SEO page contents SEO page contents WANITA BERHIJAB KETAHUAN MAIN DENGAN TNI GADUNGAN ~ VIDIO SEX KUNJUNGI KAMI LEBIH BANYAK VIDEO YANG MENARIK HANYA DI WWW.GAJAHQQ.COM DARI AYO BURUAN KUNJUNGI WEBNYA YA NANTI KAMI AKAN SELALU UPDATE :D

Bonus 10% untuk member baru

Sunday, November 11, 2018

WANITA BERHIJAB KETAHUAN MAIN DENGAN TNI GADUNGAN

WANITA BERHIJAB KETAHUAN MAIN DENGAN TNI GADUNGAN 


Dibanding bengong sendirian saya iseng bersih-bersih rumah. Sesuai saya kembali bersihin kamar Mbak Sari saya nemu sekeping VCD. Sewaktu saya merhatiin sampulnya.. astaga!! nyata-nyatanya gambarnya sepasang bule yang tengah terkait seks. Badanku gemetar, jantungku berdegup kencang. Pikiranku menerawang kala lebih kurang 1 bulan yang silam saya tiada berencana melihat Mbak Sari dengan pacarnya melakukan perbuatan seperti yang berada pada sampul VCD tsb. Mulai sejak itu saya seringkali bermasturbasi mengayalkan tengah bersetubuh. 



Pada awalnya saya punya tujuan kembalikan VCD itu ke tempatnya, tetapi aah.. mumpung sendirian saya akan memutuskan buat memirsa film itu. Jujur saja saya baru sekali ini tonton blue film.

Demikian saya nyalain di monitor TV terpampang sepasang bule yang tengah sama sama mencumbu. Pertama mereka sama sama berciuman, selanjutnya satu-satu baju yang menempel mereka terlepas. Si cowok mulai menciumi leher ceweknya, selanjutnya turun ke payudara. Si cewek terlihat menggeliat meredam nafsu yang membara. 

Tidak lama kemudian si cowok mejilati vaginanya terlebih dibagian klitorisnya. Si cewek merintih-rintih keenakan. Seterusnya gantian si cewek yang mengulum penis si cowok yang udah ereksi. Sehabis sekejap kelihatannya mereka gak tahan kembali, terus si cowok masukkan penisnya ke vagina cewek bule barusan serta langsung disodok-sodokin dengan santer. 

Sejurus selanjutnya mereka berdua orgasme. Si cowok langsung mencabut rudalnya dari vagina selanjutnya mengocoknya di muka muka ceweknya sampai keluar spermanya yang amat banyak, si cewek terlihat menyambutnya dengan penuh gairah.

Saya sendiri saat memirsa tiada sadar bajuku udah gak karuan. Kaos saya angkat sampai di atas tetek, selanjutnya braku yang kebetulan pengaitnya di muka saya terlepas. Kuelus-elus sendiri tetekku sekalian kadangkala kuremas, uhh.. enak sekali. Ditambah lagi seandainya mengenai putingnya woww!!

Celana pendekku saya pelorotin ampe dengkul, terus tanganku masuk ke balik celana dalam serta langsung menggosoki klitorisku. Sensasinya fantastis!!

Semakin lama saya bertambah santer lakukan masturbasi, rintihanku bertambah keras. Tanganku bertambah cepat menggosok klitoris sesaat yang satunya repot emremas-remas toketku sendiri. Serta,

“Oohh.. oohh..”

Saya raih orgasme yang fantastis. Saya tergeletak lemas di karpet.

Tidak diduga, bel pintu berbunyi. Tentunya saya gelagapan benerin pakaianku yang terbuka disana-sini. Sesudah itu saya matiin VCD player tiada ngeluarin discnya.

“Gawat!” pikirku.

“Siapa ya? Jangan-jangan pa-ma! Ngapain mereka kembali lagi?”.

Terburu-buru saya membuka pintu, nyata-nyatanya di muka pintu berdiri seseorang cowok menawan. Rupanya Mas Andi pacar Mbak Sari dari Bandung.

“Halo Ulfa sayang, Mbak Sarinya ada?”

“Wah baru barusan pagi ke Jakarta. Memang gak telpon Mas Andi dahulu?”

“Waduh gak tuch. Bagaimana nih mo ngasi kejutan malahan kaget sendiri.”

“Telpon saja HP-nya Mas, kali saja pengen balik” usulku sekenanya.

Meski sebenarnya saya mengharapkan demikian sebaliknya, soalnya senantiasa jelas saya diem-diem saya ikut naksir Mas Andi. Mas Andi mendukung usulku. Nyata-nyatanya Mbak Sari hanyalah ngomong biar nginep dahulu, besok baru balik ke Bandung, sekaligus bertemu dari sana. Hura! Hatiku bersorak, bermakna ada peluang nih. 




Saya mempersilakan Mas Andi mandi. Sehabis mandi kami makan malam bareng. Saya perhatiin tampang serta body Mas Andi yang menawan, kubayangkan Mas Andi tengah telanjang sekalian perlihatkan “tongkat kastinya”. Gak susah buat ngebayangin lantaran saya kan sempat ngintip Mas Andi ama Mbak Sari kembali ml. Rasa-rasanya saya pingin sekali merasa penis masuk ke vaginaku, sesudah keliatannya enak sekali tuch.

“Ada apakah Ulfa, Kok ngelamun, mikirin pacar ya?” tanyanya tidak diduga.

“Ah, tak Mas, Ulfa bobo dahulu ya ngantuk nih!” ujarku salting.

“Mas Andi tonton TV saja gak papi kan?”

“Nggak papi kok, seandainya ngantuk tidur saja duluan!”

Saya bergerak masuk kamar. Sehabis tutup kintu kamar saya bercermin. Bajuku ikut kulepas semua. Wajahku cantik manis, kulitku sawo masak tetapi bersih serta mulus. Tinggi 165 cm. Badanku sintal serta kencang lantaran saya rajin senam serta berenang, ditambah lagi ditopang toketku yang 36B membuatku terlihat sexy. 

Jembutku tumbuh lebat menghiasi vaginaku yang indah. Saya tersenyum sendiri selanjutnya menggunakan kaos yang longgar serta tipis hingga meninjolkan ke dua puting susuku, bahkan juga jembutku terlihat menerawang. Saya merebahkan diriku diatas kasur serta coba pejamkan mata, tetapi tidak tahu mengapa saya susah sekali tidur. 

Sampai selanjutnya saya dengar nada rintihan dari ruangan tengah. Aneh! Nada siapa malam-malam berikut? Astaga! Saya baru inget, itu tentunya nada dari VCD porno yang lupa saya keluarin barusan, apakah Mas Andi menyetelnya? Ingin tahu, akupun bangun selanjutnya perlahan keluar. 




Sesampainya di ruangan tengah, deg!! Saya menyaksikan panorama yang mendebarkan, Mas Andi di muka TV tengah memirsa bokep sekalian ngeluarin penisnya serta mengelusnya sendiri. Wah.. batangnya terlihat kekar sekali.

Saya berpura-pura batuk selanjutnya dengan tampang seakan-akan mengantuk saya mendekati Mas Andi. Mas Andi terlihat kaget dengar batukku terus secepatnya masukkan penisnya ke kolornya kembali, tetapi kolornya gak dapat sembunyikan benjolan tongkatnya itu.

“Eh, Ulfa anu, eh belumlah tidur ya?”

Mas Andi terlihat salting, selanjutnya ia ingin mematikan VCD player.”

Iya nih Mas, gerah eh gak mesti dimatiin, tonton berdua saja yuk!” ujarku sekalian menggeliat hingga menonjolkan pepaya bangkokku.

“Oh iya deh.”

Kamipun terus duduk di karpet sekalian memirsa. Saya ambil tempat bersila hingga bawukku melihat keluar dengan indahnya.

“Mas, bagaimana sich rasa-rasanya bersetubuh?” tanyaku tidak diduga.

“Eh kok tiba-tiba nanya begitu sich?”

Mas Andi cukup kaget dengar pertanyaanku, soalnya kala itu matanya asik mengambil pandang mengarah selakanganku. Saya bertambah memanaskan aksiku, berencana kakiku kubuka lebih lebar hingga vaginaku bertambah tampak jelas.

“Alaa gak mesti begitu! Saya kan sempat ngintip Mas sama Mbak Sari kembali gituan.. gak papi kok, rahasia terbangun!”

“Oya? He he he yaa.. enak sich.”

Mas Andi tersipu dengar ledekanku.

Akupun meneruskan, “Mas, vaginaku sama punyai Mbak Sari lebih indah manakah?” tanyaku sekalian mengusung kaosku serta mengangkangkan kakiku lebar-lebar so bawukkupun terpampang jelas.

“Ehh glek bagusan punyamu.”

“Terus seandainya toketnya montokan manakah?” kesempatan ini saya menanggalkan kaosku hingga payudara serta tubuhku yang montok itu telanjang tiada sehelai benang yang menutupi.

“Aaanu.. lebih montok serta kencengan tetekmu!”

Mas Andi terlihat melotot saksikan bodiku yang sexy. Hal demikian malahan bikin saya bertambah terangsang.

“Sekarang giliran saya lihat punyai Mas Andi!”

Lantaran sudah bernafsu saya menerkam Mas Andi. Kucopoti seluruhnya bajunya hingga ia bugil. Saya kagum menyaksikan badan bugil Mas Andi dari dekat. Badannya cukup langsing tetapi sexy. penisnya udah mengacung tegar bikin jantungku berdebar cepat. Tidak tahu mengapa, seandainya dahulu ngebayangin bentuk burung cowok saja rasa-rasanya jijik tetapi nyata-nyatanya saat ini malahan bikin darahku berdesir.

“Wah gede sekali! Saya isep ya Mas!”

Tiada tunggu persetujuannya saya langsung mengocok, menjilat serta mengulum batang kemaluannya yang gede serta panjang itu seperti yang saya saksikan di BF.

“Slurp Slurp Slurpmmh! Slurp Slurp Slurp mmh.”

Nyata-nyatanya sangatlah nikmat menghisap penis. Saya jepit penisnya dengan ke dua susuku selanjutnya saya gosok-gosokin, hmm nikmat sekali! Mas Andi pada akhirnya gak kuat meredam nafsu. Didorongnya badan sintalku WANITA BERHIJAB KETAHUAN MAIN DENGAN TNI GADUNGAN 
 sampai terlentang terus diterkamnya saya dengan ciuman-ciuman ganasnya. Tangannya tidak tinggal diam turut kerja meremas-remas kelapa gadingku.

“Ahh mmh.. yesh uuh.. enak mas”

Saya betul-betul rasakan sensasi fantastis. Tidak lama kemudian mulutnya menjilati ke dua putingku sekalian kadangkala diisap dengan kuat.

“Auwh geli nikmat aah ouw!”

Saya menggelinjang kegelian tetapi tanganku malahan menekan-nekan kepalanya supaya lebih kuat kembali menghisap pentilku. Sejurus selanjutnya lidahnya turun ke vaginaku. Tangannya menyibakkan jembutku yang rimbun itu terus buka vaginaku lebar-lebar hingga klitorisku menonjol keluar selanjutnya dijilatinya dengan rakus sekalian kadangkala menggigit kecil atau disedot dengan kuat.

“Yesh.. uuhh.. enak mas.. senantiasa!” jeritku.

“Slurp Slurp, vaginamu gurih sekali Ulfa mmh”.

Mas Andi senantiasa menjilati vaginaku hingga selanjutnya saya gak tahan kembali.

“Mas.. marilah.. masukin penismu.. saya gak tahan..”

Mas Andi terus ambil tempat 1/2 duduk, diacungkannya penisnya dengan gagah mengarah lubang vaginaku. Saya mengangkangkan kakiku lebar-lebar siap terima serangan rudalnya. Pelan-pelan dimasukkannya batang rudal itu ke vaginaku.

“Aauw sakit Mas pelan-pelan akh..”

Meskipun udah basah, tetapi vaginaku masih tetap begitu sempit lantaran saya masih tetap perawan.

“Au.. sakit”

Mas Andi terlihat merem meredam nikmat, tentunya dibanding Mbak Sari tempikku makin lebih menggigit. Terus dengan satu sentakan kuat sang rudal sukses menancapkan diri di lubang kenikmatanku sampai menyentuh dasarnya.

“Au.. sakit..”

Saya melonjakkan pantatku lantaran kesakitan. Kurasakan darah hangat mengalir di pahaku, persetan! Udah kepalang tanggung, saya pingin merasa enaknya bercinta. Tidak lama kemudian Mas Andi memompa pantatnya maju mundur.

“Jrebb! Jrebb! Jrubb! Crubb!”

“Aakh! Aakh! Auw!”

Saya menjerit-jerit kesakitan, tetapi semakin lama perasaan perih itu menjadi nikmat yang fantastis. vaginaku terasanya dibongkar oleh tongkat kasti yang kekar itu.

“Ooh.. lebih keras, lebih cepat”

Jerit kesakitanku menjadi jerit kesenangan. Keringat kami bercucuran menaikkan semangat gelora birahi kami.

Tetapi Mas Andi malahan mencabut penisnya serta tersenyum padaku. Saya jadi gak sabar terus bangun serta mendorongnya sampai telentang. Kakiku kukangkangkan pas diatas penisnya, dengan birahi yang mencapai puncak kutancapkan batang bazooka itu ke bawukku,

“Jrebb.. Ooh..” saya menjerit keenakan, terus dengan semangat 45 saya menaik turunkan pantatku sekalian kadangkala saya goyangkan pinggulku.

“Ouwh.. enak sekali tempikmu nggigit sekali sayang.. penisku terasanya diperas”

“Uggh.. yes.. uuh.. auwww.. penismu ikut hebaat, bawukku terasanya dibor”

Saya menghujamkan pantatku beberapa kali dengan irama cepat. Saya terasa bertambah melayang-layang. Bagai kesetanan saya menjerit-jerit seperti kesurupan. Pada akhirnya sehabis 1/2 jam kami bergumul, saya terasa seluruhnya sel tubuhku bergabung jadi satu serta dan

“Aah pengen orgasme Mas..”

Saya memeluk erat-erat badan atletisnya sampai Mas Andi terasa sesak lantaran tekanan susuku yang montok itu.

“Kamu udah sayang? OK saat ini giliran saya!”

Saya mencabut vaginaku terus Mas Andi duduk di sofa sekalian mememerkan ‘tiang listriknya’. Saya bersimpuh dimukanya dengan lututku jadi sandaran. Kuraih penis besar itu, kukocok dengan lembut. Kujilati dengan begitu tekun. Semakin lama kian cepat sekalian kadangkala saya isap dengan kuat.

“Crupp.. slurp.. mmh..”

“Oh yes.. kocok yang kuat sayang!”

Mas Andi mengerang-erang keenakan, tangannya meremas-remas rambutku serta ke dua bola basket yang menggantung di dadaku. Saya bertambah bernafsu mengulum. Menjilati serta mengocok penisnya.

“Crupp crupp slurp!”

“Ooh yes.. senantiasa sayang yes.. saya hampir keluar sayang!”

Saya bertambah bergairah ngerjain penis big size itu. Semakin lama kian cepat cepat Cepat, terus lalu

“Croot.. croot..”

Penisnya menyemburkan sperma sangat banyak hingga membasahi rambut muka, tetek serta hampir seluruhnya tubuhku. Saya usap serta saya jilati semua maninya sampai licin gak tersisa, terus saya isap penisnya dengan kuat biar bekas maninya bisa kurasakan serta kutelan. 

WANITA BERHIJAB


Pada akhirnya kami berdua tergeletak lemas di atas karpet dengan badan bugil bersimbah keringat. Malam itu kami mengulanginya sampai 4 kali selanjutnya tidur berpelukan dengan badan telanjang. Benar-benar pengalaman yang begitu mengesankan.

0 comments: