SEO page contents SEO page contents JAV AMATEUR KOTURA ~ VIDIO SEX KUNJUNGI KAMI LEBIH BANYAK VIDEO YANG MENARIK HANYA DI WWW.GAJAHQQ.COM DARI AYO BURUAN KUNJUNGI WEBNYA YA NANTI KAMI AKAN SELALU UPDATE :D

Bonus 10% untuk member baru

Wednesday, September 5, 2018

JAV AMATEUR KOTURA

JAV AMATEUR KOTURA GETS POV FUCK VERY HAIRY 


VIDIO SEX - Dibayangkannya wanita itu tersenyum manis sembari buka kerudungnya, mengeraikan rambutnya yang hitam panjang. Buka satu-satu kancing pakaiannya. Perlihatkan kulit putih mulus serta sepasang buah dada montok yang disangga BH merah jambu. Serta buah dada itu makin memperlihatkan keindahannya dengan utuh sewaktu penyangganya udah dilepaskan. Sepasang gunung kembar padat berisi dengan puting merah kecoklatan di dua puncaknya menggantung indah. 




Lantas tangannya buka kancing celana panjang yang selekasnya melesat kebawah. Tinggallah secarik celana dalam, yang sewarna BH, membungkus pinggul montok. Ibarat penari strip-tease, secarik kain kecil itu selekasnya juga ditanggalkan. Memperlihatkan selangkangannya yang membusung dihiasi bulu menghitam, kontras dengan kulitnya yang putih mulus. Didepannya saat ini berdiri wanita telanjang dengan keindahan bentuk badan yang menaikan nafsu syhawat. 




Fandi bangun berdiri sembari menggaruk batang kontol di selangkangnnya yang mulai tegak serta keluar dari kamarnya menuju dapur buat bikin kopi. Sesudah membuat kopi lalu keruang duduk buat nimbrung lihat TV bersama dengan keluarga tempat ia kost. Baru kira-kira 3 bulan ia kost di rumah keluarga Pak Totok sesudah dia tukar dari tempat kostnya yang lama. Totok udah beristri dengan anak satu berusia 7 tahun. 




Nyatanya area duduk itu sepi, TV nya juga mati. Mungkin Teh Sarah udah tidur bersama dengan anaknya lantaran Pak Totok tengah ke Jakarta temani ibunya yang dapat tengah sakit. Pada akhirnya Fandi duduk sendiri serta mulai meghidupkan TV. Nyatanya beberapa aliran TV yang ada gambarnya kurang bagus. Fandi coba semua aliran serta cuman Indosiar saja yang agak nampak gambarnya biarpun agak berbintik.

Mungkin antenanya terkena angin, pikirnya. Dengan 1/2 terpaksa sekali di nikmati sinetron yang tidak tahu judulnya apakah, kerena Fandi sejauh ini tak pernah tertarik dengan sinetron Indonesia.

Tak diduga Fandi dengar pintu kamar di buka. Serta dari kamar keluarlah wanita yang biasa di panggil Teh Sarah. Fandi kaget menyaksikan hadirnya wanita itu yang tak diduga.

Pikiran nakalnya ialah apakah yang ada di balik busana yang tertutup itu. Serta pada waktu itupun pikiran kotornya sudah sempat melintas coba mengayalkan Sarah tiada baju. Tetapi pikiran itu dibuangnya sewaktu bersua dengan suaminya yang nampak berwibawa serta berumur agak lebih tua dari Sarah yang masih tetap di bawah tigapuluh tahun. 

Pada akhirnya jadilah ia kost di paviliun selain rumah itu serta pikiran kotornya selekasnya dibuang jauh, lantaran ia malas pada Pak Totok. Tetapi dengan sembunyi ia terkadang mengambil pandang memerhatikan kecantikan Sarah di balik kerudungnya serta terkadang sembari mengayalkan ketelanjangan wanita itu di balik pakaiannya yang tertutup, seperti barusan. 

GETS POV FUCK VERY HAIRY 


Tetapi malam hari ini Sarah berpenampilan lainnya, tiada jilbab/kerudung! Rambutnya yang gak sempat nampak, dilewatkan terurai. Demikian pula dengan pakaiannya, Sarah menggunakan daster di atas lutut yang sesaat cukuplah menerawang serta cuma di lapis oleh kimono panjang yang tdk dikancing. Hingga dimata Fandi, Sarah seperti bidadari yang turun dari khayangan. Cantik serta memikat. Mungkin seperti itulah busananya jika tidur.

“Gambar tivinya tidak baik ya? ” bertanya Sarah mencengangkan Fandi.

“Eh, iya. Antenenya kali” jawab Fandi sembari menunduk.

Fandi makin berdebar sewaktu wanita itu duduk di sebelahnya sembari menggapai remote control. Tercium berbau harum dari tubuhnya membuat hidung Fandi kembang kempis. Lutut serta sejumlah pahanya yang putih nampak jelas menyembul dari balik dasternya. Fandi menelan ludah.

“Semuanya jelek”, kata Sarah, “Nonton VCD saja ya? ”.

“Terserah Teteh” kata Fandi masih tetap berdebar hadapi keadaan itu.

“Tapi terdapatnya film unyil, gak apakah? ” kata Sarah sembari tersenyum membujuk.

Fandi faham tujuan Sarah tetapi tdk sangat percaya film yang disebut ialah film porno.

“Ya terserah Teteh saja” jawab Fandi.

Sarah lalu bangun serta menuju kamar anaknya. Fandi makin berdebar, dirapikan kain sarungnya serta diakui di balik sarung itu ia cuman gunakan celana dalam. Diteguknya air digelas. Agak lama Sarah keluar dari kamar dengan membawa kantung plastik hitam.

“Mau lihat yang manakah? ” tanyanya menyodorkan sejumlah keping VCD sembari duduk kembali di samping Fandi.

Fandi menerimanya serta benar dugaannya itu VCD porno.

“Eh, ah yang manakah sajalah” kata Fandi belum pula dapat menentramkan diri serta menyerahkan kembali VCD-VCD itu.

“Yang ini saja, ada ceritanya” kata Sarah ambil salah satunya serta menuju alat pemutar dekat TV.

Fandi coba menentramkan diri.

“Memang Teteh senang lihat yang beginian ya? ” bertanya Fandi memancing

“Ya kadangkala, jika lagi suntuk” jawab Sarah sembari ketawa kecil

“Bapak juga? ” bertanya Fandi lagi

“Ngga lah, geram dia jika tahu” kata Sarah kembali duduk sesudah memencet tombol player.

Memang sejauh ini Sarah menyaksikan film-film itu dengan sembunyi-sembunyi dari suaminya yang keras dalam hal akhlak.

“Bapak kan orangnya kolot” lanjut Sarah “dalam terkait suami-istri juga ngga ada variasinya. Bosen! ”

Fandi tertegun dengar pernyataan Sarah terkait soal yang benar-benar rahasia itu. Fandi mulai faham rupanya wanita ini kesepian serta suntuk dengan perlakuan suaminya di tempat tidur. Serta dapat mulai tangkap tujuan wanita ini mengajaknya lihat film porno. Dalam hati ia bersorak girang tetapi juga takut, berselingkuh dengan istri orang tidak pernah dikerjakannya. 

AMATEUR KOTURA GETS


Film udah mulai, sepasang wanita serta lelaki nampak mengobrol mesra. Tetapi Fandi tidaklah terlalu memerhatikan. Matanya malah melirik wanita di sebelahnya. Sarah duduk sembari membawa satu kakinya keatas kursi dengan tangannya ditumpangkan dilututnya yang terlipat, hingga pahanya yang mulus tambah terbuka lebar. Fandi sudahlah tidak sangsi lagi.

“Teteh kesepian ya? ” Bertanya Fandi sembari memandang wanita itu Sarah balik memandang Fandi dengan pandangan berbinar serta mengangguk perlahan-lahan.

“Kamu ingin tolong saya? ” bertanya Sarah sembari memegang tangan Fandi.

“Bagaimana dengan Papa? ” bertanya Fandi ragu-ragu tetapi tahu tujuan wanita ini.

“Jangan sampai Papa tahu” kata Sarah. “Itu dapat diatur” lanjut Sarah sembari mulai merapatkan tubuhnya..

Fandi senantiasa ingat tiap-tiap dua atau tiga ronde, Sarah senantiasa membuatkannya minuman sama dengan jamu yang nyatanya benar-benar bermanfaat memulihkan dayanya hingga mampu melayani wanita yang haus seks itu berulang-kali. Fandi masih tetap berbaring. Dicobanya mengayalkan peristiwa semalam. Seperti mimpi tetapi benar berlangsung. Wanita yang nampak lembut tetapi nyatanya benar-benar ganas di Ranjang.

0 comments: