SEO page contents SEO page contents VIDIO SEX : FILM BOKEP KUNJUNGI KAMI LEBIH BANYAK VIDEO YANG MENARIK HANYA DI WWW.GAJAHQQ.COM DARI AYO BURUAN KUNJUNGI WEBNYA YA NANTI KAMI AKAN SELALU UPDATE :D

Bonus 10% untuk member baru

Showing posts with label FILM BOKEP. Show all posts
Showing posts with label FILM BOKEP. Show all posts

Friday, December 21, 2018

NGENTOT TEMAN LAMA

NGENTOT TEMAN LAMA




VIDIO SEX - Begitu
bertabrakan…aku langsung membantu memberesi barang-barangnya yang
berserakan.Tak lupa kuucapkan permintaan maafku padanya karena tak
sengaja menabraknya….walau sebenarnya dialah yang harus minta maaf
padaku.




“Maaf ..mbak…nggak sengaja nih…”kataku padanya.
“ya…nggak apa-apa lagi….oya..kamu Andy kan….”katanya padaku.
“iya..saya Andy….dan mbak siapa ya…kok tahu nama saya”
“kamu nggak ingat sama aku ya…teman SMA kamu…yang suka jahilin kamu….”katanya padaku.
“siapa ya….eeeee….maaf …Rani ya….SiBunga SMA “
“Tepat sekali ….tapi tadi kok kamu manggilin aku mbak seh…”
“Maaf deh….abis aku nggak tau siapa kamu..”
“kenapa..lupa ya sama aku….atau emang udah dilupain ya…”
“ya..gimana ya..kamu cantik banget ..beda dengan yang dulu..”kataku sedikit memujinya.
“ak kamu ….biasa aja kok…”katanya sambil tersipu malu.
“oh ya….kita kekafe yuk..buat ngerayain pertemuan kita ini…
“ok deh…tapi kamu yang traktir aku ya…abis aku lagi bokek nih”kataku padanya
“ya..nggak masalah lagi….”

Aku
dan rani pergi kekafe langgananya Rani.Sampai disana ..kami memilih
meja yang paling pojok.Suasana didalam kafe ini sangat sejuk dan
nyaman…membuat orang yang berada didalamnya betah untuk duduk
berlama-lama.

“Gimana kabar kamu sekarang andy…..udah berkeluarga ya…”tanya rani padaku.
“aku seh baik-baik aja….masih sendiri lagi….masih kepengen bebas”
“kalau kamu gimana….udah bekeluarga ya….”tanyaku padanya.
“aku udah married….udah 3 tahun”
“asyik dunk….trus suami kamu mana…kok pergi sendirian ….nggak takut digodain sama lelaki iseng”
“ah kamu..biasa aja lagi….laki aku lagi keLN…urusan bisnis katanya”
eh…ayo makan..kok didiamin aja nih”

kamipun akhirnya menyantap hidangan yang telah tersedia.Habis makan,kami jalan-jalan dan pulang kerumah masing-masing
Beberapa
hari kemudian….Rani mengirim SMS keHP ku….isinya mengajak aku untuk
main kerumahnya.SMSnya kubalas….dan aku tanyakan dimana alamat
rumahnya..Beberapa menit kemudian…Rani membalas SMSku dan menyebutkan
alamat rumahnya.

Aku berangkat kerumah Rani…sibunga SMA.Tak lama
kemudian ..aku sampai didepan rumah mewah.Kubaca kembali alamat yang
diberikan oleh Rani dan kucocokkan dengan nomor rumah yang tertera
didepan pintu…pass..memang benar ini rumahnya.Kutekan bel yang ada
didepanku.Beberapa saat kemudian …NGENTOT TEMAN LAMA pintu pagar terbuka dengan
sendirinya.Aku masuk, pintu pagarpun ikut tertutup dengan sendirinya.Aku
berjakan menuju teras depan dan Rani telah menungguku disana.

“Hii..gimana kabar kamu sekarang….”sapanya padaku.
“Baik saja nih….kamu gimana…kok sepi amat seh…pada kemana nih”
“iya nih…nggak ada siapa-siapa nih dirumah…jadi kesepian..makanya aku undang kamu kesini ..buat nemenin aku…”
“nggak salah nih..ntar suami kamu marah lagi”
“ah..nggak apa-apa lagi…. dia lagi diLN sekarang nih…”
“yuk ..masuk….kita ngobrol didalam aja deh”

Kamipun masuk kedalam rumahnya Rani.Wah….benar-benar mewah nih rumah..semua perabotannya sangat mengagumkan.
“mari..silahkan duduk….jangan malu -malu..anggap saja seperti rumah sendiri”
“Thank’s….”dan akupun duduk
“oya..mau minum apa nih….panas..dingin atau yang hangat..”kata siNyonya rumah.
“jadi bingung nih ..milihnya …”kataku padanya.
“ya…kalau yang panas…teh sama kopi…trus kalau mau yang dingin..ada soft drink..”balas siRani
“trus kalau aku milih yang hangat gimana”tanyaku lagi.
“ya…ada deh…”kata rani sedikit genit.
“ok deh…kalau gitu..aku minta yang hangat aja deh”kataku coba menggodanya
“ah..kamu ini bisa aja….ntar kalau aku kasih kamu nggak susah nanti”
“ya..tergantung yang ngasih dunk…”

Rani bangkit dari duduknya ….”bentar ya …aku kebelakang dulu”
Ia
pergi meninggalkanku diruang tamu yang mewah itu.Rani kembali lagi
keruang tamu dengan membawa dua gelas jus orange .Dia meletakkannya
datas meja.

“Lho..tadi katanya yang hangat..kok yang itu seh”kataku padanya.
“yang hangat ntar….so pasti aku kasih deh”
Akupun duduk kembali.
“Ran…rumah kamu bagus banget deh….semuanya kamu punya…so pasti kamu bahagia dong dengan suami kamu….”
“ah ..siapa bilang..dari luarnya saja aku keliatan bahagia”katanya mulai serius
“memang semuanya aku punya ..tapi khan itu nggak menjamin aku bahagia”
“bayangin aja deh ..dalam satu bulan ..palingan suamiku 3 hari ada dirumah”
“selebihnya
..ya kesana kemari ..ngurusin bisnis keluarganya yang segudang itu…jadi
kamu bisa bayangin deh..betapa aku sangat kesepian..”

Rani mulai
menceritakan semua keluhan yang ada dalam dirinya.Kucoba memahami
setiap jalan ceritanya sambil sesekali mataku nakal melirik bagian
tubuhnya yang sangat menggairahkan sekali.Saat itu,Rani mengenakan kaos
yang cukup ketat sekali sehingga mencetak seluruh lekuk tubuhnya yang
sangat indah itu.Dibalik kaos ketat lengan pendek itu …sepertinya Rani
tak mengenakan Bra…itu terlihat dari tonjolan kecil dipuncak dadanya
yang padat dan berisi .Perlahan terasa sesuatu bergerak nakal dari balik
celana yang kukenakan.

Rani bangkit dari duduknya dan pindah disampingku.Tercium bau harum parfumnya yang sangat mengundang gairah.

“Dy..aku kangen banget deh sama kamu….”katanya padaku
“oya…”kataku padanya.
“iya nih….apalagi sama…….”katanya terputus.
“sama apa seh Ran…..”
“sama…..sama ini nih….”katanya sambil meletakkan tangannya diatas gundukan batang kejantananku.

Kontan saja aku terkejut mendengar penuturannya yang begitu spontan.walau sebenarnya aku juga menginginkannya.

Karena
tak ada kata-kata yang keluar dari mulutku,Rani tak memindahkan
tangannya dari atas selangkanganku..malah sebaliknya dia mengelus pelan
batang kejantananku yang masih tersembunyi dibalik celana panjang yang
kukenakan.

Perlahan ..mukaku dan muka Rani makin mendekat.Rani
memejamkan matanya sambil merekahkan bibirnya padaku.Kukecup bibirnya
yang merah itu.Mulutku bermain dimulutnya yang mungil dan seksi
.Sesekali lidahku berpilin dengan lidahnya .Rani sangat bergairah sekali
menyambut ciuman bibirku dibibirnya.

Sementara itu tanganku tak
tinggal diam.Kucoba meraba dua bukit kembar yang tumbuh didadanya.
Begitu hangat ,padat dan berisi Terasa sangat halus sekali kulit dadanya
Rani.Dua puncak dadanya yang mulai mengeras tak luput dari remasan
tanganku.Dan tangan Rani semakin liar begerilya diatas gundukan batang
kejantananku yang mulai mengeras.

Rani beranjak dari tempat
duduknya .Perlahan ia mulai membuka satu persatu pakaian yang melekat
ditubuhnya.Hingga akhirnya tak sehelai benangpun yang menempel
ditubuhnya.Kuperhatikan tubuhnya dari ujung rambut sampai ujung
kaki.Begitu sangat sempurna sekali.Dua gundukan bulat menggantung
didadanya .ditambah dengan bukit kecil yang ditumbuhi bulu hitam yang
lebat menandakan kalau Rani type wanita haus seks.

Rani kembali
duduk bersimpuh dihadapanku.Kali ini ia mulai membuka celana panjang
yang masih kukenakan.Begitu celanaku terbuka ..nongollah batang
kejantananku yang mulai mengeras dibalik celana dalamku.Namun tak
berselang lama celana dalamkupun telah terbuka dan tinggallah penisku
yang tegak bak torpedo yang siap meluncur.

Tangannya yang halus
itu mulai membelai batang kejantananku.Lama kelamaan ukurannya makin
membesar .Rani mulai menjilat ujung kepala penisku .Mulutnya yang mungil
itu menjiltai permukaan kulit batang kejantananku hingga sampai kedua
buah biji pelerku.Beberapa saat lamanya Rani menikmati batang
kejantananku dengam ciuman-ciuman yang sangat menggetarkan
persendianku.

Sementara kedua tanganku meremasi kepalanya .Hingga sesuatu
terasa berdenyut dibatang kejantananku Sesuatu yang ingin muncrat dari
ujung kepala penisku.Aku semakin kuat menjambak rambutnya Rani dan
menekannya kedalam hingga ujung kepala penisku menyentuh ujung
tenggorokannya.

“Akhhh..Ran..aku mau keluar nih”erangku padanya

Beberapa
detik kemudian spermaku tumpah didalam mulutnya Rani.Tanpa merasa jijik
sedikitpun Rani menelan setiap tetes spermaku.Dan sambil tersenyum
..Rani menjilati sisa- sisa sperma yang masih tersisa dibatang
kemaluanku.

Beberapa saat kamipun istirahat setelah aku mencapai
orgasme yang pertama. .Kemudian aku berdiri dan mengangkat tubuh montok
Rani dan merebahkannya diatas sofa yang empuk .Kini tiba saatnya bagiku
untuk memulai babak permainan berikutnya.Aku membuka kedua kaki Rani
lebar-lebar.Kudekatkan wajahku kepermukaan perutnya yang datar.Dengan
penuh nafsu ..aku menjilati setiap permuakaan kulit perutnya yang halus
itu.Rani menggelinjang hebat merasakan jilatan bibirku dipermukaan kulit
perutnya yang ramping.

Rani merasakan dirinya seolah terbang
kesorga kenikmatan saat ujung-ujung lidahku mengelitik organ-organ
sensitifnya.Ia melupakan sejenak bayangan suaminya yang saat ini sedang
berada diluar negri.Baginya ,kenikmatan yang kuberikan padanya tak ada
bandingnya dengan limpahan materi yang diberikan oleh
suaminya.Desahan…erangan dan jeritan Rani makin menbuatku bersemangat
menusuk-nusuk permukaan Vaginanya dengan ujung lidahku.

“Sayang….cepet dunk masukin punyamu kememek aku….udah nggak kuat nih”rengeknya padaku.

Akupun
memenuhi permintaan Rani yang sudah tidak tahan menunggu batang
kejantananku yang tegang dan mengeras untuk masuk kedalam vaginanya
Rani.
Aku memegang batang kejantananku dan mengocoknya sebentar kemudian mengarahkannya kelubang vagina Rani.

Aku
mulai maju mendorong pantatnya Rani.Beberapa kali kucoba selalu
meleset.Mungkin karena ukuran senjataku yang cukup besar hingga sulit
untuk menembus lubang vaginanya yang rapet.Namun setelah beberapa kali
mencoba,akhirnya batang kejantananku masuk menembus lubang memeknya
Rani.

Tanpa membuang waktu lagi,kugerakkan pantatku maju mundur
menusuk memeknya Rani.Dengan penuh nafsu,Rani menikmati gerakan Penisku
yang maju mundur menusuk vaginanya.Desiran dan desahan beriringan keluar
dari mulutnya yang mungil itu.Rani mengimbangi gerakanku dengan memaju
mundurkan pantatnya yang bahenol itu.
Sekitar tiga pulu menit berlalu,Rani merasakan akan mencapai klimaks.

Rani
mengangkat pantatnya dan menggelinjang hebat.Wajahnya berubah
ganas,matanya mendelik saat puncak kenikmatan itu datang.Aku tahu kalau
Rani akan mencapai klimaknya.Kupercepat gerakan pantatku menusuk
vaginanya sampai akirnya puncak kenikmatanna datang.Rani mendekap erat
tubuhku,Vaginanya berkedut-kedut menjepit batang kejantananku.Cairan
hangat dan kental merembesi dinding vaginanya.Orgasme yang beruntun
telah dialami Rani sibunga SMA.

Untuk beberapa saat ..kubiarkan
Rani menikmati sisa -sisa orgasmenya ,sebelum kami melanjutkan permainan
yang berikutnya.Perlahan Rani bangkit dari tidurnya dan duduk diatas
sofa empuk itu.Akupun duduk disampingnya .Tanganku singgah digundukan
vagina yang ditumbuhi rambut halus itu.Kubelai perlahan untuk
membangkitkan kembali gairah wanita cantik yang ada disampingku
ini.Perlahan terdengar desahan lembut dari mulut Rani.Sementara itu
mulutku tak lepas dari dua puncak mungil didadanya.

Merasa sudah
tepat saatnya bagiku untuk menuntaskan permainan ini…kuangkat Rani dan
kududukkan ia diatas pahaku.Posisinya kini tepat berada diatas
pangkuanku,sehingga dua buah dadanya yang padat membusung tepat berada
didepan mulutku.Kugosok-gosok ujung penisku kemulut vaginanya.Kutekan
ujung penisku hingga amblas masuk kedalam Vaginanya.Kudiamkan
perlahan,kunikmati beberapa saat kontolku bersarang dalam memeknya Rani.

Perlahan
kugerakkan pantatku naik turun menusuk lubang kemaluannya
Rani.Gerakanku makin lama semakin cepat membuat tubuh Rani
bergoyang-goyang diatas pangkuanku.Terdengar erangan kenikmatan dari
mulut rani.Beberapa kali ia harus memekik kecil tak kala penisku yang
makin membesar menyentuh ujung rahimnya.Sementara dua buah gundukan
didadanya bergoyang -goyang tak karuan .Kedua tanganku meraih dua
gundukan itu dan meremasnya perlahan.

Beberapa menit kemudian
terasa sesuatu menyesak dalam batang kejantananku.Mungkin tiba saatmya
bagiku untuk orgasme.Dengan diiringi desahan panjang secara
bersamaan…aku dan Rani mencapai orgasme. Kusemprotkan spermaku yang
hangat didalan vagina Rani.Beberapa saat kemudian Ranipun
menyusul.Cairan hangat merembesi dinding Vaginanya yang hangat itu.Aku
memcabut batang kejantananku dari dalam vaginanya Rani.

Dengan cepat Rani jongkok diselangkanagnku dan menjilat sisa-sisa sperma yang masih menempel dipenisku.
Sesaat
kemudian Rani tersenyum padaku.Senyum penuh kepuasam …yang tak pernah
ia dapatkan dari suaminya tersayang.Aku bangkit dan mengenakan kembali
pakaianku.Kulihat jam ditanganku sudah menunjukkan jam sepuluh
malam.Akupun pamit pada Rani.

Namun sebelum aku pergi
meninggalkam rumah Rani…ia memberikan sesuatu buatku sebagai
hadiah.Sebuah Handphone terbaru dan motor besar .Semula aku menolak
pemberiannya …namun ia berharap sekali aku menerima pemberiannya
itu.Demi menghibur hatinya Rani..kuterima hadiah yang bagiku cukup besar
sekali.

Kupergi meninggalkan Rani dengan membawa Handphone dan
sebuah motor besar.Hadiah yang mungkin lebih kecil jika dibandingkan
dengan kenikmatan seks yang kudapatkan hari ini….dan bahkan akan
kudapatkan hari-hari berikutnya bersama wanita cantik yang pernah
menjadi Bunga SMA.

Wednesday, April 25, 2018

BOS DAN KARYAWAN

BOS DAN KARYAWAN MESUM DIKANTOR


 https://mamanakal69.blogspot.co.id/


VIDIOSEX - Ririn sendiri yaitu seseorang gadis yang bertubuh mungil, tingginya mungkin saja tak lebih dari 155 cm serta bertubuh kurus, tetapi miliki ukuran payudara yang besar, mungkin saja seukuran dengan payudara Febby Febiola. Sampai-sampai rekan-temanku seringkali berkata bila nafsu seksnya lantas tentu besar. 


Tapi bukanlah itu yang jadi penyebabnya aku mencintainya, sikap manja serta tawanya yang terlepas membuatku suka dengan serta bercanda dengannya. Jalinan pacaran kami seperti model pacaran remaja masa 90-an, tak lebih dari nonton bioskop atau makan di restoran cepat saji. 


EMUT KONTOLNYA



Tapi benar-benar sesudah pulang sekolah aku seringkali singgah ke tempat tinggalnya untuk bercakap atau kerjakan pekerjaan bareng. Umumnya ada ibunya serta adik lelakinya yang masih tetap smp. berikut narasi dewasa panas yang aku alami.

Sehari saat acara berlibur perpisahan sekolah kami, seperti umum aku mengantarnya pulang serta singgah ke tempat tinggalnya. Ternyata hari itu ibunya tengah ke Kota Malang dengan adiknya untuk menjenguk kakaknya yang kuliah serta tengah sakit disana. Sedangkan bapaknya benar-benar umum pulang malam. Jadilah kami cuma berdua dirumah itu. 




“Mau nonton CD ngga? Aku punyai CD baru ni, ” tuturnya seperti umum dengan ceria. “Boleh, ” sahutku. “Bentar ya, aku mo ubah pakaian dahulu, bau, ” tuturnya sembari beranjak ke kamarnya. Aku lantas memasukkan keping CD kedalam CD playernya sembari menunggunya ubah pakaian.

Tidak lama dia lantas kembali pada area tengah dengan celana pendek sekitaran 20 cm diatas lutut serta kaos ketat. Kami lantas melihat film dengan duduk bersebelahan di sofanya. Film yang kami lihat yaitu film Armageddon.

Kugenggang tangannya serta menariknya tempelkan bahunya dengan bahuku, dia lantas merapat serta lenganku lantas saat ini ada diatas payudaranya yang kenyal. Dia telah punya kebiasaan dengan hal tersebut, toh umumnya lantas sesuai sama itu setiap kali nonton di bioskop atau di perjalanan.

Makin lama tempat duduknya semakin berganti serta saat ini dia tiduran dengan kepalanya ada diatas pahaku. “Cantiknya gadisku ini, ” fikirku dalam hati. Tanganku lantas kuletakkan diatas perutnya. Ketika adegan ada adegan panas di film, kurasakan nafasnya beralih. Selalu jelas aku lantas terasa terangsang, pelan-pelan kugeser telapak tanganku ke atas payudaranya, tapi dia menampiknya. 

SAKIT MEMEK KU MAS


Karna terambil situasi, kucium keningnya serta dia tersenyum kepadaku. Kulanjutkan dengan mengecup pipi serta bibirnya, lagi-lagi dia tersenyum. Itu yaitu ciuman pertama kami. Ciuman yang awalannya cuma melekat kurang dari sedetik, saat ini telah jadi ciuman penuh nafsu. Lidah kami sama-sama bermain serta tanganku lantas telah meremas-remas payudaranya

Tiba-tiba dia bangun serta duduk di sebelahku, “udah ya, kelak keterusan lagi”. “Sorry ya, habis anda gemesin sich. Tau ngga, itu barusan ciuman pertamaku lho, ” ujarku polos. “sammma, ” jawabnya sekali lagi sembari menghadirkan senyumnya yang buat semakin cinta itu. Kami lantas melanjutkan melihat film serta cuma melihat.

Sesudah film usai, dia bangkit dari duduknya, “Mau ke mana? ” tanyaku. “Mau beresin pakaian dahulu buat besok, ” jawabnya. Memang besok kami juga akan pergi ke luar kota dengan semua rekan satu sekolah.

“Mau dibantuin? ” tanyaku. “Ayo, ” jawabnya sembari jalan menuju kamarnya. Aku lantas mengikutinya ke kamarnya serta berikut pertama kalinya aku masuk ke kamarnya. Kamarnya sungguh-sungguh memperlihatkan bila dia masih tetap manja, dengan cat pink serta tumpukan boneka diatas ranjangnya.

Dia mulai keluarkan baju-bajunya. “Yang ini janganlah dibawa, terlampau seksi, ” kataku dikala dia keluarkan pakaiannya yang benar-benar tidak tebal serta berbelahan dada besar. “Jangan memprotes doang, nih beresin sekalian, ” jawabnya seakan memprotes dengan menempatkan muka ngambek, tapi lagi-lagi terus kelihatan manja. 

MAS HADI YANG PERKASA 


Aku lantas menggantikan lemarinya serta kupilih-pilih pakaian yang kupikir sesuai untuk dibawanya. Tiba-tiba keluar gagasan isengku untuk memilihkan juga baju dalamnya. Kuambil satu yang berwarna cream, “ih janganlah pegang-pegang yang itu” jerit manjanya sembari berupaya merebut dari tanganku. Aku lantas lari menghindar, “Wah ini toh bungkusnya, gede juga, ” candaku

Dia lantas menarik tanganku serta memelukku untuk merebut bra dari tanganku yang beda. Selekasnya saja kucium sekali lagi bibirnya serta dia lantas membalas ciumanku. “emmmh…emhhh, ” suaranya mendesah sembari tangannya memegang tanganku.

Kudorong badannya ke ranjang sembari selalu berciuman. Saat ini tempatku ada pada atasnya serta melekat di badannya. Merasa benar payudara kenyalnya di dadaku. Kugeser badanku ke sebelahnya supaya bisa meremas payudaranya.

“emmmh…emhhhhh…emhhhh, ” desahnya semakin terang serta saat ini tangannya telah menyentuh penisku dari luar celanaku. “Sudah nafsu banget, ” fikirku.

Perlahan kumasukkan tanganku kedalam kaosnya serta meremas payudaranya segera. Kuangkat ke atas kaosnya hingga saat ini terpampang payudaranya yang besar terbungkus bra cream. Selekasnya kuciumi ke-2 payudaranya serta tak lama dia lantas melepas sendiri bra itu. Benar-benar payudara yang besar serta indah, warnanya kecoklatan dengan puting yang lebih gelap.

Kumainkan ke-2 putingnya, kujilati bertukaran. “emmmh…. emhhhh…kamu juga buka dong, ” pintanya sembari menahan desah. Selekasnya kubuka pakaian seragam serta celana sekolahku sampai tinggal celana dalam, kulanjutkan dengan buka celana pendeknya. “celana dalamnya janganlah, ” tolaknya dikala aku juga akan menarik terlepas celana dalam coklatnya.

Kulanjutkan jilatan-jilatanku di puting payudaranya, tangan kiriku memainkan puting yang satu sekali lagi, sedang tangan kananku menggesek-gesek vaginanya dari luar celana dalam. “Enak? ” tanyaku. Dia cuma mengangguk sembari meremas-remas penisku dari luar celana dalam. Tiba-tiba dia menarik keluar penisku. “dibuka saja ya? ” tanyaku sembari kubuka celana dalamku.

Tangannya semakin kuat meremas-remas penisku, sesaat tangan kananku mulai masuk vaginanya dari samping celana dalamnya. Kugesekkan jari telunjukku ke bibir vaginanya yang telah basah. Pelan-pelan kumasukkan jariku kedalam vaginanya, kulihat kepalanya mendongak ke atas sembari selalu mendesah.

“Boleh dimasukin ngga? ” tanyaku sembari memandang berwajah yang saat ini jadi demikian seksi. “Pelan-pelan ya, ” jawabnya dengan nafas terengah-engah. Mendapat kesepakatan, aku lantas berdiri dibawah ranjangnya serta diantara ke-2 kakinya. Kutarik terlepas celana dalamnya hingga saat ini untuk pertama kalinya aku lihat segera vagina seseorang gadis.

Vaginanya berwarna coklat serta ke-2 bibir vaginanya demikian rapat seakan tiada lubang disana. Bulu-bulu kemaluannya yang tidak tebal telah terserang lendir-lendir yang keluar dari vaginanya dikala kumasukkan jari telunjukku barusan. Kucium vagina itu, “iiiihh, apaan sich. Janganlah di cium, jijik ah, “ tolaknya sembari ke-2 telapak tangannya tutup vaginanya.

“Abis imut sich, ” kataku sembari tersenyum padanya. Kulepaskan ke-2 tangan yang menutupinya serta segera kugesek-gesekkan penisku ke vaginanya. Sesekali kujilat-jilat ke-2 putingnya. “ehmmm…ehhhhm…. ” lenguhnya semakin tak terang. “Ji, masukin ji, masukin…. emmmhhhh, ” pintanya.

Selekasnya kudorong penisku masuk lubang vaginanya, demikian sempit tetapi karna telah dipenuhi cairan-cairan, karena rangsangan barusan, perlahan penisku kun menembus vaginanya. “Oooooooh…ohhhhhhh, ” kesempatan ini aku lantas turut mendesah keenakan.

Sesudah penisku masuk seluruh nya, kurasakan denyutan-denyutan vaginanya menjepit kepala penisku, demikian nikmat. Kutatap berwajah, mata kami lantas berpandangan seakan buat perjanjian untuk mulai memompa.

Kutarik pelan-pelan penisku lantas kumasukkan kembali pelan-pelan. “Ji, enak banget ji. Aduh enak banget…. emmmmhh, ” teriaknya semakin meracau. Makin lama kocokan penisku makin kencang. Ke-2 tanganku lantas selalu memainkan ke-2 puting payudaranya, sembari adakalanya meremasnya serta menjilatnya.

Dia lantas menarik badanku memeluknya. Saat ini badan kami terasanya melekat, payudaranya melekat di dadaku yang sudah berkeringat. Bibir kami berpagutan serta lidah kami sama-sama membelit. Sangat nikmat. Hanya penisku yang masih tetap dapat bergerak keluar masuk vaginanya.

“Ji….. ohhhhh…ohhhh…. jiii, ” mendadak badannya menegang kemudia lemas sebentar. “Kamu keluar ya? ” tanyaku sembari hentikan kocokan penisku tetapi masih tetap tenggelam di vaginanya. ”Iya, enak banget, enak banget. Kamu belum pula ya? ” jawabnya sembari kepalanya menggeleng-geleng perlahan seakan baru rasakan begitu enak.

Tidak kujawab pertanyaannya tapi kembali kukocok penisku. “Jangan cepet-cepet, masih tetap geli, ” pesannya. Karna benar-benar sebenarnya aku lantas nyaris ejakulasi, tak lama setelahnya aku lantas keluarkan maniku. “Ohhhhhh…ohhhhh…ke…. keee, ” racauku sembari menyemprotkan maniku kedalam vaginanya | bacalah juga Cerita Ngentot Adik Rekan.

Kucabut penisku serta tidur di sampingnya. “Enak banget, terima kasih ya ke, ” ucapku. Dia Hanya tersenyum serta memelukku dengan kepalanya bertopang di dadaku. Kemudian kami lantas mandi dengan.

Besoknya di acara berlibur perpisahan sekolah, kami jadi makin rapat seperti sepasang pengantin baru. Kami lantas sekian kali mengulangi kesibukan sex di tempat tinggalnya. Sampai pada akhirnya kami berpisah jarak karna mesti kuliah di kota yang berlainan serta berbuntut dengan putus karna susah menjaga pacaran jarak jauh.