai melemas… kesempatanku memutar lagi tubuhnya.. kesempatan ini kukocokkan kuat2 kontolku.. akhhhh.. saya keluar lin… “kucabut serta kubasahi tubuhn serta mulutnya…

Wednesday, September 5, 2018

SLEEPING TACTICS

SLEEPING TACTICS 10 OF 10 FREE ASIAN XXX PORN CLIPS


VIDIO SEX - Daripada bermalam di hotel, mendingan juga uang hotel disimpan buat beli oleh-oleh. Sepanjang satu minggu dia tinggal dirumahku. Dari istriku kutau jika Uni Tati berumur 40 tahun. Suaminya telah meningal 2 tahun terus karena kecelakaan. Orangnya cantik, putih, tinggi semampai. 




Lebih persisnya kubilang anggun karena orangnya condong diam serta benar-benar religius. Sepanjang di Jakarta, tiap-tiap ada peluang saya serta istriku membawa Uni berjalan-jalan, maklum ini kunjungan pertamanya ke Jakarta, rata-rata ke mal karena saatnya sempit. Kami telah memiliki rencana sesuai hari Sabtu akan berjalan-jalan ke Taman Safari 




Datang hari Sabtu, istriku nyata-nyatanya punyai pekerjaan mendadak dari kantor ialah mesti memperhatikan pameran di Mangga Dua. Tidak sukses deh ide berjalan-jalan ke Taman Safari. Istriku menganjurkan biar saya terus mengantar Uni berjalan-jalan semisalnya ke Ancol saja serta pulangnya dapat jemput istriku di Mangga Dua. 

Sesungguhnya saya agak males pabila gak ada istriku. Saya terasa risih mesti jalan berdua Uni karena orangnya pendiam. Akupun menyangka Uni pastinya tidak ingin. Tetapi tiada dinyata nyata-nyatanya Uni mendukung kritikan istriku. 




Pagi-pagi banget istriku telah pergi naik KRL dari stasiun Pondok Ranji. Rumahku yang didaerah Bintaro cukuplah jauh dari Mangga Dua serta Ancol. Sesaat tunggu Uni yang lagi berjalan-jalan pagi saya sendirian di rumah menyeruput kopi serta merokok. Kami memiliki rencana jalan jam 10 pagi. Sesudah ngopi serta merokok, saya kembali tidur-tiduran di kamarku tunggu jam. 

Pikiranku melayang-layang berkhayal kakak istriku ini. Uni Tati benar-benar menarik perhatianku dengan cara sexual. Buruknnya saya, mulia keluar. Saya dapat tantangan menundukkan wanita baik-baik, saya dapat tantangan menundukkan Uni. Mumpung ada peluang. Basic setan senantiasa mencari peluang merayu.

Kuatur perangkap untuk memancing Uni. Saya terburu-buru mandi membersihkan tubuh serta keramas. Dengan berlilit handuk saya tunggu pulangnya Uni dari olah-raga paginya. Seputar 10 menit saya tunggu di balik horden serta kulihat Uni masuk pagar depan dengan pintu besi yang agak berderit. 

Berniat pintu rumah saya tutup tetapi dilewatkan tidak terkunci. Saya berlalu menuju kamarku serta lekas menempatkan perangkap untuk mengagetkan Uni. Saya masuk kamarku serta lekas bertelanjang bulat. Pintu kamar kubuka lebar-lebar, jendela kamar juga kubuka agar isi kamar memperoleh penerangan jelas.

Kudengar pintu depan berbunyi seperti ditutup. Akupun mulai berlaga. Dengan bertelanjang bulat saya tunggu Uni melalui kamarku dengan keinginan dia memandang badan serta juniorku yang dari sejak barusan berdiri tegak berkhayal pengembaraan ini. 

Handuk kututupkan ke kepala seakan-akan tengah mengeringkan rambut yang basah sesudah keramas. Saya berpura-pura tak memandang serta tak mengerti datangnya Uni. Dari bakik handuk yang kusibak dikit, kulihat sepasang sepatu kets melintas kamarku. Saya meyakini Uni pastinya memandang tubuhku yang polos dengan junior yang tegak berdiri. 

FREE ASIAN XXX PORN CLIPS


Nafsuku bertambah menggeliat saat kuamati dari balik handuk sepasang sepatu yang pada mulanya hampir melalui kamarku saat ini seperti terpaku berhenti di depan kamar tiada bergerak. Saya bertambah aktif mengelus-elus rambutku serta berpura-pura tidak tau pabila ada orang. Beberapa menit saya melakukan perbuatan demikian serta saya berencana sensasi selanjutnya. 

Dengan tak diduga kuturunkan handuk serta melihat menuju pintu kamar. Saya pura-pura kaget mengerti ada orang. “E.. eee…maaf Uni, saya sangka gak ada orang, ” kataku sambil mendekati pintu seakan-akan mau tutup pintu. Saya tak mengusahakan tutup kemaluanku yang melawan. Jadi kubiarkan Uni terdiam memandangi tubuhku yang polos mendekat kearahnya.

Dengan tenangnya seakan saya kenakan pakaian komplet kudekati Uni serta kembali meminta maaf.

“Maaf ya Uni, saya terlatih sesuai ini. Saya gak sadar jika ada tamu di rumah ini, ” kataku sembari berdiri di depan pintu pengin tutup daun pintu.

Tak diduga seperti tersadar Uni bergegas meninggalkanku sembari berkata “i…i…iya, tak apa-apa….. ”. Dia langsung masuk ke kamar belakang yang ditujukan padanya sepanjang tingal dirumahku. Saya selanjutnya pakai celana pendek tiada CD serta kenakan kaos oblong terus smengetok pintu kamar Uni. “Ada apakah Andy, ” tutur Uni selesai buka pintu. Kulihat dia tak berani menatapku. Mungkin malu. Membaca keadaan sesuai itu, saya tak menyiakan peluang. “Uni, maafkan Andy ya…aku lupa jika ada tamu di rumah ini, ” kataku membuat pembicaraan agar nyambung.

“Nggap apa-apa, hanya Uni malu hati, benar-benar Uni malu memandang kamu telanjang barusan, ” balasnya tiada pengin memandang saya. “Kenapa harus malu? Kan gak berniat, apalagi Uni kan sempat menikah menjadi sudahlah biasa memandang yang tegak-tegak sesuai itu, ” kataku memancing reaksinya.

“Sejujurnya Uni barusan kaget 1/2 mati memandang kamu demikian. Yang Uni malu, tiada sadar Uni terpaku di depan kamarmu. Jujur saja Uni telah lama tak memandang sesuai itu menjadi Uni seperti terpana, ” ujarnya sembari lari ketempat tidurnya serta mulai tersedu-sedu. Saya menjadi ngak tega. Kudekati Uni serta kuberanikan memegang pundaknua sambil menenangkannya.

“Sudalah gak mesti malu, kan hanya kita berdua yang tau. ” Memandang reaksinya yang diam saja, saya mulai berani duduk disebelahnya serta merangkul pundaknya. Kuusap-usap rambutnya agak lama tiada berkata apa-apa. Saat kurasa telah agak tenang kusarankan untuk mandi saja.

Kutuntun tangannya serta sekonyong-konyong setan mendorongku untuk memeluk kala Uni telah berdiri didepanku. Lama kupeluk erat, Uni diam saja. Mukanya diselusupkan didadaku. Payudaranya yang masihlah kencang ibaratnya melekat didadaku. Benar-benar merasa debar jantungnya. Perlahan-lahan tangaku kuselusupkan ke balik kaos sisi belakang barengan dengan ciumanku yang tiba dibibirnya.

“Jangan Ndy…dosa, ” ujarnya sembari melewatkan diri dari pelukanku. Akan tetapi pelukanku tak ingin melewatkan badan sintal yang tengah didekapnya. Daam usaha ke-2 Uni telah menyerah. Bibirnya dilewatkan kulumat meskipun masihlah tiada perlawanan. Ucoba lagi menyelusupkan tangan di balik kaosnya, kesempatan ini sisi depan. Tangan kanan yang menggerayang langsung pada sasaran…putting susu samping kiri. Uni menggeliat.

Pilinan jariku di payudaranya bikin nafsunya naik. Saya tau dari desiran nafasnya yang mulai mengincar. Saya heran dengan juga wanita ini, terus diam tiada perlawanan. Mungkin ini gaya wanita baik-baik. Bagusnya, semua apakah yang kulakukan tak ada penolakan. Seperti dicocok hidungnya Uni menurut saja dengan apakah yang kulakukan terhadapnya.

Perlahan-lahan kubuka kaosnya, kubukan celana panjang trainings pack-nya, kubuka Bh nya, kubuka CD-nya, Uni diam saja. Kubopong tubuhnya ketempat tidur. Kubuka kaosku, kubuka celana pendekku…….. Uni masihlah diam.

Lidahku mulai bermain disekujur tubuhnya. Dari ujung kepala, turun ke telinga, ke bibir, ke leher…perlahan kusapu dadanya, payudaranya kulumat dengan gigitan kecil…turun lagi kebawah, pusarnya kukorek dengan lidahku…. turun lagi ke beberapa kumpulan rambut serta ke-2 pahanya hujilat-jilat senantiasa hingga sampai keujung jempol kaki. Saya tak terasa jijik karena badan Uni yang putih bersih benar-benar menghidupkan gairah.

Kukangkangkan kakinya, uni masihlah diam saja. Tetapi kuamati matanya terpejam nikmati sentuhan setiap jengkal ditubuhnya. Baru saat kudaratkan sapuan lidahku di bibuir vagina serta klitorisnya Uni tak diduga berteriak, ” Ahhhhhhhh…….. ”

“Kenapa Uni…. Sakit?, ” tanyaku. Uni cuma menggeleng. Serta kegiatan jilat menjilat vagina itu kulanjutkan. Uni menggelinjang dahsyat serta tak diduga dia meraung.. ”Andyyyyyyy… mari Andy…. jangan sampai siksa saya dengan nikmat…ayo Andy tuntaskan…. Uni telah gak tahan, ” ujarnya. 

SLEEPING TACTICS 10 OF 10


Saya tak ingin terlalu lama. Tiada banyak ragam lagi langsung kunaiki ke-2 pahanya serta kutusukkan juniorku kelobah surganya yang telah basah kuyup. Dengan sekali sentak semua batangku yang panjang melesak ke dalam. Agak seret kurasakan, mungkin karena telah dua tahun nganggur dari kegiatan. Kugenjot pantatku dengan irama terus, keluar serta masuk. Uni bertambah menggelinjang.

Saya fikir gak mesti makin lama bersensasi, tunaikan saja. Laen kali baru lama. Memandang reaksinya tandanya pengin orgasme, pergerakan pantatku bertambah cepat serta kencang. Uni meronta-ronta, menarik semua apakah yang dapat ditariknya, bantal, sepre. Tubuhku tidak lepas dari tarikannya. Semuanya itu dijalankan dengan semakin banyak diam. Serta tak diduga tubuhnya mengejang, “Ahhhhhhhhhhhhhhhh……., ” lolongan panjangnya mengisyaratkan dia meraih puncak. Saya mepercepat kocokanku di atas tubuhnya.

Tak diduga saya didikejutkan dengan hentakan tubuhnya disertai tanganya yang menggerakkan tubuhku. “Jangan keluarin di dalam …. saya lagi subur, ” suaranya tresengal-sengal ditengah-tengah gelombang kesenangan yang belum juga mereda.

Kekagetanku hilang selesai tau reaksinya. “Baik Uni cantik, Andy keluarin di luar ya, ” balasku sembari kembali masukkan Junior ku yang pernah lepas dari vaginanya karena dorongan yang cukuplah keras. Kembali kupompa pinggulku. Saya perasaan kesempatan ini Uni agak santai. Tetapi terus dengan diam tiada banyak reaksi Uni terima enjotanku. Cuma mukanya yang kadang meringis keenakan.

Serta sampailah waktunya, saat punyaku merasa mulai berkedut-kedut, secepatnya kucabut dari vagina Uni serta kugencet batang juniorku sembari menyemprotkan sperma. Kuhitung ada lima kali juniorku meludah. Sekujur badan Uni yang mulus ketumpahan spermaku. Bahkan juga wajahnyapun belepotan cairan putih kental. Serta saya terkulai lemas penuh kesenangan. Kulihat Uni bagkit ambil tisu serta meneyka tubuh dan mukanya.

“Andy…kamu telah memberi apakah yang belumlah sempat Uni rasakan, ” kata wanita cantik itu sembari rebahan disampingku.

Dengan perjanjian Uni, kami menelpon istriku memberitakan jika batal ke Ancol karena Uni gak enak tubuh. Meskipun sebenarnya kami menambahkan skenario cinta yang menyesatkan. Kami masihlah 3x lagi lakukan persetubuhan. Dalam dua sessi selanjutnya benar-benar nampak perubahan yang berlangsung sama Uni. 

Pabila permainan pertama dia banyak diam, permainan ke-2 mulai menantang, permainan ke-tiga jadi menguasai, permainan ke-4 jadi buas…. buas…sangat buas. Saya pernah pakai kondom agar dapat dengan leluasa menumpahkan sperma kala punyaku ada di dalam vaginanya. 

“Aku sadar ini dosa, tetapi saya juga nikmati apakah yang belumlah sempat saya rasakan sepanjang bersuami. Suamiku itu merupakan pilihan orang-tua serta selisih 20 tahun dengan Uni. Hingga sampai Uda wafat, Uni tak pernah rasakan kesenangan sexual sesuai ini. Sesungguhnya Uni masihlah kepengen nikah lagi tetapi tak pernah bertemu orang yang pas. Mungkin urutan Uni jadi kepala sisi bikin banyak pria menjauh. ” Narasi Uni sebelum kami saling tertidur nyenyak.

Sunday, September 2, 2018

BROTHER FUCKING

BROTHER FUCKING SLEEPING SISTER 


VIDIO SEX - Saya akan berbgai pengalaman pertama hubungan seksual dengan wanita serta ini untuk kali pertamanya, aku




tinggal di komplek kelas menengah di sampingku rumah di diami oleh kepala RT orangnya cukup

punya pengaruh di komplek itu.




Umurnya kira-kira 60 tahun. tetapi masih tetap tampak gagah. Pak RT miliki dua orang istri. Yang pertama

namanya Tante Is, wanita keturunan arab, kulitnya hitam manis, body-nya langsing. Biarpun usianya

telah 40-an, Tante Is masih tetap tampak cantik, dia begitu cerdas menjaga diri.




Dengan Tante Is, Pak RT miliki dua orang putri yang cantik-cantik, yang sulung namanya Erni

sedang adiknya namanya Ana, usia kedua-duanya hampir seangkatan denganku. Istri kedua-duanya namanya Tante

Rena, orang Bandung, kulitnya putih bersih.

Parasnya menyerupai bintang sinetron Titi Kamal. Bodinya aduhai, montok, padat berisi. Mungkin karena dia

kerap fitness, ditambah lagi Tante Rena puas memakai pakaian sexy yang menonjolkan lekuk-lekuk tubuhnya.

Bikin lelaki yang memandangnya terangsang serta ngeres.

Tante Rena orangnya supel serta cerdas bergaul, kerap dia ngobrol-ngobrol dengan anak muda seusiaku,

termasuk juga saya.

Peristiwa ini berawal sewaktu orang tuaku pergi 1 minggu keluar kota untuk kebutuhan bisnisnya. Aku

ditinggal sendirian di rumah. Sedang pembantuku dipecat ibuku tiga hari awal mulanya karena ketahuan

mengambil uang ibuku. saya yang sendirian terasa kesepian.

Saya duduk diruang tamu sekalian berkhayal. Untuk menghilangkan kesepianku, kuputar VCD porno yang baru

saya pinjam dari temanku. Filmnya mengenai seseorang cewek bule yang tengah disetubuhi dua orang negro.

Satu orang negro tengah dikulum kontolnya, sedang yang satunya lagi tengah ngentot cewek bule itu

dari belakang dengan tempat nungging. Kira-kira 20 menit mereka berpindah tempat, satu orang negro sedang

rebahan diranjang sekalian masukkan kontolnya kelubang anus cewek bule itu, yang telentang diatasnya.

Sedang negro yang satunya lagi tengah menggenjot vagina cewek itu. Desahan serta erangan mereka

membuatku terangsang. Kuraba-raba celana pendekku (saya sudahlah tidak gunakan celana dalam), kontolku mengeras.

Makin lama kuraba makin keras. Kukocok-kocok naik turun. Birahiku mencapai puncak mau dialirkan, tapi

SLEEPING SISTER


saya tidak jelas mesti kemana menyalurkannya.

“Lagi ngapain Serta? ” nada seseorang wanita mengejutkanku.

Nyata-nyatanya Tante Rena telah berdiri selain pintu. Dia memakai pakaian begitu sexy, dengan kaos ketat dan

rok super mini. Dia melihat karah celanaku. Karena sangat terkejutnya saya lupa meningkatkan celanaku, sehingga

dia dengan bebas dapat menyaksikan kontolku yang tengah tegang penuh, mengacung-acung.

“Maaf.. maaf.. Tante” sahutku terbata-bata.

“Akh, gak apa-apa kok, kamu khan telah gede”.

“Wah, kontolmu gede banget, telah sempat dimasukkin kevaginanya cewek belumlah? ” tanyanya cuek.

“Be.. tidak pernah Tante” sahutku.

“Mau gak dimasukin ke punyai Tante?, Tante pingin nih merasakan kontolmu” tuturnya memohon.

Lalu dia tutup pintu serta menguncinya. Dia berjalan mendekat kearahku. Duduk disampingku.

“Tapi saya tidak pernah Tante” jawabku.

“Tante ajarin, pengin khan? ” tuturnya dikit memaksa.

Tiada tunggu jawabanku, dia meningkatkan ke dua kakinya kepangkuanku. Tangannya meraba-raba kontolku,

saya gemetar. Baru kesempatan ini kontolku dipegang seseorang wanita. Dia mendekatkan parasnya kewajahku,

diciumnya bibirku.

Lidahku diisapnya. Saya membalas isapannya. Lidahku serta lidahnya tumpang, tindih sama-sama isap. sesekali

isapannya diarahkan keleherku. ditariknya tanganku, diletakannya dikedua buah dadanya yang sudah

mengeras.

Kuremas-remas buah dadanya, dia menggelinjang keenakan. Kutarik kaos ketatnya, saya terperangah, dia

tak pakai BH, buah dadanya padat serta kenyal. Kulepaskan isapan lidahnya, kuisap buah dadanya, dia

melenguh, sekalian tangannya senantiasa mengocok-ngocok kontolku.

Beberapa waktu berlalu, dia berdiri, terus melepas rok mininya. Karena itu terpampanglah panorama yang

gemilang. Saya dapat menyaksikan dengan jelas vaginanya yang merah merekah, begitu indah. dicukur rapi dan bersih.

Lalu dia berlutut dilantai, dihadapanku. Parasnya didekatkan keselangkanganku. Ditariknya celana

pendekku. Bibirnya mendekati kepala kontolku, serta mulai menjilati kepala kontolku, senantiasa kepangkalnya.

“Akkh.. aow.. oohh.. nikmat Tante, enakk.. sekali” saya merintih sewaktu dia mulai mengulum kontolku.

Hampir semua batang kontolku masuk kemulutnya yang sexy. Kontolku keluar masuk dimulutnya. Nikmat

sekali. Gak tertinggal, buah pelirkupun diseruputnya. Bahagia mengulum kontolku, lalu Tante Rena

berdiri dihadapanku.

Vaginanya ada cocok diwajahku. Dia menarik kepalaku, mendekatkannya pada vaginanya. Saya mengerti

tujuannya, mememohon dijilati vaginanya. Kujulurkan lidahku. Saya mulai dengan menjilati pangkal pahanya,

senantiasa mendekati bibir vaginanya.

“Aow.. oohh.. nikmat.. sayang, teruss.. terus” dia mendesah-desah sewaktu saya masukkan lidahku ke

lubang vaginanya.

Kusedot-sedot, kugigit-gigit kelentitnya. Dijepitnya kepalaku. Hampir semua isi vaginanya kujilati,

vaginanya basah.

“Akkhh.. akuu.. gak kuatt.. sayang, kita mulai aja” ajaknya. narasi hot tante

Dia turunkan tubuhnya perlahan kepangkuanku. Dipegangnya kontolku, diarahkannya pas kelubang

vaginanya. Dia mulai masukkan kontolku sedikit-sedikit. Makin lama makin dalam.

Telah 1/2 batang kontolku masuk. Hingga sampai di tempat ini dia berhenti sesaat mengatur tempat. Kakinya

berlutut disofa. Saya gak pengin ketinggalan, kuambil peluang. Kusodokkan kontolku.

Dia menjerit sewaktu kontolku amblas dilubang vaginanya. Dia mulai menaikturunkan pantatnya

dipangkuanku. Kontolku terasanya dijepit serta dipijit-pijit lubang vaginanya yang sempit.

“Gimana sayang enak khan? ” tanyanya.

“Enakk sekali Tante, vagina Tante sempit sekali” jawabku.

“Sudah lama sekali Tante tak merasakan sayang”.

“Pak RT gak sempat berikanku kepuasan” dia menggerutu.

“Emangnya Pak RT impoten Tante? ” tanyaku.

“Iya, iya sayang” jawabnya singkat.

Kupeluk pinggangnya erat-erat. Bibirku menghisap-hisap buah dadanya. Kubantu gerakkannya dengan

menyodok-nyodokan pantatku keatas. Dia mengerang-erang rasakan nikmat. Matanya merem melek.

Makin lama makin cepat dia menggerak-gerakkan pantatnya, terkadang pantatnya diputar-putar. Aku

rasakan nikmat yang tidak ada tara. Kontolku terasanya dipelintir vaginanya. Telah kira-kira 30 menit kami

berpacu dalam kesenangan. Nafasnya serta nafasku sama-sama mengincar. Peluh kami bercucuran.

“Akh.. oohh.. saya tak kuat sayang, akuu.. mauu.. keluarr” dia menjerit-jerit.

Kurasakan vaginanya berkedut-kedut.

BROTHER FUCKING SLEEPING


“Akuu.. juga Tante” sahutku ngos-ngosan.

“Keluarin didalem saja sayang, saya mau punyai anak darimu” pintanya memelas.

Crott! Crott! Crott! Saya menumpahkan sperma yang banyak sekali di lubang vaginanya.

“Kamu bahagia khan sayang? ” tanyanya.

“Puas sekali Tante” sahutku pendek.

Kami beristirahat sesaat. Lalu kekamar mandi untuk bersihkan tubuh. Siraman air membuat

badanku fresh kembali.

“Aku pingin lagi sayang, kamu pengin khan? ” tanyanya memohon..

Saya tak menjawabnya. Kubopong tubuhnya, kubawa kekamarku serta kurebahkan diranjangku. saya merangkak

di atas tubuhnya dengan tempat ssungsang. Selangkanganku ada di atas parasnya, sedang wajahku

pas di atas vaginanya.

Saya mulai menjilati dinding vaginanya. Dia menggerinjal-gerinjal serta menjepit kepalaku. Seluruh

dinding vaginanya kujilati. Kucari-cari tititnya. Kusedot-sedot dengan lidahku. Terkadang kugigit. Dia meringis.

Dengan jari-jariku kutusuk-tusuk lubang anusnya. Terkadang kujilati lubang anusnya. Tante Rena gak mau

tertinggal. Dia menjilati kontolku, dari kepala hingga sampai pangkal kontolku gak lepas dari jilatannya.

Sstt! Saya mendesah sewaktu dia mengulum kontolku. Dia begitu lihai mainkan lidahnya. Kontolku yang

barusan mengecil, sedikit-sedikit mengeras di dalam mulutnya. gemilang kesenangan yang kudapatkan.

Tante Rena memang sungguh-sungguh profesional. Semua batang kontolku dijilatinya.

“Oohh.. saya tak tahan sayang, kita mulai aja” pintanya.

Kuturunkan tubuhku dari tubuhnya. Saya berdiri di pinggir ranjang. Kutarik tubuhnya kepinggir, hingga

ke dua kakinya menjuntai. Saya mendekatkan kontolku kelubang vaginanya. Sedikit-sedikit kontolku

masuk kelubang vaginanya.

Sstt! Dia mendesis. Telah semua batang kontolku amblas ditelan lubang vaginanya yang basah dan

memerah. Kugoyang-goyangkan pantatku. Tante Rena membantuku dengan menggoyang-goyangkan tubuhnya. aku

rasakan sensasi yang gemilang. 10 menit berlalu, kuganti tempat. Kutarik kontolku. Kakinya

kunaikkan kedua-duanya. Saya memasukkan lagi. Serta mulai menggenjotnya.

“Akhh.. akuu.. mauu.. keluarr.. sayang” dia merintih.

Vaginanya berkedut-kedut. Vaginanya menjepit kontolku.

“Akhh.. saya keluarr.. sayang” dia melenguh.

kurasakan vaginanya basah oleh cairan. Tante Rena sudah raih orgasme sedang saya belumlah apa-apa.

Kubalikkan tubuhnya. Kuminta dia menungging. dia menuruti saja perintahku. Kudekatkan kontolku yang

masih tetap tegang ke lubang anusnya.

“Kamu pengin apain anusku sayang” tanyanya sewaktu kepala kontolku menyentuh lubang anusnya.

“Jangan, jangan sampai di lubang itu sayang, sakit” teriaknya.

Saya tak mempedulikannya. Kumasukkan kepala kontolku kelubang anusnya. Awalannya agak susah tapi

pada akhirnya masuk juga. Kutekan pelan-pelan sampai semua batang kontolku amblas. Saya mulai menggerakkan

pantatku maju mundur. Kutuk-tusuk lubang anusnya.

“Oohh.. enakk.. sayang, kamu pintar” pujinya sewaktu dia telah mulai rasakan enaknya disodomi.

Kira-kira 30 menit kontolku keluar masuk dilubang anusnya. Kurasakan kontolku berkedut-kedut.

“Akkhh.. saya pengin keluarr.. Tante” saya berteriak histeris.

Crott! Crott! Crott! Kutumpahkan spermaku lubang anusnya. Kudiamkan sekejap. Terus kutarik

kontolku. Kuarahkan ke parasnya. Kuminta dia menjilati spermaku. Dengan lahapnya Tante Rena menjilati

sisa-sisa spermaku, hingga sampai bersih dijilatinya. Tiada perasaan jijik sedikitpun.

“Kamu hebat sayang, saya bahagia sekali” pujinya.

“Kamu pengin khan berikanku kenikmatan begini lagi? ” pintanya.

Saya mengangguk saja. Menyepakati permintaannya.

“Kalo kamu pengin lagi, hadir saja ke kamarku”.

“Masuknya melalui jendela ya! Kalau lampu kamarku mati, bermakna Pak RT gak di rumah”.

“Ketok kaca jendela 3 kali, akan kubukakan untukmu, OK” dia menerangkannya untukku.

Kurebahkan tubuhku disebelahnya. Kami tertidur selesai raih puncak kesenangan yang gemilang.

Malam itu Tante Rena bermalam dikamarku. Hingga sampai pagi kami merengkuh kesenangan.